gamerwk.com
  • Home
  • Berita
  • Mobile Games
    • iOS
    • Android
  • Konsol
    • PlayStation 4
    • PlayStation 5
    • Nintendo Switch
    • Xbox One
    • Xbox Series S
    • Xbox Series X
  • PC
  • Opini
  • Rilis
  • Panduan
  • Wawancara
  • Situs Saudara
    • Wanuxi
    • GamerBraves
    • Gamer Santai
    • Gamer555
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Mobile Games
    • iOS
    • Android
  • Konsol
    • PlayStation 4
    • PlayStation 5
    • Nintendo Switch
    • Xbox One
    • Xbox Series S
    • Xbox Series X
  • PC
  • Opini
  • Rilis
  • Panduan
  • Wawancara
  • Situs Saudara
    • Wanuxi
    • GamerBraves
    • Gamer Santai
    • Gamer555
No Result
View All Result
gamerwk.com
No Result
View All Result

Wawancara Onimusha: Way of the Sword dengan Capcom — Bangkitnya Samurai Legendaris dengan Gaya Baru

Taufik by Taufik
June 19, 2025
in Konsol, PC, PlayStation 5, Wawancara, Xbox Series S, Xbox Series X
0
Kami lakukan wawancara dengan sang director - Satoru Nihei, dan produser - Akihito Kadowaki untuk bahas Onimusha: Way of the Sword.

Kami lakukan wawancara dengan sang director - Satoru Nihei, dan produser - Akihito Kadowaki untuk bahas Onimusha: Way of the Sword.

Share ke FacebookShare ke TwitterShare ke Telegram

Setelah dua dekade menghilang, seri Onimusha akhirnya balik lagi lewat Way of the Sword. Capcom nggak cuma sekadar ngasih nostalgia, tapi juga ngebawa napas baru buat seri klasik ini lewat tokoh utama baru, gameplay yang disegarkan, dan cerita yang lebih kelam. Yang pasti, para fans akan “mimpi basah” ketika menikmati gameplaynya.

Kami mendapatkan kesempatan wawancara dengan sang director – Satoru Nihei, dan produser – Akihito Kadowaki, kita dapat gambaran jelas soal visi mereka untuk game ini. Mulai dari kenapa mereka pilih Musashi, sampai cara mereka ngejaga ciri khas Onimusha sambil tetap ngasih sesuatu yang fresh buat pemain zaman sekarang. Gimana detailnya? Mari simak artikelnya!

Director – Satoru Nihei (Kiri), dan produser – Akihito Kadowaki (Kanan)

Kembalinya Seri Onimusha Setelah Dua Dekade

Setelah 20 tahun sejak perilisan Onimusha: Dawn of Dreams, Capcom akhirnya memutuskan untuk membangkitkan kembali seri klasik ini lewat Onimusha: Way of the Sword. Keputusan ini bukan diambil secara mendadak. Menurut sang produser, Akihito Kadowaki, obrolan soal menghidupkan kembali Onimusha sebenarnya sudah lama terjadi secara internal. Tapi karena banyak proyek lain yang lebih diprioritaskan dan kebutuhan tim pengembang yang makin besar, rencana tersebut terus tertunda.

Baru pada awal tahun 2020, segalanya mulai selaras. Tim inti yang paham seluk-beluk Onimusha bisa kembali berkumpul, dan di saat yang sama, RE Engine milik Capcom juga sudah matang untuk dipakai. Dua faktor ini jadi momen yang pas untuk memulai proyek ambisius ini.

Perpaduan Akar Klasik dan Fitur Baru

Buat penggemar lama, jangan khawatir. Onimusha: Way of the Sword tetap mempertahankan elemen khas seperti Issen dan soul absorption. Tapi tentu saja, Capcom juga menambahkan fitur-fitur baru biar game ini tetap relevan di era sekarang. Sutradara game, Satoru Nihei, menyebut bahwa sistem Chain Issen yang diperkenalkan adalah evolusi dari mekanik klasik yang dulu disukai pemain.

Selain itu, ada juga sistem serangan spesial baru yang terinspirasi dari Magic Attack—yang dulu aktif saat Oni Power penuh. Sekarang, pemain bisa mengumpulkan Blue Soul untuk membuka skill khusus yang bisa mengubah jalannya pertarungan. Beberapa senjata spesial seperti dual swords dan palu besar sudah diperlihatkan di trailer, tapi Capcom menjanjikan masih banyak kejutan lainnya.

Era Baru, Pendekar Baru

Salah satu perubahan besar dari Way of the Sword adalah latarnya. Kali ini, kisah Onimusha tidak lagi berlangsung di era Sengoku seperti sebelumnya, tapi di awal era Edo. Menurut Nihei, ini dilakukan karena mereka ingin membangun ulang dunia Onimusha dari nol, termasuk latar dan mitologi tentang Genma.

Pemilihan Miyamoto Musashi sebagai karakter utama juga bukan tanpa alasan. Musashi adalah figur samurai ikonik yang hidup mandiri dan bebas, cocok dengan visi cerita yang ingin mereka sampaikan. Kalau latarnya masih di era Sengoku, biasanya karakter akan terikat pada tuan feodal. Tapi Musashi hidup di masa damai dan tidak terikat siapa pun, yang membuka banyak ruang untuk eksplorasi cerita.

Puzzle Tetap Ada, Tapi Lebih Terintegrasi

Meski fokus utama game ini adalah aksi pedang, Capcom tidak melupakan elemen eksplorasi dan teka-teki yang juga jadi ciri khas Onimusha. Nihei menjelaskan bahwa kali ini, mereka tidak menghadirkan puzzle dalam bentuk layar tetap seperti di game klasik. Sebagai gantinya, Way of the Sword mengajak pemain untuk mengeksplorasi lingkungan dan mencari solusi dari berbagai misteri yang tersebar di sepanjang perjalanan.

Fitur seperti Oni Vision memungkinkan pemain untuk melihat elemen tersembunyi di dunia game. Dan dari situ, pemain bisa bereksperimen, mencoba berbagai pendekatan, dan merasakan pengalaman yang lebih menyatu antara aksi dan eksplorasi.

Fokus ke Aksi Pedang, Tapi Tetap Variatif

Meski Musashi lebih banyak terlihat menggunakan satu pedang, bukan berarti game ini minim variasi senjata. Capcom memang sengaja memilih pendekatan yang lebih fokus: membangun sistem pertarungan berbasis pedang yang solid. Tapi berkat kekuatan Blue Soul, pemain bisa membuka berbagai skill spesial yang mengubah gaya bertarung Musashi. Misalnya, dalam dua trailer pertama sudah terlihat Musashi menggunakan dual swords dan palu besar, yang memberi variasi tanpa harus membuat pemain gonta-ganti senjata secara konvensional.

Gauntlet yang Punya Cerita Sendiri

Salah satu elemen misterius di trailer adalah gauntlet yang digunakan Musashi untuk menyerap jiwa. Ternyata, di dalam gauntlet itu ada sosok perempuan yang muncul sebentar saat Musashi menyerap Black Soul. Di akhir trailer kedua, keberadaan perempuan ini ditunjukkan lebih jelas dan menjadi bagian penting dari cerita.

Nihei mengonfirmasi bahwa karakter ini akan berperan besar dalam alur naratif, tapi untuk sekarang, mereka masih menyimpan detailnya untuk update berikutnya. Yang jelas, gauntlet ini bukan sekadar alat tempur, tapi juga punya peran dalam membentuk kisah Musashi sepanjang game.

Sentuhan Personal dari Director Baru

Menariknya, Way of the Sword juga jadi debut penyutradaraan bagi Satoru Nihei dalam seri Onimusha. Sebelumnya, ia sudah banyak terlibat di game action dengan berbagai setting seperti fantasi tinggi, fiksi ilmiah, dan sejarah Jepang. Semua pengalaman itu jadi bekal untuk merancang pertarungan dan dunia Way of the Sword yang terasa otentik dan penuh gaya.

Salah satu hal yang paling ditekankan Nihei adalah motion capture. Mereka benar-benar fokus pada kualitas gerakan—baik dalam aksi maupun cutscene—agar terasa realistis dan emosional. Pendekatan ini juga membantu membentuk atmosfer dunia gelap fantasi yang ingin dibangun oleh Capcom.


Onimusha: Way of the Sword tampaknya akan jadi kebangkitan yang layak ditunggu, bukan cuma buat penggemar lama, tapi juga buat generasi baru yang belum pernah menyentuh seri ini. Dengan kombinasi elemen klasik, fitur modern, dan cerita baru yang berani, Capcom terlihat serius membawa Onimusha ke era baru.

Onimusha: Way of the Sword akan dirilis pada tahun 2026 untuk PlayStation 5, Xbox Series, dan juga PC. Kamu bisa kunjungi situs resminya DI SINI untuk berbagai informasi lebih lanjut.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.


Hi guys, kami akhirnya sudah punya akun Twitter dan YouTube resmi! Langsung saja follow:
 
Follow @GamerwkID
 

Jangan lupa untuk cek channel TikTok kami!
@gamerwk_id
Tags: CapcomInterviewOnimusha: Way of the SwordWawancara
ShareTweetShare
Previous Post

Digimon Survive Bisa Dapat Sekuel, Tapi Tergantung Permintaan Komunitas

Next Post

Civilization: Eras & Allies Akhirnya Sudah Rilis di Asia untuk Android dan iOS!

Related Posts

Livestream Capcom Spotlight akan kembali diadakan di 27 Juni yang siap berbagi banyak update baru termasuk dari Resident Evil Requiem
Berita

Capcom Akan Bagi Update Resident Evil Requiem dan Game Baru Lainnya Minggu Depan!

June 19, 2025
Genre turn-based RPG pernah dianggap ketinggalan zaman, kalah pamor sama game-game aksi, tapi kenyataan berbeda sekarang.
Berita

Opini: Kenapa Genre Turn-Based RPG Sekarang Malah Bisa Laris Manis

June 19, 2025
Salah satu rumor yang mulai beredar adalah kemungkinan hadirnya versi Nintendo Switch 2 untuk Stellar Blade.
Berita

Stellar Blade Laris Manis, Shift Up Rumornya Siapkan Versi Switch 2

June 19, 2025
Rumor: ROG Xbox Ally Dikabarkan Rilis Akhir Oktober, Pre-Order Mulai Agustus
Berita

Rumor: ROG Xbox Ally Dikabarkan Rilis Akhir Oktober, Pre-Order Mulai Agustus

June 19, 2025
Highlight untuk RAIDOU Remastered: The Mystery of The Soulless Army dan kenapa ini adalah game yang wajib dilirik oleh para fans Atlus
Artikel

Kembalinya Seri Cult-Classic – Inilah Kenapa RAIDOU Remastered Wajib Kamu Mainkan!

June 19, 2025
Simak review kami untuk RAIDOU Remastered: The Mystery of the Soulless Army yang sukses membawa penyempurnaan di berbagai aspek
Konsol

Review RAIDOU Remastered: The Mystery of the Soulless Army – Standar Remaster Berkelas!

Next Post
2K resmi merilis Civilization: Eras & Allies di wilayah Asia setelah persiapan matang hingga menembus 2 juta pemain di pra-registrasinya

Civilization: Eras & Allies Akhirnya Sudah Rilis di Asia untuk Android dan iOS!

Discussion about this post

FACEBOOK KAMI

YOUTUBE KAMI

TWITTER/X KAMI

Follow @GamerwkID

UPDATE MOBILE GAMES

Wawancara Zenless Zone Zero 2.0 dengan Produser Zhenyu Li – Bahas Ragam Perombakan dan Rencana Masa Depan!

Wawancara Zenless Zone Zero 2.0 dengan Produser Zhenyu Li – Bahas Ragam Perombakan dan Rencana Masa Depan!

by Fadhil
June 6, 2025
0

Rangkuman wawancara kami dengan Zhenyu Li selaku produser Zenless Zone Zero yang membahas lebih dalam mengenai Update 2.0.

Simak guide lengkap kami untuk Yixuan yang hadir sebagai karakter Rupture pertama di Zenless Zone Zero

[GUIDE] Yixuan Zenless Zone Zero: Build, Skill, dan Komposisi Tim

by Fadhil
June 6, 2025
0

Simak guide lengkap kami untuk Yixuan yang hadir sebagai karakter Rupture pertama di Zenless Zone Zero.

Simak guide lengkap kami untuk Pan Yinhu yang bisa jadi alternatif karakter support andalan terbaru di Zenless Zone Zero

[GUIDE] Pan Yinhu Zenless Zone Zero: Build, Skill, dan Komposisi Tim

by Fadhil
June 6, 2025
0

Simak guide lengkap kami untuk Pan Yinhu yang bisa jadi alternatif karakter support andalan terbaru di Zenless Zone Zero.

Netmarble akhirnya membuka pra-registrasi The Seven Deadly Sins: Origin yang nantinya akan rilis di mobile, PlayStation 5, dan PC via Steam

The Seven Deadly Sins: Origin Tersedia untuk Pra-Registrasi di Semua Platform

by Fadhil
June 3, 2025
0

Netmarble akhirnya membuka pra-registrasi The Seven Deadly Sins: Origin yang nantinya akan rilis di mobile, PlayStation 5, dan PC via...

Game gacha terbaru Chasing Kaleidorider besutan Tencent kini telah membuka pendaftaran Closed Beta pertama untuk akses globalnya

Chasing Kaleidorider Akhirnya Buka Pendaftaran Closed Beta Pertama

by Fadhil
June 2, 2025
0

Game gacha terbaru Chasing Kaleidorider besutan Tencent kini telah membuka pendaftaran Closed Beta pertama untuk akses globalnya.

  • Hubungi Kami
  • Tentang Kami

© 2020 - 2025 Digital Braves Media Group Sdn Bhd

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Mobile Games
    • iOS
    • Android
  • Konsol
    • PlayStation 4
    • PlayStation 5
    • Nintendo Switch
    • Xbox One
    • Xbox Series S
    • Xbox Series X
  • PC
  • Opini
  • Rilis
  • Panduan
  • Wawancara
  • Situs Saudara
    • Wanuxi
    • GamerBraves
    • Gamer Santai
    • Gamer555

© 2020 - 2025 Digital Braves Media Group Sdn Bhd