Berawal dari game yang paling diantisipasi sepanjang dekade hingga berakhir dengan kualitas yang tidak sesuai ekspektasi. Rasanya Cyberpunk 2077 masih harus menempuh jalan panjang sampai bisa kembali mencuri perhatian pemain. Selain karena permasalahan bug yang sangat berantakan hingga membuat gamenya tidak nyaman dimainkan, Cyberpunk 2077 ternyata menawarkan kualitas campaign utama yang standar dan masih kalah dibandingkan game CD Projekt Red sebelumnya yaitu The Witcher 3.
Meskipun gamenya dapat dimainkan dengan cukup nyaman di platform PC, namun minat pemain akan game ini justru semakin menurun tiap minggunya. Berdasarkan data terbaru dari Githyp, diketahui kalau jumlah pemain aktif Cyberpunk 2077 kini sudah menurun hingga 79%. Jadi meskipun di minggu awal game ini berhasil mencatatkan jumlah pemain aktif hingga melebihi satu juta pemain, kini Cyberpunk 2077 bahkan kesulitan untuk mencapai angka 225,000 pemain di waktu bersamaan.
Penurunan ini terhitung tiga kali lebih tinggi dibandingkan The Witcher 3: Wild Hunt. Game RPG keluaran 2015 itu baru mengalami penurunan serupa setelah periode tiga bulan sejak perilisannya. Namun Cyberpunk 2077 justru mencapainya hanya dalam waktu kurang dari satu bulan. Selain karena faktor permasalahan teknis, mungkin durasi total gamenya yang lebih pendek dan minimnya replayability juga memegang peranan.
CD Projekt Red sendiri masih berkomitmen untuk terus memberikan dukungan penuh untuk Cyberpunk 2077. Selain lewat rilis patch perbaikan secara berkala, mereka juga berencana untuk merilis DLC yang akan menambahkan Cut-Content. Mungkin dengan adanya perbaikan dan penambahan konten baru secara konsisten, Cyberpunk 2077 bisa menjelma menjadi game yang jauh lebih menarik.
Bagi kamu yang penasaran dengan gamenya Cyberpunk 2077 sudah resmi dirilis dan bisa dimainkan di PlayStation 4, Xbox One, Google Stadia dan PC.
Sumber: Githyp
@gamerwk_id
Discussion about this post