gamerwk.com
  • Home
  • Berita
  • Mobile Games
    • iOS
    • Android
  • Konsol
    • PlayStation 4
    • PlayStation 5
    • Nintendo Switch
    • Xbox One
    • Xbox Series S
    • Xbox Series X
  • PC
  • Opini
  • Rilis
  • Panduan
  • Wawancara
  • Situs Saudara
    • Wanuxi
    • GamerBraves
    • Gamer Santai
    • Gamer555
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Mobile Games
    • iOS
    • Android
  • Konsol
    • PlayStation 4
    • PlayStation 5
    • Nintendo Switch
    • Xbox One
    • Xbox Series S
    • Xbox Series X
  • PC
  • Opini
  • Rilis
  • Panduan
  • Wawancara
  • Situs Saudara
    • Wanuxi
    • GamerBraves
    • Gamer Santai
    • Gamer555
No Result
View All Result
gamerwk.com
No Result
View All Result

Review The Valiant – Game RTS Potensial yang Terlalu Sederhana

Taufik by Taufik
November 4, 2022
in Konsol, PC, PlayStation 4, PlayStation 5, Review, Xbox One, Xbox Series S, Xbox Series X
0
Review The Valiant – Game RTS Potensial yang Terlalu Sederhana
Share ke FacebookShare ke TwitterShare ke Telegram

Bagi gamer yang tumbuh memainkan game PC, pastinya tahu betul genre RTS alias real-time strategy yang digaungkan oleh nama besar seperti Age of Empire atau Red Alert. Sayapun juga seperti itu. Namun sekarang, genre tersebut sudah berkembang lebih jauh lagi. Ada yang kompleks, ada yang simpel. Baru terjun memainkan game RTS? Mungkin The Valiant besutan THQ Nordic ini akan menarik perhatianmu.

Kami mendapatkan kesempatan untuk mencicipi The Valiant, sebuah game RTS yang gampang dimainkan dengan jalan cerita yang cukup menarik untuk dinikmati. Apakah beanr seperti itu? Mari simak artikel review ini.

Presentasi yang Sederhana dan Berkualitas

Jalan ceritanya berfokus pada Theoderich von Akenburg yang dulunya adalah ksatria tentara salib pada abad ke-13. Sebenarnya dia sudah masuk masa pensiun. Tapi dia terkpasa bekerja kembali setelah temannyaa – Ulrich von Greval yang menemukan artefak kuno bernama Rod of Aaron.

Saya sangat menyukai bagaimana mereka mempresentasikan jalan ceritanya disini. Gamenya memang tidak memiliki kualitas visual yang canggih atau cutscene dengan CGI, hanya diperlihatkan lewat artwork layaknya presentasi slideshow. Namun, desain audio serta pengisi suaranya sangat bagus dalam menyampaikan jalan ceritanya yang membuat cerita disini makin seru untuk diikuti.

Musiknya disini juga menjadi daya tarik utamanya dengan background music yang terasa dinamis menyesuaikan kondisi permainan, musiknya akan tenang ketika kamu sedang mengatur strategi, lalu tiba-tiba menjadi lagu yang mendebarkan ketika perang sudah dimulai. Saya juga bisa dengan jelas mengear suara benturan senjata, gonggongan pasukan, hingga bangunan yang runtuh. Menurut opini saya, sebagai sebuah game yang tidak terlalu mengandalkan visual, game ini memiliki sisi yang sangat positif dari segi audio.

Gameplay yang Terlalu Simpel

The Valiant dipresentasikan dengan persepektif top-down, dimana kamu akan mengatur berbagai hal, mulai dari hero, pasukan biasa, bangunan seperti towers, palisades, traps dan lain-lain. Hero dan juga pasukan yang dibagi beberapa class seperti Archer, Swordsmen, Spearmen, Cavalry dan lain-lain. Hero dan class pasukan disini bisa dipilih sesuai gaya bermain.

Setiap hero dan class memiliki skill masing masing. Misalnya Theoderich yang mampu replenish Vigor (semacam armor) agar pasukan disekitar bisa terus bertarung. Setiap class pasukan juga memiliki skill yang berbeda, misal Archer yang bisa memperlambat gerak musuh, atau Swordsmen yang bisa melakukan Knockdown. Ada progress seperti Skill-tree yang bisa di upgrade seiring berjalannya campaign.

Untungnya, pasukan disini tidak perlu dikendalikan satu per satu, melainkan dalam satu grup sesuai dengan class. Menurut opini saya sistem tersebut bagus dan lebih optimal, karena saya tidak perlu klik satu per satu pasukan dan cukup memperhatikannya dalam wadah squad.

Awalnya saya mengira akan disibukkan melakukan banyak micro-managing soal bangunan, namun ternyata mengatur pasukan disini jauh lebih penting dan memusingkan. Posisi, hingga timing adalah segalanya. Jika kamu salah mengatur posisi pasukan, tidak pandai dalam penggunaan skill, semuanya bisa kacau balau, terlepas ada berbagai bangunan disekitar atau tidak.

Tapi peskipun tanpa tutorial yang mendalam, saya sebagai awam langsung paham meski memainkannya hanya sebentar. Variasi gerakan musuh sangat simpel, misalnya akan ada Cavalry yang mengancur posisi Archer dibelakang, atau Archer yang mengincar bangunan. Hal-hal generik seperti itu gampang ditaklukan. Saya memainkannya pada tingkat kesulitan Normal tapi berasa terlalu gampang. Saya tidak perlu pintar dalam mengatur strategi untuk bisa mengalahkawan lawan.

Misi yang dijalankan pada campaign juga terbilang sangat simpel, tidak ada yang merepotkan. Misalnya kamu akan disuruh untuk mengambil alih benteng lawan, menghancurkan camp, mencari rekan yang diculik, dan sejenisnya. Misi-misi seperti ini menurut saya terlalu generik dalam game strategi. Untungnya, campaign disini terasa sedikit fresh dari satu chapter ke chapter lainnya dengan envinronment dan tipe-tipe musuh yang berbeda.

Campaign Pendek, Multiplayer Mati

The Valiant memiliki mode single-player yang cukup panjang sebagai basis utama untuk dimainkan. Secara keseluruhan ada 16 chapter, dimana setiap chapter bisa diselesaikan dalam kurun waktu yang sangat singkat yaitu sekitar 20 – 30 menit, tergantung tingkat kesulitan yang diambil.

Menurut saya, untuk tipe game berbasis RTS seperti ini jalan ceritanya di campaign ini sangat pendek. Kamu tidak akan melihat misi sampingan disini, yang dijalankan cuma sekedar misi utama saja. Selain misi utama, palingan aktivitas lainnya hanya sekedar mencari item, equipment, dan juga skin yang nantinya bisa digunakan dalam skirmish atau mode multiplayer.

Ada juga mode multiplayer seperti PvP lewat mode Competitive. PvP disini pemain bisa match up dengan total 4 pemain. Mengggunakan satu hero lalu membangun pasukan dan mendominasi lawan dengan strategi masing-masing. Selain Competitif, ada juga Last Man Standing dimana pemain bisa bekerjasama dengan 2 pemain lainnya untuk bekerjasama mempertahankan supply dari serangan lawan. Namun sayangnya, saya tidak bisa matchmaking untuk nyobain fitur multiplayer ini karena jumlah pemain yang terlalu sedikit.

Kesimpulan

The Valiant memang tidak menawarkan gameplay yang terlalu kompleks. Semua yang dimiliki oleh game ini terasa terlalu simpel dan gampang banget dicerna. Namun poin positifnya adalah orang seperti saya yang newbie dalam game RTS bisa dengan mudah menikmatinya.

Hal positif lainnya yang dimiliki adalah voice acting dan karakter yang sangat menarik dalam penyampain cerita, setiap pertarungan juga dianimasikan dengan baik, serta desain audio yang sangat fantastis. Secara visual memang bukan game “next-gen”, tetapi sebagai sebuah game ini masih sangat solid untuk ukuran sebuah game RTS yang bukan dari tangan developer raksasa.

The Valiant sudah resmi dirilis dan bisa kamu mainkan di PlayStation 4, PlayStation 5, Xbox One, Xbox Series X|S, dan PC melalui Steam atau Epic Games Store. Jangan lupa kunjungi situs resminya DI SINI untuk berbagai informasi lebih lanjut.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.


Hi guys, kami akhirnya sudah punya akun Twitter dan YouTube resmi! Langsung saja follow:
 
Follow @GamerwkID
 

Jangan lupa untuk cek channel TikTok kami!
@gamerwk_id

The Review

The Valiant

6 Score

PROS

  • Presentasi cerita yang menarik
  • Gameplay yang mudah dipahami
  • Game RTS "basic" yang solid

CONS

  • Campaign pendek dan repetitif
  • Gameplay terlalu simpel untuk veteran
  • Multiplayer sudah mati

Review Breakdown

  • 6 0
Tags: ReviewStrategyThe ValiantTHQ Nordic
ShareTweetShare
Previous Post

Ghostrunner 2 Umumkan Detail Baru, Pamerkan Concept Art yang Memukau!

Next Post

Lama Menghilang, Bandai Namco Akan Beberkan Informasi Baru Blue Protocol!

Related Posts

KONAMI mengumumkan dimulainya kampanye global Road to Worlds di dua game andalannya: Yu-Gi-Oh! MASTER DUEL dan Yu-Gi-Oh! DUEL LINKS.
Android

Event Menuju Yu-Gi-Oh! World Championship 2025 di Paris Resmi Dimulai

May 23, 2025
Buat yang suka game puzzle petualangan bareng temen, siap-siap karena POPUCOM bakal resmi rilis tanggal 1 Juni.
Berita

Game Baru dari Dev Arknights – POPUCOM Akan Rilis 1 Juni di PC

May 23, 2025
Menurut laporan terbaru dari jurnalis Giant Bomb, Jeff Grubb, event PlayStation State of Play selanjutnya bakal digelar bulan Juni 2025.
Berita

PlayStation Diprediksi Akan Gelar State of Play di Bulan Juni

May 23, 2025
Capcom baru aja ngumumin kolaborasi seru antara Monster Hunter Wilds dan Street Fighter 6 yang bakal rilis tanggal 28 Mei 2025.
Berita

Kolaborasi Monster Hunter Wilds x Street Fighter 6 Hadir Minggu Depan

May 23, 2025
Sorotan pada JDM: Japanese Drift Master sebagai game terbaru yang siap menjawab fantasi para penggemar drift serta budaya balap Jepang
PC

Terjun ke Kursi Pengemudi – JDM: Japanese Drift Master Hadirkan Fantasi Game Drift Terbaik

May 23, 2025
Epic Games Store membagikan Sifu secara cuma-cuma alias gratis. Seperti biasa, cara klaimnya sangat gampang.
Berita

Sifu Bisa Didapatkan GRATIS di Epic Games Store, Deliver At All Cost Resmi Dirilis

May 23, 2025
Next Post
Tidak lama lagi Bandai Namco berencana membagikan informasi terupdate dari MMORPG anime Blue Protocol

Lama Menghilang, Bandai Namco Akan Beberkan Informasi Baru Blue Protocol!

Discussion about this post

FACEBOOK KAMI

YOUTUBE KAMI

TWITTER/X KAMI

Follow @GamerwkID

UPDATE MOBILE GAMES

Setelah ditunda ke jadwal yang belum pasti, Kingdom Hearts Missing-Link pada akhirnya berujung harus dibatalkan

Square Enix Batalkan Mobile RPG Kingdom Hearts Missing-Link

by Fadhil
May 14, 2025
0

Setelah ditunda ke jadwal yang belum pasti, Kingdom Hearts Missing-Link pada akhirnya berujung harus dibatalkan.

Pendaftaran closed beta kedua untuk Duet Night Abyss kini sudah resmi dibuka dengan batas waktu sampai 2 Juni mendatang

Duet Night Abyss Buka Pendaftaran Closed Beta Kedua

by Fadhil
May 13, 2025
0

Pendaftaran closed beta kedua untuk Duet Night Abyss kini sudah resmi dibuka dengan batas waktu sampai 2 Juni mendatang.

Konami akan mengadakan sesi livestream terbaru yang siap berbagi update mengenai mobile RPG Suikoden STAR LEAP

Suikoden STAR LEAP Akan Kembali Bagi Update Baru Minggu Ini!

by Fadhil
May 13, 2025
0

Konami akan mengadakan sesi livestream terbaru yang siap berbagi update mengenai mobile RPG Suikoden STAR LEAP.

Silver Palace resmi diumumkan hari ini sebagai open-world ARPG budget tinggi terbaru yang dikembangkan untuk Android, iOS, dan PC

Silver Palace Bagi Banyak Detail Baru dan Buka Akses Pra-Registrasi

by Fadhil
May 13, 2025
0

Silver Palace resmi diumumkan hari ini sebagai open-world ARPG budget tinggi terbaru yang dikembangkan untuk Android, iOS, dan PC.

Setelah cukup lama jadi misteri, Persona 5: The Phantom X akhirnya mulai menampakkan sinyal kuat akan rilis versi globalnya.

Persona 5: The Phantom X Versi Global Akan Segera Diumumkan?

by Taufik
May 13, 2025
0

Setelah cukup lama jadi misteri, Persona 5: The Phantom X akhirnya mulai menampakkan sinyal kuat akan rilis versi globalnya. Hal...

  • Hubungi Kami
  • Tentang Kami

© 2020 - 2025 Digital Braves Media Group Sdn Bhd

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Mobile Games
    • iOS
    • Android
  • Konsol
    • PlayStation 4
    • PlayStation 5
    • Nintendo Switch
    • Xbox One
    • Xbox Series S
    • Xbox Series X
  • PC
  • Opini
  • Rilis
  • Panduan
  • Wawancara
  • Situs Saudara
    • Wanuxi
    • GamerBraves
    • Gamer Santai
    • Gamer555

© 2020 - 2025 Digital Braves Media Group Sdn Bhd