Meski sejatinya Final Fantasy XVI dikemas sebagai game dengan cerita yang konklusif, nyatanya ada beberapa misteri yang seolah masih ditinggalkan untuk kemudian dieksplor lewat konten DLC. Menjawab permintaan fans yang masih ingin menikmati petualangan di Valisthea, akhirnya developer Square Enix telah resmi mengumumkan dua DLC baru untuk Final Fantasy XVI yaitu Echoes of the Fallen dan The Rising Tide.
Khusus untuk Echoes of the Fallen sendiri kebetulan sudah resmi dirilis sejak hari Jumat minggu lalu sebagai bagian dari Expansion Pass atau bisa juga dibeli secara terpisah. Tapi karena durasi DLC-nya yang sangat singkat, kami lebih menyarankan untuk langsung mengambil bundle Expansion Pass yang sudah membawa semua DLC barunya. Tapi sebelum memutuskan untuk terjun ke dalam petualangan baru ini, apakah Echoes of the Fallen layak untuk didapat atau dimainkan sekarang? Langsung saja simak bahasan lengkapnya pada review berikut.
Akses Masuk DLC
Echoes of the Fallen termasuk DLC endgame yang hanya bisa diakses setelah kamu mencapai titik akhir cerita di game utama, lebih spesifiknya setelah semua Mothercrystal di Valisthea berhasil dihancurkan dan munculnya Origin di World Map. Selain itu kamu juga perlu menyelesaikan misi sampingan Where There’s a Will dan Priceless. Untuk memudahkan pemain agar tidak kelewatan konten barunya, misi khusus Echoes of the Fallen sudah diberi tanda khusus layaknya Main Story tapi dengan simbol berbeda yang diberi warna ungu.
Lalu bagaimana dengan yang sudah terlanjur menamatkan gamenya? Tentu saja kamu masih bisa kembali mengakses save data lama tepat sebelum melawan Ultima, atau jika masih kebetulan tengah memainkan gamenya, maka kamu tetap bisa progress dengan santai sesuai pacing sendiri. Atau jika kamu tengah berada di NG+ maka tantangan yang ditawarkan juga akan lebih terasa, karena DLC ini memang didesain untuk memberi pengalaman bermain intens lewat dungeon endgame dengan Super Boss yang tidak bisa dianggap remeh.
Terbukanya The Sagespire
Petunjuk yang ditinggalkan Echoes of the Fallen jauh sebelum DLC-nya resmi diumumkan adalah eksistensi sebuah menara Fallen di wilayah Rosaria, dan bagaimana tempatnya bahkan ikut diberi tanda di World Map. Meski begitu, menara ini tidak bisa diakses yang tentu mengundang rasa penasaran fans soal potensi DLC. Dan benar saja, menara inilah yang akhirnya jadi fokus utama di DLC-nya dan dikemas sebagai dungeon baru dengan nama The Sagespire.
Sebelum akhirnya berpetualangan ke menara ini, Clive dan kelompoknya telah melakukan investigasi akan penyebaran Dusk Crystal sejak munculnya Origin. Diketahui kalau kristal ini masih memiliki fungsi serupa untuk membantu kehidupan sehari-hari dengan sihir, tapi kualitasnya sangat buruk sampai hanya bisa digunakan sekali yang membuatnya benar-benar merugikan banyak orang. Sumber masalah ini ternyata muncul dari lahirnya Mothercrystal baru yang merupakan hasil kreasi dari para Fallen yang berada di Sagespire, serta bagaimana kristal yang ada di dalamnya mulai menyebar karena ulah suatu perwakilan suku yang dipimpin karakter original baru bernama Famiel.
Meski memberi asupan konteks yang cukup menarik untuk cerita utamanya serta membawa karakter originalnya sendiri, fokus DLC ini nyatanya lebih berfokus ke combat karena keseruan utama yang kami rasakan ada pada saat berpetualang di dungeonnya. Seperti biasa dungeon ini masih didesain secara linear tanpa tantangan puzzle atau rute bercabang yang membuatmu harus melakukan backtrack, tapi setidaknya ada lebih banyak tantangan mini-boss yang benar-benar seru dan lumayan mengetes skill bermainmu. Sebagian mini-boss memiliki fokus serangan jarak dekat dan jauh, sehingga sepanjang menjelajahi dungeon ini kamu dituntut harus lebih beradaptasi.
Ini juga berlaku pada musuh normal / mob yang kamu temui, karena beberapa dari mereka mampu melancarkan sihir Hearthflame untuk melindungi rekannya dengan Sphere terbang yang bisa melukaimu jika terlibat dalam pertarungan dari jarak dekat. Sphere dari Hearthflame bisa dihancurkan, tapi kamu lebih direkomendasikan untuk menggunakan sihir dari jarak jauh. Selebihnya kami sangat puas dengan pacing serta tantangan yang ditawarkan, terutama dari semua mini-boss baru yang kami rasa didesain dengan lebih baik secara mekanisme dibanding di game utamanya, contohnya seperti penggunaan marker AoE di beberapa boss yang semakin terlihat khas dengan yang ada di Final Fantasy XIV. Meski begitu, sedikit disayangkan bagaimana ada sebagian mini-boss lain yang hanya berupa kloningan.
Super Boss Omega
Bagian paling epik sekaligus yang jadi nilai jual dari DLC menurut kami sudah pasti adalah hadirnya Omega. Dia kembali sebagai super boss akhir untuk dungeon barunya yang menjaga mothercrystal buatan para Fallen, jadi secara teknis Omega memang digambarkan sebagai Eikon. DLC ini nyatanya tidak sampai membawa pertarungan antar Eikon, tapi kami tidak berujung kecewa karena pertarungan boss-nya sudah sangat seru dan intens saat kamu bermain sebagai Clive.
Ini apalagi sangat kami rasakan saat memasuki fase terakhirnya yang benar-benar menguras fokus kami untuk bisa melancarkan sebanyak mungkin combo dengan damage maksimal sekaligus menghindari serangan beruntun dari Omega. Karena jika karaktermu sampai terpental sekali saja, maka ini bisa berpotensi membuang waktu sepersekian detik untuk mendapat ekstra damage yang dibutuhkan untuk mengalahkannya. Fase terakhirnya memiliki timer yang begitu terbatas dan kamu akan selalu didesak hingga saat-saat terakhir sebelum Omega siap melancarkan serangan pamungkasnya yang sudah pasti akan memberimu Game Over.
Tanpa ragu kami bisa menyebut kalau Omega adalah boss tersulit di Final Fantasy XVI yang bahkan melebihi Ultima dan semua boss dari misi Hunting Board. Selain dari HP yang sangat tebal, kamu akan dihadapkan pada beberapa fase dengan tingkat tantangan yang semakin intens hingga menjelang perjuangan terakhir untuk menggagalkan sihir Omega Protocol. Sebuah pertarungan yang sangat seru dan semakin epik lewat iringan musik kelas atas. Kehadiran boss ini menurut kami juga berhasil menjawab salah satu komplain yang didapat gamenya mengenai tingkat kesulitan yang dirasa terlalu mudah.
Ragam Collectible Baru
Tentunya ada beragam Collectibe baru yang bisa kamu dapat. Beberapa di antaranya sudah termasuk aksesoris legendaris yang bisa kamu kumpulkan dengan menjelajah Sagespire serta material langka yang dibutuhkan untuk crafting Omega Weapon. Senjata barunya ini adalah yang terkuat untuk didapat di playthrough pertama dengan stats Attack dan Stagger di 410. Opsi yang jauh lebih baik dibanding Gotterdammerung apalagi jika melihat seberapa rumit proses untuk mendapatkannya. Beberapa soundtrack baru Echoes of the Fallen juga tersedia dalam bentuk Orchestrion Roll yang bisa kamu mainkan di Hideaway, yang mana kami terutama sangat suka dengan track The Worm Mounts dengan nuansa nyamannya.
Kesimpulan
Skala konten yang ditawarkan Echoes of the Fallen memang terkesan minim apalagi bagaimana kami berhasil menyelesaikannya dalam waktu sekitar 3 jam saja. Hanya saja sepanjang waktu singkat ini kami benar-benar disuguhkan dengan petualangan sampingan yang cukup berkesan sekaligus pemanasan solid sebelum siap menghadapi Ultima. Sejatinya kami lebih mengharapkan sebuah cerita sekuel daripada DLC yang ditempatkan sebelum akhir cerita, tapi di sisi lain ini bisa sangat memperkaya pengalaman bermain bagi mereka yang mungkin baru sempat menjajal Final Fantasy XVI dan mengharapkan tantangan lebih dari sebuah dungeon endgame sesungguhnya.
Harga yang dipatok DLC-nya sendiri lumayan terjangkau di IDR 149,900, meski kami jujur lebih menyarankan untuk langsung mengambil bundle Expansion Pass di harga IDR 374,900. The Rising Tide terlihat akan dikemas sebagai DLC dengan fokus lebih ke cerita baru hingga hadirnya Eikon Leviathan hingga wilayah baru untuk dieksplor. Tapi karena sama-sama mengambil tempat sebelum ending game utamanya, mungkin akan lebih maksimal untuk kembali masuk ke Final Fantasy XVI dengan memainkan dua DLC barunya secara bersamaan, apalagi bagi para calon pemain baru. The Rising Tide sendiri juga ditargetkan untuk rilis pada musim semi 2024, jadi kamu tidak perlu menunggu terlalu lama untuk bisa segera memainkannya.
Jika penasaran dengan game originalnya, Final Fantasy XVI saat ini masih tersedia eksklusif untuk PlayStation 5. Kamu bisa simak juga review lengkap kami untuk gamenya tersebut DI SINI.
Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.

@gamerwk_id
Discussion about this post