gamerwk.com
  • Home
  • Berita
  • Mobile Games
    • iOS
    • Android
  • Konsol
    • PlayStation 4
    • PlayStation 5
    • Nintendo Switch
    • Xbox One
    • Xbox Series S
    • Xbox Series X
  • PC
  • Opini
  • Rilis
  • Panduan
  • Wawancara
  • Situs Saudara
    • Wanuxi
    • GamerBraves
    • Gamer Santai
    • Gamer555
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Mobile Games
    • iOS
    • Android
  • Konsol
    • PlayStation 4
    • PlayStation 5
    • Nintendo Switch
    • Xbox One
    • Xbox Series S
    • Xbox Series X
  • PC
  • Opini
  • Rilis
  • Panduan
  • Wawancara
  • Situs Saudara
    • Wanuxi
    • GamerBraves
    • Gamer Santai
    • Gamer555
No Result
View All Result
gamerwk.com
No Result
View All Result

Review Valiant Hearts: Coming Home – Game Beredukasi yang Sangat Emosional!

Fadhil by Fadhil
February 1, 2023
in Android, iOS, Mobile Games, Review
0
Review Valiant Hearts: Coming Home – Game Beredukasi yang Sangat Emosional!

Simak review kami untuk Valiant Hearts: Coming Home yang baru saja dirilis Ubisoft dan Netflix untuk platform mobile

Share ke FacebookShare ke TwitterShare ke Telegram

Situasi Ubisoft yang masih cukup memprihatinkan tidak semata membuat mereka pasif, apalagi jika melihat serangkaian library game menjanjikan yang direncanakan rilis sepanjang 2023. Berbicara soal game barunya, hari ini kebetulan mereka telah merilis Valiant Hearts: Coming Home yang sukses hadir sebagai sekuel luar biasa dari seri game petualangan edukatif pada era Perang Dunia dulu.

Kami kebetulan sudah memainkan gamenya duluan dan berhasil tamat dengan lumayan cepat, semua berkat pengalaman bermain serba sederhana yang sangat efektif dalam memanjakanmu ke dalam dunia Valiant Hearts yang dipenuhi cerita dramatis dan menggugah. Penasaran dengan kualitas yang ditawarkan? Langsung saja simak review singkatnya!

Menyelami Wajah Perang Dunia I

Valiant Hearts: Coming Home senduru bercerita tentang 5 karakter berbeda dalam Perang Dunia I. Mulai dari dua orang Afrika-Amerika yang pada saat itu masih terpisah-pisah, seorang petugas medis Perancis, seorang prajurit Jerman yang harus menjalani kewajiban panggulan militer, serta seorang pilot Inggris. Meski Ubisoft mempresentasikan mereka sebagai karakter fiksi, tapi peristiwa-peristiwa yang ada di dalam game ini memang nyata terjadi di masa perang dulu, contohnya seperti operasi gabungan antara USA dan Perancis.

Inilah lensa cerita yang menurut kami sebaiknya diikuti saat memainkan Valiant Hearts. Keseluruhan pengalaman yang ditawarkan terasa jauh lebih mirip pelajaran sejarah daripada sebuah game, dan ini tentunya bisa sangat bermanfaat untuk memperluas wawasan. Pada saat bersamaan kamu akan tetap disuguhkan dengan sebuah game yang seru untuk dimainkan dan bahkan sampai memiliki bagian mini-game rhythm. Tapi sekali lagi, kami rasa tujuan utama Valiant Hearts adalah untuk membawa pemain dalam peran sesungguhnya dari kelima karakter di era kelam tersebut

Contohnya seperti Freddie yang merupakan karakter favorit kami, yang mana gamenya dimulai dengan saat dia memohon kepada adik laki-lakinya untuk tidak mendaftar dan bertempur dalam perang, dan catatan diar miliknya memperlihatkan suasana penuh keputusasaan, seperti bagaiman di satu sisi dia membutuhkan lebih banyak tentara untuk bisa tetap bertahan hidup, tapi di sisi lain dia tidak ingin lebih banyak orang ditarik ke dalam perang seperti dirinya. Inilah gambaran utama yang bisa diambil dari Valiant Hearts, sebuah game dengan fokus cerita pada karakter yang mengalami perubahan hidup secara paksa akibat perang serta perjuangan emosional mereka demi mencapai tujuannya masing-masing.

Penyampaian Cerita yang Efektif

Bagian yang paling kami sukai dari Valiant Hearts: Coming Home adalah cara mereka menceritakan setiap kisah-kisah ini. Tentu saja ada cerita utama yang harus diikuti, dan sebagai sampingannya ada juga beragam file untuk diselami. Pada awalan setiap episode kamu bisa membuka file yang berisi fakta dan foto asli dari peristiwa yang berkaitan dengan cerita yang sedang berlangsung. File-file ini dapat memperkenalkanmu pada hal-hal seperti Harlem Hellfighter  yang merupakan unit tempur pertama beranggotakan orang Afrika-Amerika, hingga teknologi seperti X Ray portabel.

 

Selain itu kamu juga diberikan buku harian untuk menggambarkan situasi mental dari para karakter, apalagi setelah dihadapkan pada peristiwa yang sangat penting. Karena itulah diary karakter hanya akan diperbarui pada momen-momen tersebut, contohnya seperti bagaimana Ernest mengisinya setelah dia dipaksa mengembang tugas militer. Penulisan setiap diary benar-benar sangat bagus, dan kami harus memberi pujian tersendiri bagi tim penulis di Ubisoft yang membuat cerita mereka terasa begitu mengharukan.

Seperti yang kami jelaskan sebelumnya, game ini terasa seperti alat yang sangat bagus untuk mengajarkan orang-orang tentang Perang Dunia I. Meskipun membawa visualisasi ala kartun, apa yang mereka perlihat tetap sangat mengerikan dan tanpa kompromi. Kami terutama ingat salah satu adegan saat James dan Freddie berlari naik turun parit yang sedang diserang, dan bagaimana ada mayat bergelimpangan di mana-mana saat melihat pemandangan di sekeliling mereka. Semua ini diperlihatkan agar pemain bisa paham betul akan seriusnya situasi yang tengah dialami karakter.

Tetap Ada Gameplay

Gameplay yang ditawarkannya sendiri cukup sederhana. Kamu bisa menggerakkan karakter dari kiri ke kanan, berinteraksi dengan benda-benda seperti roda, mengambil benda untuk dilempar, dll. Harus diakui, beberapa bagian membuat kontrol sentuh sedikit sulit. Pada bagian parit, kamu harus menahan layar untuk melempar batu dan membuka jalan, tetapi gim ini membacanya sebagai ketukan dan membuatmu berjalan keluar, tertembak, dan harus memuat ulang.

Ada juga masalah yang membuatnya terasa sedikit berulang. Beberapa urutan terasa lebih panjang dari yang seharusnya, seperti saat pilot membuntuti mata-mata sampai ke kamp Jerman. Sama halnya dengan urutan parit yang disebutkan di atas – kamu hanya berlari naik dan turun di lorong yang sama setiap kali, harus berhenti sejenak sementara orang-orang menembakimu. Sulit untuk tidak merasa kalau alurnya tersebut terasa diperpanjang hanya demi menambah waktu bermain.

Ini tidak selalu terjadi, karena saat kamu pertama kali bermain sebagai petugas medis juga terasa sangat lama, tetapi setidaknya lebih cocok dengan cerita yang dibawa. Seperti bagaimana kamu benar-benar berperan sebagai seorang dokter di zona perang, harus berlarian memulihkan tentara yang terluka seperti ini memang masuk akal, dan jika kamu merasa lelah karenanya, berarti kamu sudah melakukan pekerjaan baik sebagai tenaga medis bertanggungjawab. Sama halnya dengan Ernst, yang memiliki segmen mini-game lebih panjang di mana dia harus menyelamatkan pelaut yang kapalnya tenggelam.

Berbicara lagi tentang peran petugas medis, bagian ini benar-benar sangat sederhana karena hanya diisi dengan kumpulan mini-game untuk mengobati pasien. Tapi bahkan dengan gaya artistik kartun yang dibawanya, game ini dipenuhi dengan banyak adegan berdarah. Kamu harus melakukan hal-hal seperti menarik pecahan peluru dari tubuh hingga membersihkan luka yang masih berlimpah darah segara. Meskipun bisa membuat sebagian pemain tidak nyaman, setidaknya ini tidak sampai dibuat berlebihan di sisi brutalitasnya.

Kesimpulan

Dibalik formatnya yang begitu sederhana dan mungkin tidak masuk radar kebanyakan gamer mainstream, Valiant Hearts: Coming Home adalah game yang begitu spesial untuk dilewatkan begitu saja. Netflix telah mengambil langkah tepat untuk membantu perilisan gamenya di platform mereka, apalagi berkat seluruh kemasannya tadi yang memang cocok untuk kalangan kasual, bahkan bagi mereka yang jarang atau belum pernah memainakn suatu game. Cerita yang berusaha ditawarkannya begitu emosional, dikemas dalam artwork menawan dengan sentuhan klasik, dan paling penting adalah manfaat edukatif yang bisa didapat dari cerita pada masa Perang Dunia I.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.


Hi guys, kami akhirnya sudah punya akun Twitter dan YouTube resmi! Langsung saja follow:
 
Follow @GamerwkID
 

Jangan lupa untuk cek channel TikTok kami!
@gamerwk_id

The Review

Valiant Hearts: Coming Home

8 Score

PROS

  • Cerita dan atmosfer era Perang Dunia I yang luar biasa
  • Sangat edukatif dengan cerita emosional yang menggugah
  • Karakter dengan pendalaman solid

CONS

  • Sesi gameplay yang terkadang diperpanjang

Review Breakdown

  • 8.0 0
Tags: AndroidiOSMobileNetflixReviewUbisoftValiant Hearts: Coming Home
ShareTweetShare
Previous Post

Mobile RPG ‘Avatar Generations’ Akhirnya Sudah Rilis di Android dan iOS

Next Post

Apex Legends Mobile Akan Dimatikan Mei 2023, Battlefield Mobile Juga Ikut Dibatalkan

Related Posts

Simak review terbaru kami untuk DOOM: The Dark Ages yang kali ini dikemas sebagai seri prekuel dengan latar ala abad pertengahan
Konsol

Review DOOM: The Dark Ages – Kembalinya Sang Slayer dengan Style Beda!

Kuro Games akhirnya berbagi teaser event kolaborasi Punishing Gray Raven x Devil May Cry 5 yang juga akan segera menyusul di server global
Android

Punishing Gray Raven Global Mulai Bagi Teaser Kolaborasi Devil May Cry 5

May 9, 2025
Spirit Beast Adventure Diumumkan, MMORPG Baru dengan Tema Monster Taming
Android

Spirit Beast Adventure Diumumkan, MMORPG Baru dengan Tema Monster Taming

May 9, 2025
Menyusul apa yang dilakukan banyak game gacha di dunia ini, Brown Dust 2 juga akan meningkatkan rating umur game mereka.
Android

Brown Dust 2 Versi Global Kini Naikan Rating Ke 18+

May 9, 2025
Pra-Registrasi Civilization: Eras & Allies Sudah Tembus 700 Ribu Pemain
Android

Pra-Registrasi Civilization: Eras & Allies Sudah Tembus 700 Ribu Pemain

May 8, 2025
NetEase Games berbagi detail lengkap Dunk City Dynasty yang kini sudah tersedia untuk pra-registrasi di Android dan iOS
Android

Dunk City Dynasty Rilis Bulan Ini, Bawa Kolaborasi dengan Kendrick Perkins dan Kejutan Lain!

May 8, 2025
Next Post
Electronic Arts akan mematikan Apex Legends Mobile pada Mei 2023 yang juga diikuti dengan pembatalan Battlefield Mobile

Apex Legends Mobile Akan Dimatikan Mei 2023, Battlefield Mobile Juga Ikut Dibatalkan

Discussion about this post

FACEBOOK KAMI

YOUTUBE KAMI

TWITTER/X KAMI

Follow @GamerwkID

UPDATE MOBILE GAMES

Spirit Beast Adventure Diumumkan, MMORPG Baru dengan Tema Monster Taming

Spirit Beast Adventure Diumumkan, MMORPG Baru dengan Tema Monster Taming

by Fadhil
May 9, 2025
0

NetEase resmi mengumumkan Spirit Beast Adventure yang dikemas sebagai MMORPG turn-based terbaru dengan tema monster taming.

Menyusul apa yang dilakukan banyak game gacha di dunia ini, Brown Dust 2 juga akan meningkatkan rating umur game mereka.

Brown Dust 2 Versi Global Kini Naikan Rating Ke 18+

by Taufik
May 9, 2025
0

Tidak bisa dipungkiri lagi bahwa persaingan game mobile semakin ketat dari waktu ke waktu dan setiap game ingin memiliki nilai...

Pra-Registrasi Civilization: Eras & Allies Sudah Tembus 700 Ribu Pemain

Pra-Registrasi Civilization: Eras & Allies Sudah Tembus 700 Ribu Pemain

by Fadhil
May 8, 2025
0

Civilization: Eras & Allies kini telah mencapai target pra-registrasi mengesankan di 700 ribu pemain menjelang rilis globalnya pada Juni mendatang.

NetEase Games berbagi detail lengkap Dunk City Dynasty yang kini sudah tersedia untuk pra-registrasi di Android dan iOS

Dunk City Dynasty Rilis Bulan Ini, Bawa Kolaborasi dengan Kendrick Perkins dan Kejutan Lain!

by Fadhil
May 8, 2025
0

NetEase Games berbagi detail lengkap Dunk City Dynasty yang kini sudah tersedia untuk pra-registrasi di Android dan iOS.

COLOPL mulai hari ini resmi merilis Tsukuyomi: The Divine Hunter yang merupakan game roguelike deckbuilder garapan Kazuma Kaneko

Tsukuyomi: The Divine Hunter Sudah Rilis di Mobile dan PC!

by Fadhil
May 7, 2025
0

COLOPL mulai hari ini resmi merilis Tsukuyomi: The Divine Hunter yang merupakan game roguelike deckbuilder garapan Kazuma Kaneko.

  • Hubungi Kami
  • Tentang Kami

© 2020 - 2025 Digital Braves Media Group Sdn Bhd

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Mobile Games
    • iOS
    • Android
  • Konsol
    • PlayStation 4
    • PlayStation 5
    • Nintendo Switch
    • Xbox One
    • Xbox Series S
    • Xbox Series X
  • PC
  • Opini
  • Rilis
  • Panduan
  • Wawancara
  • Situs Saudara
    • Wanuxi
    • GamerBraves
    • Gamer Santai
    • Gamer555

© 2020 - 2025 Digital Braves Media Group Sdn Bhd