Buat yang suka game aksi absurd dan over-the-top, siap-siap jatuh cinta sama Full Metal Schoolgirl. Game terbaru dari D3Publisher bareng Yuke’s ini bakal ngajak pemain buat ngelawan kapitalisme… dengan cara jadi cewek sekolah cyborg bersenjata lengkap yang hobi nembak dan nebas musuh-musuhnya tanpa ampun. Game ini digarap sama tim yang juga bikin Earth Defense Force dan seri OneChanbara, jadi udah kebayang seberapa kocak dan brutalnya.
Ceritanya sendiri cukup nyeleneh. Di masa depan, para pekerja kantoran di Jepang dipaksa kerja 24 jam nonstop oleh sebuah korporasi jahat bernama Meternal Jobz. Dan tugas kamu? Menjadi pahlawan… atau lebih tepatnya, jadi cewek sekolah setengah mesin yang siap ngeratain seluruh gedung kantor raksasa itu sampai ke CEO-nya. Musuhnya pun nggak main-main, dari pasukan Working Dead alias pekerja kantoran zombie, sampai sistem keamanan canggih yang siap bikin kamu pusing.
Gameplay-nya penuh aksi brutal, di mana kamu bakal naikin gedung setinggi 100 lantai yang tiap lantainya punya layout yang berubah-ubah. Sepanjang perjalanan, kamu bisa upgrade kemampuan si cyborg schoolgirl biar makin sadis. Serangan kombo, tembakan, tebasan, semua serba cepat dan brutal. Dan seperti game-game dari D3Publisher pada umumnya, semuanya dikemas dengan gaya super lebay tapi tetap fun.
Yang bikin makin ngakak, ternyata dua karakter cewek sekolah cyborg ini juga livestreaming aksinya di dalam game. Yap, selama mereka ngeratain kantor dan ngehajar musuh, mereka juga dapet donasi dari penonton livestream yang bisa dipakai buat upgrade kemampuan atau beli item baru. Nggak ketinggalan, pastinya ada berbagai kostum yang bisa dibuka atau dibeli—mulai dari yang keren sampai yang… ya, tahu sendiri khas game Jepang.
Full Metal Schoolgirl dijadwalkan rilis tanggal 23 Oktober 2025 untuk Nintendo Switch 2, PlayStation 5, dan PC lewat Steam dan Epic Games Store. Kamu bisa kunjungi situs resminya DI SINI untuk berbagai informasi lebih lanjut.
Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.
@gamerwk_id
Discussion about this post