Berbeda dengan setahun yang lalu dimana pada tahun 2021 para gamer yang menjadikan PC sebagai perangkat gaming utama cukup muak ketersediaan kartu grafis pasaran, pada tahun 2022 ini, kartu grafis malah menumpuk dan berujung pada harga yang sangat murah. NVIDIA sendiri telah mengambil berbagai tindakan, dan salah satunya adalah memberhintakan produk RTX 2060 dan GTX 1660.
Laporan mengenai berhentinya produksi RTX 2060 dan juga GTX 1660 baru-baru ini telah dilaporkan oleh outlet asal China – ITHome. Seri NVIDIA GeForce RTX 2060 mencakup tiga kartu, RTX 2060 6GB, RTX 2060 SUPER, dan RTX 2060 12GB, sedangkan seri GTX 16 mencakup GeForce GTX 1660, GTX 1660 SUPER dan juga GTX 1660 Ti.

Mengapa hal ini dilakukan sebeanrnya sudah tidak mengherankan, karena VGA ini adalah “rajanya” pada penjualan di tahun 2021 lalu karena mining dan kripto yang sedang tren dan sangat menguntungkan. Saat ini, pasti kamu masih bisa mendapatkannya karena memang stoknya masih sangat banyak dipasaran. Dengan demikian, tidak ada alasan bagi NVIDIA untuk memproduksi lebih banyak lagi VGA ini & semakin membebani persediaan mereka.
RTX 2060 terutama, sebenarnya kartu grafis tersebut sudah mulai menjadi primadona para gamer PC, dimana hasil survey di Steam menyebutkan kartu grafis tersebut digunakan oleh 5.9% penggunanya, berada diperingkat kedua diantara seluruh kartu grafis yang tersedia. Artinya memang stoknya memang banyak dan kini mulai dicari sebagai pengganti kartu grafis kelas menengah seperti GTX 1060 atau GTX 1660 untuk menggunakan fitur ray-tracing atau DLSS yang mutakhir.
Meskipun stoknya banyak dipasaran, terutama yang second, kami tetap menyarankan kepada para gamer PC untuk membelinya dengan hati-hati karena banyak banget kartu grafis sisaan bekas dipakai untuk mining. Apakah kamu salah satu gamer yang baru ingin beralih ke RTX?
Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.
@gamerwk_id
Discussion about this post