Tidak bisa dipungkiri lagi bahwa Assassins’s Creed masih menjadi salah satu andalan franchise milik Ubisoft. Hal tersebut tentunya bukan tanpa alasan karena franchise tersebut masih memiliki fans yang cukup setia yang selalu menanti gamenya setiap perilisan seri terbarunya. Assassin’s Creed Valhalla masih menjadi fokus utamanya dan telah mendapatkan berbagai ekspansi serta update manarik, salah satunya yang mereka berinama Discovery Tour: Viking Age.
Discovery Tour: Viking Age bakal menjadi media pembelajaran bagi para pemain maupun orang-orang yang bahkan bukan gamer sekalipun. Kami kebetulan memiliki kesempatan untuk mencicipinya terlebih dahulu dan akan menumpahkan pengalaman kami memainkan gamenya melalui artikel review ini. Yuk simak!
Kenal Lebih Dekat Dunia Para Viking
Discovery Tour: Viking Age, pemain terjun ke dalam pengalaman interaktif yang unik di mana para pemain bisa belajar tentang sejarah, tradisi, dan karakter terkenal dari era Viking dari abad ke-9 hingga ke-11. Mulai dari Norwegia hingga Inggris dan dunia mitologi Viking, kamu bakal benar-benar bisa merasakan kehidupan sehari-hari dunia Viking dan Anglo-Saxon.
Para pemain nanti bakal menjadi karakter penting di era Viking dan Anglo-Saxon dari Assassin’s Creed Valhalla dan menjalani berbagai cerita dari kehidupan mereka. Selama petualangan mereka yang penuh dengan sejarah, kamu akan berinteraksi dengan dunia dan penghuninya, sambil menemukan banyak detail dan anekdot pada periode waktu tersebut.
Gamenya sendiri bebas dari berbagai adegan kekerasan dan eksplisit karena memang didesain untuk semua umur, Discovery Tour: Viking Age dikembangkan bekerjasama erat dengan sejarawan, dan arkeolog yang telah membantu menjadikannya game yang cukup menyenangkan serta efisien untuk kamu yang ingin tahu lebih banyak kehidupan di era Viking.
Berbagai Ilmu yang Didapatkan
Discovery Tour: Viking Age menghadirkan pembelajaran yang sangat detail dan menempatkan narasi sebagai basis utama di game ini. Pemain bisa mulai dari orang-orang di abad ke-9, menjadi padagang di era Nordik, atau menjadi seoarang biarawan muda, atau bahkan menjadi Aelfred dari Wessex – untuk menjalani kisah mereka dari sudut pandangnya langsung. Ketika kamu sedang berpindah progress satu ke progress lainnya, pemain juga bakal diperlihatkan pada konten sejarah tentang tradisi dan budaya Zaman Viking.
Game tersebut benar-benar bisa memanfaatkan media video game dengan menawarkan pengalaman interaktif di mana pemain adalah aktor utama dan bukan sekedar penonton. Zaman Viking adalah tentang berinteraksi dengan dunia dan penghuninya. Jadi, kamu bakal bisa benar-benar bisa merasakan “feel” yang lebih nyata.
Ada banyak banget konten yang bisa kamu pelajari di Discovery Tour: Viking Age untuk mengenalnya lebih dalam. Setidaknya, ada 8 kategori yang bisa dipelajari berikut kategorinya:
- War & Politics
- Daily Life
- Religion & Magic
- Myths & Legends
- Science
- Law & Justice
- Art & Culture
- Trade & Economy
Salah contohnya adalah misalnya, ketika pemain membantu Brother Ealric menemukan obat untuk penyakit sesama biksu, mereka menemukan fakta menarik tentang kehidupan monastik dan pengobatan pada zaman tersebut. Jadi ada bakal ada banyak hal kecil yang bisa dipelajari di dalam cerita yang disampaikan.
Contohnya lagi, ketika Thorsteinn, pedagang Viking, perlu mendapatkan perahu besar untuk menyeberangi laut, pemain akan mengikutinya di sepanjang cerita untuk membuat kapal sesuai yang diinginkan, mulai dari memilih desain untuk lambung dan tiang, menyiapkan kayu untuk digunakan dan bahkan memilih haluan favorit mereka. Dengan menyelesaikan tugas-tugas tersebut. Pemain semakin belajar tentang pentingnya pelayaran untuk Viking sambil tenggelam dalam adegan kehidupan sehari-hari.
Tidak hanya itu, Discovery Tour: Viking Age juga memiliki 25 adegan Behind-The-Scenes (diperlihatkan dengan waypoint berwarna biru), semuanya dinarasikan oleh Shaun Hasting, karakter dan sejarawan Assassin’s Creed’s Present Day. Mereka memberikan informasi dan anekdot tentang elemen pengembangan utama untuk Assassin’s Creed Valhalla.
Para gamer dan fans akan berkesempatan untuk mempelajari proses produksi Valhalla dan menemukan fakta dan anekdot menarik tentang proses pembuatan video game, termasuk pembuatan Eivor, desain suara dalam game, atau cara bagaiman setiap region dipisahkan dalam palet warna berbeda.
Tidak Cuma Menggunakan Karakter Eivor
Selama petualangan mereka, pemain mewujudkan empat karakter berbeda, masing-masing dengan kepribadian, keinginan, dan latar belakang cerita mereka sendiri. Pertama adalah Thorsteinn dan Gunnhilda (seorang pedagang) yang menceritakan cara bermigrasi ke Norwegia, seorang biarawan bernama Brother Ealric, dan Aelfred, Raja Wessex yang memainkan peran besar di game utamanya.
Konten utama Discovery Tour: Viking Age dibagi menjadi 8 quest yang membentuk cerita keseluruhan mengikuti karakter yang dapat dimainkan selama beberapa dekade. Quest berlangsung di 4 dunia yang berbeda: Norwegia, Inggris dan alam mitologis Jotunheim dan Asgard. Quest dapat dimainkan dalam urutan apa pun dan masing-masing berfokus pada beberapa peristiwa sejarah nyata yang dikembangkan berdasarkan panduan dari sejarawan. Sementara lima dari quest menceritakan kisah Viking yang berfokus pada petualangan Thorsteinn dan Gunnhilda, tiga lainnya dibangun seperti kronik Anglo-Saxon dilihat dari perspektif Ealric dan Aelfred.
Selain itu, para pemain bisa membuka berbagai karakter Assassin’s Creed yang dapat mereka gunakan untuk menjelajahi dunia Discovery Tour: Viking Age secara bebas, di luar quest utama. Beberapa karakter tersebut, seperti Thor atau Eivor, terkait langsung dengan alam semesta Assassin’s Creed Valhalla sementara yang lain – Layla Hassan atau Shaun Hastings misalnya – diambil dari seri Assassin’s Creed lain.
Kesimpulan
Menurut kami, yag membuat istimewa dari Discovery Tour: Viking Age adalah bagaimana semua informasi ini disajikan kepada pemain. Pengisi suara untuk setiap pemandu cerita benar-benar meresapi peran serta pesona mereka dari cerita Valhalla di mana narasi selama setiap tur yang dipandu juga dilakukan dengan ahli, seolah-olah sebuah film dokumentar.
Discovery Tour: Viking Age berhasil membuat game Assassin’s Creed Valhalla menjadi pengalaman belajar yang menarik. Pada saat yang sama, game ini dapat menarik minat pemain yang luas, yang berarti kamu tidak perlu bermain atau menjadi fans Assassin’s Creed. Jika dilihat sebagai tur virtual yang menghibur, Discovery Tour: Viking Age mungkin merupakan salah satu alat pendidikan terbaik yang tersedia.
Berbagai detail kecil sangat diperhatikan, hubungan antar sastra kuno dan sejarah seni, serta penjelasan tentang temuan budaya membantu menciptakan pengalaman belajar yang mendalam. Hal tersebut memberi kami pengalaman yang nyata. Mulai dari berjalan-jalan di pegunungan dan desa-desa di Norwegia hingga Inggris, cukup seru untuk merasakan sensasinya sekaligus belajar sejarah.
Discovery Tour: Viking Age telah resmi dirilis pada 19 Oktober dan bisa didapatkan gratis bagi kamu yang sudah memiliki game utama Assassin’s Creed: Valhalla. Sementara itu, Discovery Tour: Viking Age juga bisa dibeli secara standalone di PC. Jangan lupa kunjungi situs resmi DI SINI untuk berbagai informasi lebih lanjut.
Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.

@gamerwk_id
Discussion about this post