EA Sports FC sudah tumbuh sebagai game sepak bola yang mandiri dan terus meningkatkan improvisasi gameplay yang membuat para fans terus tertarik untuk memainkannya. Kami mendapatkan kesempatan untuk nyobain dan review EA Sports FC 25 melalui artikel ini. Apakah ada peningkatan fitur yang lumayan? Mari simak detailnya!
Improvisasi Gameplay
EA Sports FC 25 pakai teknologi Hypermotion V, yang katanya bisa merekam 1,2 miliar frame animasi pergerakan pemain berkat Volumetric Hypermotion. Menurutku, gerakan pemain terasa jauh lebih cepat dan halus dibanding versi sebelumnya. Nggak ada lagi kesan lambat yang bikin frustrasi, jadi respon pemain lebih cepat, dribbling lebih realistis, dan kontrol bola lebih ketat. Operan, tembakan, dan bertahan juga terasa lebih tajam dengan mekanik yang lebih presisi, bikin gameplay jadi lebih seru dan menyenangkan.
Dribbling dan bertahan kali ini lebih intuitif. Dribblingnya berasa banget, jadi belok atau gerakan kreatif lebih lancar, segala arah yang kamu gerakan akan sangat berpengaruh, sementara bertahan juga makin oke dengan posisi pemain yang lebih baik, bikin intersep dan tackle lebih natural.
Soal AI di EA FC 25, AI lawan sekarang lebih pintar adaptasi sama taktik kamu, bikin pertandingan lebih dinamis. Misal, kalau kamu sering main lewat sayap atau bola terobosan, AI bakal lebih ketat jaga sayap atau mundur lebih dalam buat cegah serangan balik. Perilaku adaptif ini bikin kita harus ganti-ganti strategi biar nggak gampang ditebak.
Perbaikan AI nggak cuma buat level sulit. Bahkan di level lebih rendah, AI tetap menyesuaikan taktiknya, bikin game terasa lebih seimbang buat berbagai jenis pemain. Menurut saya, ini bagus karena baik pemain kasual atau veteran bisa tetap dapetin pengalaman yang menantang dan seru.
Gameplay Lebih Mendalam dengan FC IQ
EA Sports FC 25 hadir dengan banyak penyempurnaan yang bikin pengalaman sepak bola jadi lebih halus dan responsif dibanding sebelumnya. Sistem baru, FC IQ, menawarkan fleksibilitas taktik yang lebih baik. Kamu bisa kasih peran hybrid ke pemain kayak fullback yang masuk ke tengah atau gelandang bertahan yang lebih dalam. Ini kasih kedalaman strategi yang baru dalam manajemen tim.
Misalnya, dengan FC IQ, kamu bisa atur wingback untuk masuk ke gelandang tengah saat menyerang, bikin overload di tengah. Atau, kamu bisa biarkan gelandang bertahan mundur lebih dalam, jadi kayak bek tengah ketiga buat nambah solid pertahanan saat ditekan. Kamu juga bisa bikin gelandang serang jadi striker kedua.
Menurut saya, fitur ini cocok banget buat yang suka eksperimen taktik, karena banyak banget kombinasi yang bisa dicoba tergantung situasi. Tapi buat pemain kasual nggak usah khawatir, default player roles-nya udah cukup efektif buat setup yang basic. Tapi buat yang mau mendalami taktik lebih lanjut, FC IQ bisa jadi game-changer yang bikin mengatur tim lebih dalam.
Career Mode Sedikit Lebih Menarik
Career Mode, yang jadi favorit banyak orang, dapet upgrade yang lumayan di FC 25. Perubahan yang paling kelihatan adalah interface yang lebih simpel, bikin manajemen tim jadi lebih gampang. Ada Task List, ada objektif dan pengingat penting buat bantu keputusan manajerial. Saya cukup suka perubahan UI ini, karena UI lama udah bikin bosen setelah hampir 10 tahun tidak berubah.
Selain itu, untuk pertama kalinya, EA FC 25 masukin sepak bola wanita ke Career Mode, dengan lima liga wanita top buat pengalaman yang lebih autentik di mode Manager dan Player Career.
Player Career
EA FC 25 juga nambahin ikon ke dalam career mode, jadi kamu bisa main campuran fantasi dan keaslian. Kamu bisa main sebagai ikon-ikon kayak Pirlo, Van Nistelrooy, Kelly Smith, atau Thierry Henry. Zidane lawan Bellingham atau cerita fiksi lainnya, gimana jadinya? Kamu bisa bikin cerita sendiri.
Tapi selain hadirnya ikon-ikon legendaris ini, saya pribadi nggak ngerasa ada perbedaan yang signifikan. Bahkan, banyak cutscene yang saya liat masih sama persis kayak game sebelumnya.
Manager Career
Mode Manager Career di EA Sports FC 25 bawa beberapa upgrade yang bikin manajemen klub lebih imersif dan praktis. Kamu sekarang bisa otomatisin latihan tim dan kustomisasi elemen kayak efek cuaca yang mempengaruhi mekanik bola selama pertandingan. Fitur lainnya termasuk turnamen untuk akademi, tempat kamu bisa kembangin pemain muda, dan Live Start Points yang bikin kamu bisa masuk ke skenario dunia nyata selama musim berjalan.
Salah satu hal penting lainnya di Manager Career adalah sekarang pemain bisa scouting ke lebih banyak negara. Misalnya, kamu sekarang bisa cari talenta muda di negara Asia Tenggara kayak Malaysia atau Indonesia. Ini bikin perjalanan kariermu sebagai manajer klub jadi lebih menarik dan autentik.
Rush 5v5 Cuma Sebagai Selingan
Rush 5v5 di EA FC 25 adalah mode arcade yang menawarkan alternatif yang lebih fun dan cepat dari gameplay sepak bola biasa. Terinspirasi dari sepak bola jalanan, mode ini bikin dua tim yang terdiri dari lima pemain bertanding di lapangan yang lebih kecil. Mode ini menggabungkan elemen sepak bola dan basket, fokus ke permainan cepat dan skillful dengan aturan yang lebih sedikit, bikin pengalaman yang lebih kasual dan energik.
Walaupun Rush 5v5 seru buat beberapa pertandingan, mungkin mode ini nggak bakal jadi favorit buat pemain hardcore, yang mungkin lebih suka kedalaman Career Mode atau Ultimate Team. Tapi ini mode yang menyenangkan buat main cepat sama teman atau kalau kamu pengen coba sesuatu yang beda dari pengalaman sepak bola biasa. Nggak terlalu spesial, tapi tambahan yang lumayan.
Ultimate Team Tidak Ada Perbedaan Mencolok
Ultimate Team di EA Sports FC 25 sedikit berubah dengan beberapa fitur tambahan, ngasih pengalaman yang lebih seimbang, tapi tetap mempertahankan strukturnya yang udah dikenal. Salah satu perubahan terbesar adalah integrasi sistem FC Rush dan IQ, yang ngenalin fleksibilitas taktik dengan peran hybrid untuk pemain. Tapi ya, mikrotransaksi tetap memiliki peran penting.
Visual Lumayan Meningkat
Lompatan visual di FC 25 lumayan terlihat. Model pemain lebih realistis, dengan detail luar biasa di ekspresi wajah, gerakan tubuh, bahkan elemen lingkungan kayak pencahayaan stadion dan kondisi cuaca. Perbaikan kecil kayak keringat yang lebih realistis, rambut yang dinamis, dan gerakan pemain yang natural bikin pengalaman gameplay jadi lebih imersif. Pemain terkenal kayak Erling Haaland, Jude Bellingham, dan Kylian Mbappé memiliki representasi dalam game yang mirip dengan di dunia nyata.
Menurut saya pribadi, yang bikin visual di FC 25 bagus adalah bagaimana EA terus dorong realisme, dengan momen-momen tertentu—kayak cutscene pra-pertandingan yang nunjukin apa yang terjadi di dalam dan luar stadion, pertandingan hujan, para media dan broadcaster atau selebrasi pemain yang membuatnya terasa enak buat dimainin dan ditonton disaat yang sama.
Kesimpulan
EA Sports FC 25 sebenarnya adalah game yang solid kalau dilihat dari tambahan fiturnya. Kamu bisa liat FC IQ yang nambah kedalaman taktik, pergerakan pemain yang lebih lancar dan realistis, AI yang lebih pintar, Career Mode yang sedikit dirombak, dan tambahan mode FC Rush 5v5.
Kalau kamu penggemar sepak bola sejati atau bahkan belum pernah beli game ini sebelumnya, EA Sports FC 25 adalah game yang wajib dibeli karena menawarkan paket lengkap sebagai game sepak bola.
EA Sports FC 25 sudah resmi dirilis untuk PlayStation 4, PlayStation 5, Xbox One, Xbox Series, Nintendo Switch, dan juga PC.Kamu bisa kunjungi situs resminya DI SINI untuk berbagai informasi lebih lanjut.
Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.
@gamerwk_id
The Review
EA Sports FC 25
PROS
- Taktik yang lebih mendalam
- Sedikit improvisasi di career mode
- AI yang lebih pintar
- Visual dan cutscene yang realistis
CONS
- Microtransaction masih jadi yang utama di Ultimate Team
- Rush 5v5 tidak ada keistimewaan, cuma sebagai selingan
Discussion about this post