Eksistensi Apex Legends sebagai salah satu game battle royale paling konsisten di pasaran memang patut mendapat pujian. Meskipun sebelum debutnya game ini sempat mendapatkan sedikit keraguan apalagi dari peran Electronic Arts sebagai publisher, ternyata game ini berhasil menjawab semua keraguan dengan kualitas yang solid. Dua tahun berlalu dan akhirnya Apex Legends sudah siap untuk membuka lembaran baru di musim kesembilannya yang diberi nama Legacy.
Menyusul pengumuman resminya minggu lalu yang juga mengonfirmasi kehadiran Legend bernama Valkyrie, kami kebetulan sudah mendapat kesempatan untuk bergabung dalam event virtual bersama developer Respawn Entertainment. Dalam event ini kami diberi kesempatan untuk mewawancarai tim developer serta menjajal langsung Apex Legends Legacy bersama rekan jurnalis dari media lainnya. Impresi yang kami dapat serta beragam informasi penting barunya sudah kami susun dalam artikel ini, jadi daripada penasaran langsung saja simak rangkuman lengkapnya di bawah.
Sebenarnya kami tidak bisa membagikan banyak impresi dari jatah sesi permainan kami, karena Queue untuk mendapatkan match memang memakan waktu lama karena keterbatasan peserta. Tapi setidaknya menu konten utama dalam Apex Legends Legacy sudah disuguhkan dengan sangat jelas yaitu kehadiran mode Arena 3v3, Legend baru bernama Valkyrie, senjata baru Bocek Bow, serta map baru Olympus.
Sesi permainan yang kami dapatkan di mode Arena hanya didapat dari dua game di 2 map yang terpilih secara random yaitu “Party Crasher” dan “Phase Runner”. Sebelum memulai permainan, ada opsi untuk mengajak teman juga untuk bergabung meskipun jalannya matchmaking masih akan diacak. Pihak tim developer melalui sesi wawancaranya kebetulan akan mempertimbangkan untuk menambah sistem custom room di masa mendatang untuk memberi lebih banyak kebebasan.
Setelah memilih Legend mana yang akan kami mainkan, match akhirnya dimulai dan setiap tim memiliki tugas untuk memenangkan tiga ronde lebih unggul dibanding lawan. Katanya akan ada semacam momen Showdown yang terjadi saat match mencapai sembilan poin, tapi dari sesi permainan kami tidak sampai trigger adanya momen ini. Kalau dibayangkan ini mirip dengan kebanyakan momen detik-detik terakhir atau penentu di beragam game kompetitif, contoh kasarnya mungkin seperti Sudden Death di Super Smash Bros. Ultimate.
Setiap ronde match kamu akan diberikan jatah berupa mata uang untuk membeli senjata, material dan perlengkapan lain yang dibutuhkan untuk menghadapi tim lawan. Setiap senjata yang kamu miliki dapat diupgrade termasuk juga opsi untuk menambah stok medkit, grenade, dan shield yang sangat krusial untuk memperkuat karaktermu. Berbeda dari mode Battle Royale biasa, dalam mode Arena kemampuan atau skill karakter juga dibatasi dan hanya bisa dibuka dengan opsi terpisah untuk membelinya. Jadi ada pendekatan konsep gameplay yang lebih strategis untuk mempersiapkan setiap jalannya match.
Map terbaru di mode Arena ini juga sangat seru, dengan banyaknya spot untuk melindungi diri sekaligus tempat strategis untuk mendapatkan bidikan aman ke musuh. Tapi map ini juga dapat dimanfaatkan oleh para pemain yang mengandalkan sniper, karenannya ada momen dimana kami harus mencari posisi terbaik untuk melakukan counter/serangan balik. Jalannya setiap match benar-benar dipenuhi dengan aksi non-stop yang menuntut fokus penuh dengan kesalahan kecil yang bisa membuatmu jadi beban tim. Ada banyak momen dimana karakter kami gugur karena suasana pertempuran memang sangat ricuh (dan karena kami memang sudah lama tidak memainkan Apex Legends lagi lol).
Sebenarnya ada juga ekstra tambahan konten berupa Bocek Bow dalam mode Arena ini yang katanya bisa didapat dengan membuka loot. Hanya saja kami tidak mendapat kesempatan untuk mendapatkan senjatanya. Tapi dari deskripsi yang dijelaskan senjata ini memiliki output damage yang sangat tinggi dan dapat menghabisi musuh dengan cepat, namun jarak serangan yang tidak begitu jauh serta delay dari setiap tembakannya membuatnya lebih cocok untuk digunakan pemain veteran.
Konten baru yang juga menjadi fokus dalam update Legacy kali ini adalah Legend baru bernama Valkyrie dan kami merasa puas dengan karakternya. Valkyrie mengingatkan kami dengan Pharah dari game Overwatch, dimana keduanya dapat menggunakan jetpack dan membutuhkan timing tersendiri agar bisa mempertahankan posisinya di udara. Sama seperti karakter Legend lainnya, kemampuan Valkyrie di mode Arena juga dibatasi dengan skill yang bisa dibeli secara terpisah.
Tidak ketinggalan kami juga mendapatkan kesempatan untuk melakukan sesi wawancara bersama tim developer dari Respawn Entertainment. Dalam sesi wawancara antar media ini sebagian besar pertanyaan lebih berfokus pada mode Arena 3v3, salah satunya seperti bagaimana kemampuan karakter Legend yang lebih cocok di mode Battle Royale standar dapat dialihkan ke mode Arena. Robert West selaku Senior Game Designer mengatakan kalau ada kesulitan tersendiri untuk menyesuaikannya memang, namun mereka kemudian memilih untuk melakukan balancing dengan fitur Store dan menambahkan semacam efek berbeda dari tiap kemampuan karakter Legend yang bisa didapat. Intinya yang jelas adalah untuk membuat setiap karakter tetap relevan meskipun berada diluar mode yang mungkin tidak cocok dengan peran mereka.
Seperti yang kami sebut di atas, pihak developer yang diwakili Robert juga sempat mengatakan kalau mereka mungkin akan menambahkan fitur custom room untuk mode Arena. Karena saat ini memang mode terbarunya hanya bisa diakses lewat matchmaking standar yang tentunya tetap membatasi permainan dengan pemain asing. Diskusi kemudian berlanjut di fitur membeli senjata yang muncul di tiap awal ronde match Arena, yang memang masih memerlukan beragam penyempurnaan di masa mendatang. Salah satu contohnya seperti penambahan fitur Quality of Life (QoL) seperti menandai senjata favorit agar bisa dibeli lebih cepat misalnya.
Beralih ke map di mode Arena Apex Legends Legacy, Dave Osei selaku Senior Game Designer memberikan beragam informasi penting seperti bagaimana di mode terbaru ini akan ada tambahan satu lagi map dari mode Battle Royale yang ditambahan ke dalamnya. Jadi selain dari dua map custom terbaru, secara total mode Arena akan memberikan akses ke tiga map secara total. Dave juga tidak menutup kemungkinan akan adanya map baru yang sangat unik di masa mendatang untuk mode Arena, seperti yang memiliki atmosfer tidak biasa seperti map di mode battle royale standar.
Valkyrie yang menjadi salah satu fokus utama dari update di season kesembilan juga masuk dalam pembahasan. Ashley Reed yang memegang posisi sebagai Senior Writer Apex Legends mengaku kalau dirinya ternyata tidak ikut berpartisipasi dalam proses awal diciptakannya Valkyrie. Tapi dia mengatakan kalau mungkin akan mengaitkannya dengan mitologi Norse jika mendapat kesempatan untuk terlibat dalam diskusinya waktu itu. Dia juga tidak menutup kemungkinan akan adanya keterikatan antara karakter tersebut dengan mitologi Norse seperti melalui kostum baru misalnya, tapi Ashley tidak bisa memberikan janji akan hal tersebut.
Sebagian diskusi lainnya lebih mengarah pada fitur dan penyempuranaan spesifik di basis game utamanya. Tidak ada informasi yang benar-benar baru selain dari konfirmasi developer kalau apa yang mereka rancang memang sudah yang paling cocok untuk gamenya, kecuali dari beberapa aspek lain yang memang memerlukan penyempurnaan dari feedback pemain. Perilisan gamenya di Switch ternyata juga tidak memberikan banyak efek akan kehadiran konten baru, seperti yang dikonfirmasi oleh Chad Grenier selaku Game Director yang mengatakan kalau tidak ada banyak perubahan rencana selain dari penambahan satu versi baru yang harus mereka kerjakan.
Tertarik dengan Gamenya?
Jika tertarik untuk memainkan gamenya, Apex Legends sudah tersedia dan bisa dimainkan gratis di PlayStaton 4, Xbox One, Nintendo Switch dan PC. Kebetulan gamenya juga mendapatkan versi terbaru untuk mobile yang akan dirilis pada tahun 2022 mendatang. Informasi yang dibagikan saat ini memang masih belum banyak, tapi sudah ada rencana untuk menghadirkan serangkaian test yang akan dimulai dengan Closed Beta pada musim semi ini. Kamu bisa baja rangkuman informasinya pada berita kami DI SINI.
Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.

@gamerwk_id
Discussion about this post