Meski sempat dikira akan jadi tahun yang sepi untuk platform PlayStation, nyatanya di 2024 masih ada banyak game eksklusif menarik yang wajib masuk dalam radar banyak fans. Selain dari keluaran third-party, ada juga beberapa di antaranya yang datang dari studio first-party mereka, dan salah satunya yang terutama langsung menarik perhatian sejak awal pengumumannya di ajang State of Play beberapa waktu lalu adalah Astro Bot. Setelah serinya tertahan lewat beberapa proyek sampingan dan game VR di generasi sebelumnya, kini Team ASOBI telah diberi kebebasan penuh untuk meracik game action platformer skala penuh yang terlihat begitu menjanjikan.
Untuk mendapat impresi awal akan pengalaman bermain seperti apa yang ditawarkannya, pihak Sony Indonesia kebetulan sudah mengundang tim kami untuk menjajal langsung versi demo gamenya di markas mereka pada hari Kamis kemarin. Kami diberi jatah bermain selama 90 menit untuk menyelesaikan serangkaian level termasuk pertarungan boss epik serta yang didesain dengan desain platforming menantang.
Dalam petualangan baru ini, kamu masih akan berperan sebagai robot menggemaskan ASTRO yang harus menjelajahi banyak planet demi menyelamatkan teman-temannya sambil mengendarai pesawat luar angkasa berbentuk DualSense. Demo ini memberi akses ke lima planet dengan desain, misi, struktur, serta mekanisme platforming berbeda yang bisa digunakan untuk ASTRO. Satu planet akan membawamu dalam pertarungan boss gurita raksasa yang terbagi dalam beberapa fase lengkap dengan sedikit tantangan platforming, sementara planet lain mengharuskanmu menemukan semua rekan robot ASTRO yang harus diselematkan dan bagaimana ada beberapa puzzle sederhana untuk diselesaikan.
Pada dasarnya ini adalah game action platformer 3D yang mengharuskanmu berlari dan melompat melintasi level. Lebih dari itu, ASTRO memiliki kaki jetpack kecil yang memungkinkannya melayang dalam waktu singkat saat kamu menahan tombol lompat. Peta ini memiliki banyak koin PlayStation untuk dikumpulkan, musuh untuk dilawan, dan peti harta karun untuk dicari. Kaki jetpack yang mengeluarkan laser bisa memberi damage ke musuh serta objek lain, jadi ini bukanlah hanya sekedar untuk membantumu dalam aksi platforming saja.
Planet pertama yang kami jelajahi bertemakan musim panas lewat sebuah pulau tropis yang mengingatkan kami pada taman bermain air dengan pepohonan yang rimbun dan kawanan ikan berwarna-warni yang berenang di kolam, menciptakan suasana yang menyenangkan dan santai. Pada level ini ASTRO dibekali kemampuan untuk bisa mengembang layaknya ikan buntal dan perlahan-lahan mengapung, sehingga memungkinkannya untuk menjangkau area lebih tinggi yang sulit diakses hanya dengan jetpack. Membatalkannya secara manual atau durasinya habis akan membuat dia mengempis dan mendarat.
Planet lain yang kami jelajahi adalah dunia industri di Construction Derby yang terdiri dari beton, baja, dan segala sesuatu yang berhubungan dengan lingkungan mekanik. Lewat level ini ASTRO bisa mengambil magnet untuk menarik logam dan menggunakannya sebagai alat untuk memecahkan puzzle atau proyektil ofensif. Selain itu, ASTRO juga bisa berlari ke platform yang jauh atau menembus kaca yang rapuh dengan menggunakan mekanik jetpack berbentuk anjing yang disertakan secara khusus untuk melewati tantangan platforming di sepanjang levelnya.
Progress selanjutnya akan membawa kami ke planet untuk menghadapi boss gurita raksasa. Pada level ini kamu akan diberi power-up berupa sepasang sarung tinju katak yang bisa memukul musuh dari jarak jauh berkat jangkauan fleksibelnya yang bahkan bisa digunakan untuk bergelantungan seperti monyet. Setelah melewati serangkaian tantangan platforming, kami akhirnya dihadapkan dengan bos gurita raksasa yang bisa melancarkan serangan jab, hingga haymaker berbahaya, tapi untungnya kamu akan dibekali dengan tiga hati (HP) sehingga ASTRO tidak akan langsung gugur saat terkena serangan.
Ada juga gangguan yang datang dari musuh lemah di beberapa fase pertarungan untuk menganggu fokusmu. Sarung tangan tinju ASTRO bisa digunakan untuk menahan 2 tentakel gurita sebelum kemudian melontarkan diri layaknya ketapel yang menghantam wajah gurita raksasa tersebut. Kamu juga bisa seolah menunjukkan superioritas dalam urusan tinju dengan melepaskan pukulan cepat ke titik-titik lemah bos atau bahkan menahan langsung serangan frontal mereka.
Dua level terakhir yang kami coba bisa dibilang adalah yang paling menantang, karena kamu akan dihadapkan pada desain platforming yang menuntut refleks, skill, dan kecekatan. Level pertama mengharuskanmu untuk melompati beberapa permukaan es yang tidak stabil sambil menghindari rintangan berbahaya yang ditempatkan di sekitar pijakan, di mana kamu harus menyesuaikan timing waktu paling aman untuk melompat sekaligus memastikan pijakan yang aman. Jika melebihi batas waktu atau gugur di tengah jalan maka kamu harus mengulang levelnya kembali dari awal karena memang tidak ada checkpoint.
Jika level pertama membutuhkan aksi platforming dan timing yang pas, maka level menantang kedua melibatkan mekanisme yang membutuhkan refleks gerakan cepat, karena ASTRO akan diberi kemampuan untuk menghentikan waktu dan memanfaatkan objek di sekitarnya yang bergerak dengan kecepatan tinggi sebagai pijakan platforming. Jadi terlepas dari impresi sebagai sebuah game platforming santai, mereka yang mengincar sensasi gameplay menantang juga akan bisa mendapatkannya di sini.
Bagian lain yang mendapat sorotan adalah integrasi fitur eksklusif dari kontroler DualSense yang luar biasa. Kamu bisa mengayunkan controller ke kiri dan ke kanan dan pesawat luar angkasa ASTRO akan bergerak sesuai dengan angle kontroler. Beberapa level juga memanfaatkan fitur Haptic Feedback dengan baik dan kamu mungkin harus memperhatikan getaran dari kontroler saat ingin memecahkan sebuah teka-teki. Setiap kali kamu menemukan robot untuk diselamatkan, mereka akan masuk ke pesawat luar angka ASTRO yang kemudian bisa kamu zoom untuk melihatnya dari dekat, dan kami rasa sangat keren bagaimana kamu bisa mengontrol pergerakan pesawat tersebut dengan bebas dari berbagai arah layaknya memainkan sebuah game VR sembari melihat reaksi dari para robot akan guncangan yang mereka rasakan dari aksimu.
Sebagai informasi tambahan yang akhirnya bisa kami konfirmasi setelah memainkan demonya, ternyata Astro Bot akan mendukung opsi bahasa Indonesia. Ini menjadikannya sebagai game eksklusif PlayStation setelah Marvel’s Spider-Man 2 yang mendukung opsi serupa, jadi ada ekspektasi kalau ini mungkin akan menjadi tren yang dipertahankan untuk game-game first-party lainnya dari Sony di masa mendatang.
Impresi Sejauh Ini
Bagi kami Astro Bot rasanya sangat tepat untuk disebut sebagai sebuah game selebrasi bagi PlayStation, semua sambil menawarkan gameplay action platformer seru yang dipenuhi level dengan desain menarik dan sekian banyak mekanisme kreatif. Setiap dunia dalam game ini memiliki keunikan tersendiri, baik dari puzzle, mekanisme khusus, atau rahasia tersembunyinya. Selama jalannya sesi bermain kami sama sekali tidak merasakan adanya kesan repetitif dan meski memberi kesan layaknya game dengan style kekanak-kanakan, ini tetaplah sebuah action platformer yang bisa memberi sensasi gameplay menantang.
Visual yang ditawarkannya juga cukup menarik, salah satunya seperti pulau musim panas yang meninggalkan kesan terdalam bagi kami. Ada sensasi layaknya dibawa ke sebuah taman bermain air, di mana karaktermu bisa mencoba seluncuran air besar sampai menyelam ke dalam kolam yang terlihat penuh dengan kehidupan. Sensasi imersif yang ditawarkan gamenya benar-benar luar biasa, salah satunya seperti saat keluar dari air kamu akan melihat adanya efek tetesan di layar. Meluhat bagaimana gamenya ikut membawa sekian banyak camoe karakter dari franchise PlayStation selama beberapa dekade lamanya benar-benar sangat menarik, dan kami tentu tidak sabar untuk melihat apakah ada karakter dari game-game yang lebih niche termasuk JRPG ikonik PlayStation di era dulu.
Secara keseluruhan, Astro Bot berhasil memberi pengalaman bermain yang sangat menyenangkan dengan kualitas jempolan di berbagai aspek mulai dari gameplay, visual, kontrol, ragam mekanis hingga desain level kreatif yang ditawarkan. Tanpa ragu kami bisa melihatnya sebagai kontender game action platformer terbaik di tahun ini.
Bagi yang sudah tidak sabar menantikannya, Astro Bot sudah direncanakan rilis pada 6 September mendatang untuk PlayStation 5. Akses pre-order sudah dibuka dengan harga versi standar di IDR 879 ribu (baik digital maupun versi fisik) dan IDR 1,029 juta untuk versi Digital Deluxe. Semua pemain yang melakukan pre-order nantinya bisa mengklaim serangkaian bonus konten digital menarik.
Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.
@gamerwk_id
Discussion about this post