Steam sebagai platform marketplace game PC terbesar saat ini memang memiliki posisi yang sangat dominan. Salah satu kelebihan dari platformnya terletak pada bagaimana mudahna developer indie maupun perorangan untuk memasarkan game mereka. Hanya saja kemudahan ini seringkali dimanfaatkan banyak pihak tidak bertanggungjawab untuk merilis game dalam bentuk yang sangat buruk atau palsu. Contoh kasus terbaru yang kami temukan hari ini bisa dilihat dari game adaptasi visual novel Kaguya-sama: Love is War yang halaman resminya sudah muncul di Steam.
Kami mendapati kabar mengenai gamenya pertama kali melalui media Gematsu, yang sejak awal terlihat cukup mencurigakan. Pertama trailer untuk gamenya menggunakan PV yang sama dengan animenya saat akan pertama kali ditayangkan dulu. Kemudian kecurigaan kami semakin menguat saat halaman resmi gamenya di Steam memberikan deskripsi yang aneh termasuk ulasan review yang hanya ditujukan untuk anime dan bukan untuk gamenya.

Sebagai tambahan, beberapa asset yang digunakan contohnya seperti artwork Chika Fujiwara di bagian screenshot menu adalah artwork yang sama dengan milik salah satu illustrator di Pixiv. Penggunaan asset yang bukan merupakan karya original ini memang sudah jadi indikasi kuat kalau gamenya memang bootleg alias palsu. Bahkan bagian publisher dan developer yang diketahui adalah Shueisha juga sangat meragukan, karena perusahaan tersebut setidaknya dari yang kami tahu tidak punya divisi bagian game.
Karena memang sangat mencurigakan dan terindikasi sebagai pelanggaran hak cipta, kami sarankan agar sebaiknya menghindari untuk mendonwload gamenya. Bahkan meskipun tersedia gratis sekalipun selalu ada kemungkinan kalau filenya mengandung virus berbahaya atau semacamnya.
Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.
@gamerwk_id
Discussion about this post