gamerwk.com
  • Home
  • Berita
  • Mobile Games
    • iOS
    • Android
  • Konsol
    • PlayStation 4
    • PlayStation 5
    • Nintendo Switch
    • Xbox One
    • Xbox Series S
    • Xbox Series X
  • PC
  • Opini
  • Rilis
  • Panduan
  • Wawancara
  • Situs Saudara
    • Wanuxi
    • GamerBraves
    • Gamer Santai
    • Gamer555
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Mobile Games
    • iOS
    • Android
  • Konsol
    • PlayStation 4
    • PlayStation 5
    • Nintendo Switch
    • Xbox One
    • Xbox Series S
    • Xbox Series X
  • PC
  • Opini
  • Rilis
  • Panduan
  • Wawancara
  • Situs Saudara
    • Wanuxi
    • GamerBraves
    • Gamer Santai
    • Gamer555
No Result
View All Result
gamerwk.com
No Result
View All Result

Review GTA: The Trilogy – The Definitive Edition, Sudah Tidak Fun Seperti Dulu!

Taufik by Taufik
November 22, 2021
in Konsol, PC, PlayStation 4, PlayStation 5, Review, Xbox One, Xbox Series S, Xbox Series X
0
Review GTA: The Trilogy – The Definitive Edition, Sudah Tidak Fun Seperti Dulu!

Pada artikel ini kami akan mencoba mengetahuinya sendiri dan akan melakukan review untuk game GTA: The Trilogy – The Definitive Edition.

Share ke FacebookShare ke TwitterShare ke Telegram

Ekspetasi yang besar, mungkin adalah kata yang tepat untuk menggambarkan bagaimana para gamer ketika mengetahui kalau berbagai seri GTA favorit seperti GTA III, GTA: Vice City, dan GTA: San Andreas akan mendapatkan versi remaster yang lebih superior melalui GTA: The Trilogy – The Definitive Edition, terutama dalam urusan grafis.

Namun apa nyatanya, ketika rilis justru malah berakhir dengan berbagai hujatan dari para gamer. Pada artikel ini kami akan mencoba mengetahuinya sendiri dan akan melakukan review untuk game GTA: The Trilogy – The Definitive Edition yang telah dirilis beberapa waktu lalu. Apakah memang benar semengecewakan itu? Mari simak ulasan kami!

Perombakkan Karakter yang Aneh

Jujur saja, impresi pertama kali melihat berbagai karakter di game-game tersebut yang dirombak kami merasa agak aneh. Beberapa karakter memang ada yang terlihat lebih bagus, namun disisi lain ada juga yang lebih banyak terlihat aneh dan cukup mengecewakan. Protes utama kami ada di GTA: Vice City dimana sang karakter seperti model lego yang terkadang membuat saya tertawa setiap melihatnya.

Namun, ada sisi positif juga dari perombakkan tersebut, terutama dalam sisi tekstur yang lebih mendetail. Kerutan dan bagian-bagian kecil di tubuh karakter lebih terlihat jelas dan bagus, dimana versi orisinilnya tentu saja terlihat polos karena engine jadul. Kamu dapat melihat perbandingan badan CJ yang kami perlihatkan di bawah ini.

Satu hal positif lainnya juga ada dibagian animasi pada setiap karakter. Animasi karakternya kini terlihat lebih natural meskipun terkadang pada momen tertentu ada kalanya terlihat kaku. Meskipun itu sudah seperti menjadi ciri khas seperti di versi PlayStation 2, kami tidak akan protes mengingat hanya hal kecil. Namun, akan lebih baik jika Rockstar bisa memperbaikinya.

Kualitas Grafis Lebih Baik, Tapi Eksekusi Kurang Bagus

Karena gamenya dibangun ulang dengan Unreal Engine, tentu saja ada peningkatan dari kualitas grafis. Contohnya saja beberapa objek seperti rerumputan, air, tekstur setiap bangunan terlihat lebih jelas dan Rockstar melakukan pekerjaan yang bagus di sana. Satu hal yang mungkin tidak kamu sadari mungkin ada dibagian suasana sekitar lingkungan yang terlihat lebih ramai dan hidup jika dibandingkan versi orisinilnya dulu.

Kesan positif tersebut kami alami pada game yang lebih ringan seperti GTA III, dan GTA: Vice City. Tekstur serta kualitas render di GTA: San Andreas menurut saya benar-benar kacau dan berantakan, apalagi jika kamu sedang berkendara dengan ngebut. Maka kamu akan melihat bangunan seperti belum selesai dirender. Kami menyarankan kamu memainkannya menggunakan SSD yang kencang.

Protes kami juga ada dibagian pencahayaan game ini yang sedikit lebih gelap. Mungkin pada beberapa skema masih bisa ditoleransi, namun terkadang ada skema seperti sedang masuk terowongan misalnya, membuat karakter hampir tidak terlihat. Satu hal lagi yang kami protes dari lingkunan yang mungkin kalian juga sudah pada tahu adalah hujan di GTA: San Andreas yang terlihat serpihan kaca jatuh dan menganggu pemandangan.

Gameplay Tidak Se-Menyenangkan Dulu

Tidak cuma dari segi grafis. Gameplay juga tidak luput dari perhatian yang mendapatkan perombakkan. Untuk GTA III, kamu sudah tidak bisa lagi menggunakan aerial camera seperti orisinilnya, kamu hanya bisa menggunakan kamera standar jika sedang mengeksplorasi kota. Sementara seri lainnya untuk bagian kamera tidak mendapatkan perubahan yang signifikan.

Sementara untuk kontrol sudah dimodernisasi dan menurut kami sedikit aneh karena membutuhkan waktu untuk terbiasa. Sebagian besar kendaraaan juga cukup sulit untuk dikendarai. Saya yang bermain di PC lebih prefer menggunakan keyboard dan mouse karena ketika menggunakan kontroler cukup sulit.

Salah satu perombakkan gameplay yang kami suka adalah sistem aim yang lebih baik. Memainkan veri orisinilnya saya cukup buruk. Namun dengan apa yang ditawarkan pada versi remastered ini entah mengapa membuat cara saya menembak saya menjadi lebih baik.

Satu hal yang paling kami protes adalah ketersediaan cheat yang lebih sedikit dibanding versi original, terutama dalam GTA: San Andreas. Satu hal yang membuat game tersebut sangat seru adalah berbagai cheat yang dimilikinya. Gaenaknya, pada versi remaster berbagai cheat yang menurut saya menyenangkan seperti spawn Jetpack dan Mobil Terbang dihapus. Berikut beberapa cheat yang dihapus oleh mereka.

  • Adrenaline Mode
  • Beach Party
  • Bunny Hop HIgh
  • Cars – Float When Hit
  • Cars – Flying
  • Cars – Invisible
  • Destroy Cars
  • Full Weapon Aiming While Driving
  • Infinite Health
  • Kill CJ
  • Maximum Sex Appeal
  • No Hunger
  • Pedestrians- Ninja
  • Improved Handling
  • Recruit Anyone with Rockets
  • Spawn Jetpack
  • Theme – Funhouse
  • Theme – Kinky
  • Theme – Rural
  • Theme – Triad

Namun disisi lain kamu masih bisa menggunakan cheat lainnya dan melakukan hal gila seperti mengendarai tank, pesawat tempur, dan lain-lain. Jika masih ingat, kamu bisa menggunakannya dengan cara seperti di versi original, baik di konsol maupun PC.

Kesimpulan

GTA: The Trilogy – The Definitive Edition memang mempunyai nilai positif dari berbagai aspek. Misalnya kualitas grafis yang tentu sudah lebih baik tanpa harus menggunakan mod, seperti tekstur yang lebih baik, hingga detail-detail kecil sekalipun. Kualitas gameplay juga sudah diperbaiki seperti sistem aim yang lebih enak untuk para newbie yang tidak jago nembak seperti saya.

Namun, kesan negatif di GTA: The Trilogy – The Definitive Edition lebih banyak daripada kesan positif tersebut. Mulai dari visual lingkungan yang menurut kami ancur seperti saat hujan atau mengendarai mobil ngebut yang membuat kualitas render jadi lambat. Gameplay juga jadi berkurangnya serunya karena ada cukup banyak cheat yang fun yang dihilangkan.

Rockstar Games telah rilis GTA: The Trilogy – The Definitive Edition pada 11 November kemarin untuk konsol PlayStation 4, PlayStation 5, Xbox One, Xbox Series X|S, Nintendo Switch, dan juga PC melalui Rockstar Games Launcher. Tidak cuma itu saja, menariknya gamenya juga bakal dirilis untuk mobile pada tahun 2022 mendatang. Jangan lupa kunjungi situs resminya DI SINI untuk informasi lebih lanjut.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.


Hi guys, kami akhirnya sudah punya akun Twitter dan YouTube resmi! Langsung saja follow:
 
Follow @GamerwkID
 

Jangan lupa untuk cek channel TikTok kami!
@gamerwk_id

The Review

GTA: The Trilogy – The Definitive Edition

6 Score

PROS

  • Kualitas animasi yang sedikit meningkat
  • Kualitas visual seperti tekstur yang lebih detail
  • Sistem aim yang lebih baik

CONS

  • Beberapa cheat yang menyenangkan dihilangkan
  • Berbagai bug yang mengjengkelkan
  • Kualitas visual yang minim optimisasi

Review Breakdown

  • 6 0
Tags: GTA: The Trilogy - The Definitive Edition
ShareTweetShare
Previous Post

Project L Pamer Gameplay Baru, Game Fighting Keren Adaptasi League of Legends

Next Post

miHoYo Lagi-Lagi Perkenalkan Karakter Baru Genshin Impact dengan Polearm, Shenhe dan Yun Jin!

Related Posts

Game Open-World Upin & Ipin Universe Dipastikan Rilis Bulan Ini!
Berita

Game Open-World Upin & Ipin Universe Dipastikan Rilis Bulan Ini!

July 4, 2025
Capcom Summer Sale 2025 masih berlangsung sampai minggu depan yang berlimpah diskon menarik termasuk untuk Monster Hunter Wilds
Android

Capcom Summer Sale 2025 Hanya Tinggal Satu Minggu Lagi, Berlimpah Diskon Menarik!

July 4, 2025
Anthem, game shooter third-person yang pernah digadang-gadang jadi “masa depan BioWare,” akhirnya akan dimatikan untuk selamanya.
Berita

EA Resmi Umumkan Anthem Akan Dimatikan Selamanya Pada 2026

July 4, 2025
Electronic Arts aka EA lagi-lagi bikin heboh dengan target ambisius mereka untuk game Battlefield terbaru, yaitu 100 juta pemain.
Berita

EA Punya Target Gila untuk Battlefield Baru: 100 Juta Pemain!

July 4, 2025
Leslie Benzies, bos di balik Build A Rocket Boy yang membuat MindsEye, akhirnya buka suara soal kekacauan yang menimpanya.
Berita

Bos MindsEye Sebut ‘Sabotase Internal dan Eksternal’ Jadi Biang Masalah

July 4, 2025
Bandai Namco telah melepas video deep dive berdurasi 9 menit untuk Digimon Story Time Stranger yang dibawakan produser Ryosuke Hara
Berita

Digimon Story Time Stranger Bagi Video Deep Dive Terbaru Berdurasi 9 Menit

July 3, 2025
Next Post
miHoYo baru saja mengumumkan dua karakter barunya yang akan hadir di Genshin Impact yaitu Shenhe dan Yun Jin yang pengguna Polearm.

miHoYo Lagi-Lagi Perkenalkan Karakter Baru Genshin Impact dengan Polearm, Shenhe dan Yun Jin!

Discussion about this post

FACEBOOK KAMI

YOUTUBE KAMI

TWITTER/X KAMI

Follow @GamerwkID

UPDATE MOBILE GAMES

DanMachi: Battle Chronicle resmi akan menghentikan seluruh layanannya pada 29 September 2025. Bertahan 2 tahun.

DanMachi: Battle Chronicle Dipastikan Tutup Setelah Bertahan 2 Tahun

by Taufik
June 24, 2025
0

Game action RPG Is It Wrong to Try to Pick Up Girls in a Dungeon? Familia Myth Battle Chronicle atau...

Neverness to Everness (NTE) beri detail menarik untuk tahap preview test, termasuk sistem gacha tanpa 50/50 yang umum.

Neverness to Everness Dipastikan Tidak Gunakan Sistem Gacha 50/50

by Taufik
June 24, 2025
0

Neverness to Everness (NTE) beri detail menarik untuk tahap preview test terbarunya dimana mereka memamerkan berbagai pembaruan, cuplikan gameplay, dan...

Game terbaru dari Cygames, Shadowverse: Worlds Beyond, udah rilis dan langsung meledak di pasaran. Tapi kena review negatif.

Shadowverse: Worlds Beyond Tetap Laku Keras Meski Dihujani Review Negatif

by Taufik
June 23, 2025
0

Game terbaru dari Cygames, Shadowverse: Worlds Beyond, resmi dirilis pada 17 Juni lalu dan langsung meledak di pasaran. Dalam waktu...

Semua yang Perlu Diketahui dari Update 3.4 Honkai Star Rail – For the Sun is Set to Die

Semua yang Perlu Diketahui dari Update 3.4 Honkai Star Rail – For the Sun is Set to Die

by Fadhil
June 23, 2025
0

Rangkuman beragam konten baru yang akan hadir di update 3.4 untuk Honkai Star Rail.

Honor of Kings memasuki babak baru lewat update terbesar mereka. Mulai 24 Juni 2025, game ini akan berevolusi menjadi Honor of Kings Plus.

Honor of Kings Plus Resmi Hadir Mulai 24 Juni, Bawa Update Terbesar

by Taufik
June 23, 2025
0

Honor of Kings siap memasuki babak baru lewat update terbesar mereka sejauh ini. Mulai 24 Juni 2025, game ini akan...

  • Hubungi Kami
  • Tentang Kami

© 2020 - 2025 Digital Braves Media Group Sdn Bhd

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Mobile Games
    • iOS
    • Android
  • Konsol
    • PlayStation 4
    • PlayStation 5
    • Nintendo Switch
    • Xbox One
    • Xbox Series S
    • Xbox Series X
  • PC
  • Opini
  • Rilis
  • Panduan
  • Wawancara
  • Situs Saudara
    • Wanuxi
    • GamerBraves
    • Gamer Santai
    • Gamer555

© 2020 - 2025 Digital Braves Media Group Sdn Bhd