Bisa dibilang The Elder Scrolls adalah salah satu game dengan segudang komunitas yang masih aktif di seluruh dunia. Hal tersebut bisa dilihat dengan game-game yang sudah dirilis satu dekade silam namun tetap hidup dengan berbagai mod yang terus membuat gamenya terlihat seperti game kekinian. Tidak mengherankan jika game The Elder Scrolls VI sangat dinantikan para fans, meski harus menunggu bertahun-tahun lamanya.
Menurut informasi baru yang terungkap dalam persidangan FTC, pengacara Microsoft mengungkapkan bahwa The Elder Scrolls VI menargetkan jadwal rilis tahun 2026, yang terdengar agak tidak masuk akal, mengingat sebelumnya dikatakan bahwa game ini setidaknya masih lima tahun lagi dari sekarang.
Karena Bethesda masih mengerjakan Starfield yang akan rilis sebentar lagi, pengembangan The Elder Scrolls VI hampir tidak berjalan lancar saat ini, jadi akan sangat menarik untuk melihat apakah Microsoft benar-benar mengharapkan game ini keluar dalam waktu tiga tahun lagi, atau apakah target tanggal rilis bakal ditunda karena alasan yang tidak jelas.
Karena pengembangan game role-playing open-world yang masif membutuhkan waktu yang lebih lama, dan juga mendapat dukungan lebih lama lagi, Todd Howard merasa bahwa The Elder Scrolls ini akan menjadi game terakhirnya, seperti yang ia ungkapkan pada awal bulan ini.
The Elder Scrolls VI pertama kali melepas teaser perdananya pada ajang E3 2018 lalu, sejauh ini baru diperlihatkan latar dunia dataran hijau dan pegunungan luas yang membentang, kemudian diikuti dengan logo game tersebut. Video teasernya sendiri sudah ditonton sebanyak 16 juta kali dan menjadi bukti bahwa game tersebut memang benar-benar dinantikan oleh banyak gamer.
Sumber: DSOGaming
Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.
@gamerwk_id
Discussion about this post