Meskipun game berbasis action atau adventure banyak disukai oleh para gamer, tidak masih ada banyak juga orang yang sangat suka memainkan sebuah game simulasi. Itulah mengapa masih ada berbagai judul game simulasi yang masih laris manis. Salah satu yang terkenal adalah game besutan Two Point Studios yang kini sudah menyiapkan Two Point Museum.
Kami mendapatkan kesempatan untuk nyobain sebentar Two Point Studios dalam sesi preview demo yang diberikan oleh Two Point Studios selama 45 menit. Seperti apa gameplaynya? Mari simak artikelnya!
Gameplay
Pada Two Point Museum, pemain berperan sebagai manajer museum yang bertugas membangun dan mengelola museum yang menakjubkan di dunia Two Point County. Pengaturan ini mencerminkan konsep yang sama seperti mengelola rumah sakit di Two Point Hospital dan menjalankan kampus di Two Point Campus.
Pemain mulai dengan sebidang tanah dan mulai membangun museum mereka. Kamu dapat menguraikan ukuran ruangan, menempatkan pintu, dan mengatur peralatan yang diperlukan melalui aksi tunjuk dan klik sederhana, dan pengunjung akan secara otomatis mulai berkeliling museum.
Perbedaan dari Game Sebelumnya
Namun, kali ini, pemain juga harus mengirim tim ahli dalam ekspedisi ke seluruh dunia untuk menemukan benda-benda prasejarah yang berharga, seperti kerangka dinosaurus. Sistem ekspedisi ini tidak hanya menambah keseruan permainan, tetapi juga meningkatkan antisipasi untuk setiap pameran museum, mengingat elemen penelitian dan pengaturan jalur dari judul-judul sebelumnya.
Setelah pemain mengumpulkan artefak prasejarah yang berharga ini, tantangan bergeser ke pengaturan museum. Pemain dapat membangun ruangan, menempatkan objek unik, dan menggunakan berbagai item dekoratif, wallpaper, dan opsi lantai untuk membuat museum dengan sentuhan pribadi yang unik. Seiring dengan bertambahnya jumlah pameran, mengaturnya secara efektif untuk memastikan kelancaran arus pengunjung menjadi tantangan yang signifikan.
Untuk menjaga kondisi museum tetap bersih, pemain akan membutuhkan petugas kebersihan untuk mengelola utilitas dan menjaga kebersihan area, terutama saat lalu lintas pejalan kaki meningkat dan menyebabkan sampah dan kekacauan. Tugas maintenance ini sangat penting untuk memastikan pengalaman yang menyenangkan bagi pengunjung dan kelancaran operasional museum.
Selain itu, game ini lakukan improvisasi pada sistem star rating. Setelah mencapai basic goals, pemain akan memiliki banyak alasan untuk mengunjungi kembali museum mereka untuk lebih meningkatkan dan memperluas koleksi pameran. Desain ini tidak diragukan lagi meningkatkan replayability, dengan setiap kembalinya pemain menawarkan kesenangan dan tantangan baru, seperti halnya kursus dan fasilitas kampus yang terus berkembang di Two Point Campus.
Tetap Miliki Ciri Khas Two Point
Two Point Museum mempertahankan humor khas seri ini dan suasana santai sambil memperkenalkan elemen desain dan eksplorasi yang lebih personal. Visual dan musik game ini melanjutkan gaya aneh dan menenangkan yang terlihat pada seri sebelumnya. Dari animasi karakter yang lucu hingga musik latar bergaya radio yang penuh humor, game ini unggul dalam menciptakan suasana yang fun.
Kesimpulan
Secara keseluruhan, Two Point Museum memberikan pengalaman konten yang kaya dengan gameplay yang unik dan gaya yang lucu, memberikan pemain simulasi manajemen yang kreatif dan menantang. Game ini berhasil meneruskan mekanisme yang mudah dipahami dari para pendahulunya, sehingga pemain dapat dengan mudah membangun museum impian mereka.
Pengenalan pameran prasejarah menambahkan perpaduan yang menyenangkan antara rasa ingin tahu dan tantangan, menguji keterampilan manajemen pemain. Saya pribadi menantikan rilis penuhnya, yang menjanjikan konten yang lebih imajinatif dan membawa lebih banyak kegembiraan pada seri simuasl ini.
Two Point Museum akan dirilis untuk PlayStation 5, Xbox Series, dan juga PC melalui Steam.
Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.
@gamerwk_id
Discussion about this post