Persaingan industri game memang semakin ketat dan semakin banyak kabar soal studio game yang ditutup atau pengurangan jumlah staff dari developer tertentu. Netflix resmi menutup studio game AAA, yang dikenal sebagai Team Blue. Menurut laporan dari Stephen Totilo lewat newsletter Game File, studio yang berbasis di California Selatan ini udah nggak ada lagi.
Padahal, Netflix sebelumnya udah merekrut banyak pengembang veteran buat ngerjain proyek besar mereka. Studio ini diluncurkan pada Oktober 2022 dengan Chacko Sonny, mantan produser eksekutif Overwatch, jadi kepala. Kemudian pada April 2023, Joseph Staten, yang dikenal lewat karyanya di dua game Halo pertama dan sempat jadi kepala kreatif di Halo Infinite, juga gabung ke studio ini.
Nggak cuma itu, pada Mei 2023, Netflix juga berhasil merekrut Raf Grassetti, dirinya dikenal sebagai mantan art director di Sony Santa Monica Studio, yang terkenal karena karyanya di seri God of War. Tapi menurut laporan Totilo, ketiga tokoh penting ini sekarang udah keluar dari Netflix, dan studio mereka ditutup.
Bisa dibilang Netflix sendiri udah lama mencoba masuk ke pasar game, termasuk dengan menawarkan game mobile lewat aplikasinya. Mereka juga sering merilis konten video yang diadaptasi dari game, kayak Cyberpunk: Edgerunners dan Tomb Raider: The Legend of Lara Croft yang baru-baru ini dirilis dan hal tersebut bisa dibilang terbukti sukses dipasaran saat dirilis.
Meski begitu, Netflix masih belum berhasil mencetak game besar yang sukses. Salah satu game yang mendekati sukses adalah Poinpy, game mobile dari Devolver Digital yang eksklusif di Netflix. Dibuat oleh mantan staff Nintendo – Ojiro Fumoto, game ini dapet banyak pujian kritis dan meraih skor 87 di Metacritic. Tapi, Netflix masih terus berusaha cari cara buat dapat hit besar di dunia game.
Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.
@gamerwk_id
Discussion about this post