Ketika mendengar nama Dead Space, pasti sebagian besar dari Anda sudah tidak asing, terutama bagi yang memang doyan memainkan game horor unik bertemakan luar angkasa dan mendapatkan resepsi yang sangat luar biasa. Tidak cuma berhenti disitu saja, EA berencana untuk Dead Space Remeke yang lebih superior bagi dari segi visual maupun konten.
Dead Space Remake menjanjikan pengalaman bermain yang jauh lebih imersif dan menegangkan dengan memanfaatkan teknologi engine Frostbite terbaru. Kebetulan kami mendapatkan kesempatan untuk mencicipi game tersebut dan akan kami tumpahkan impresinya di artikel ini. Mari simak review Dead Space Remake!
Jalan Cerita dan Premis Khas yang Ditawarkan
Jika Anda memang benar-benar masih asing, mungkin gampangnya kami menjelaskan Dead Space adalah Resident Evil namun versi yang berlatar belakang diluar angkasa. Anda akan bermain sebagai Isaac Clarke, seorang Engineer / Insinyur yang datang ke USG Ishimura untuk mencari kekasihnya, Nicole. Yang Anda temukan adalah sebuah kapal yang hancur berantakan, dan dipenuhi oleh Necromorphs-monster yang terbuat dari mayat manusia.
Lebih parahnya lagi, Necromorph tidak dapat dibunuh – di awal permainan terdapat banyak informasi dari tentara, dll yang berulang kali memberi tahu Anda bahwa menembak kepala mereka tidak akan berhasil. Sebaliknya, Anda harus menembak anggota tubuh mereka. Sebuah hal yang mungkin tidak biasa pada sebuah game shooter.
Tanpa spoiler lebih jauh. seiring berjalannya permainan dan semakin jauh Anda melangkah, mencoba menghentikan Ishimura agar tidak jatuh ke planet Aegis VII, Anda juga akan belajar lebih banyak tentang kultus Unitologi serta hubungannya dengan Necromorph dan Ishimura itu sendiri.
Gameplay yang Fresh
Untuk urusan gameplay, Anda akan berfokus pada 4 alat yang disediakan sebagai basis bertarung dan juga eksplorasi. Pertama, ada senjata dimana Anda bisa mengguanakan a4 jenis sekaligus secara bersamaan yang bisa ditukar-tukar. Senjata paling powerful adalah Plasma Cutter yang memungkinkan pemain bisa memotong lawan tanpa perlu jago nembak.
Namun, sebagai penambah tingkat kesulitan, meskipun Anda bisa membawa 4 jenis senjata sekaligus secara bersamaan, Anda juga harus membawa Ammo atau peluru untuk masing-masing senjata tersebut, yang mana akan memakan slot di inventori. Hal tersebut cukup kami apresiasi untuk menambahkan kesan realistis di dalam gamenya.
Kedua, ada alat yang disebut dengan Stasis. Gunanya adalah untuk eksplorasi atau memecahkan sebuah puzzle. Misal Anda harus melambatkan sebuah gerakan objek agar bisa masuk ke ruang tertentu. Ketiga, Kinesis. Sesuai dengan namanya, Anda bisa mengambil berbagai dropan item ataupun sumber daya dengan gampang lewat fitur telekenesis. Keempat adalah senjata melee. Entah untuk memukul atau melakukan Stomps untuk menghempaskan musuh.
Untuk meningkatkan kemampuan karakter atau senjata yang Anda miliki. Dead Space Remake miliki sistem skill-tree yang bisa di diambil menggunakan Power Nodes yang bisa didapatkan lewat beli menggunakan Credits atau grinding melawan Necromorph. Anda bisa upgrade Health, Oxygen, meningkatkan damage senjata tertentu atau meningkatkan speed reload.
Desain Necromorph yang Bervariasi dan Menggelikan
Yap, memotong-motong Necromorph adalah hal yang menyenangkan disini. Selain memotong lengan, Anda juga dapat memotong kaki jika ingin memperlambatnya. Beberapa Necromorph bahkan memiliki interaksi yang lebih dalam, ada satu Necromorph yang memiliki bom di lengannya, Anda bisa memotong bom tersebut sebelum dia meledakkannya, sehingga Anda bisa melemparkannya sendiri. Ada juga Necromorph yang sedang hamil yang akan menggunakan cakarnya untuk merobek perutnya, menciptakan Necromorph yang lebih banyak.
Hal-hal seperti ini membuat tiap pertarungan tidak membosankan. Desain necromorph sangat bagus dalam memberi tahu Anda apa yang akan mereka lakukan. Seperti lengan Slasher yang besar dan menggantung di atas kepalanya, tentu saja Anda ingin menembak di sana terlebih dahulu.
Satu hal yang diperkenalkan oleh remake ini adalah sistem Peeling. Setiap kali Anda menembak Necromorph, Anda akan mendapatkan umpan balik visual – menembak lengannya akan membakar sebagian kulitnya, lalu pada tembakan kedua mungkin hanya tersisa tulangnya saja. Fitur tersebut dieksekusi dengan sangat rapi. Menjijikan dan menggelikan melihatnya, tetapi memang seperti inilah Dead Space.
Horor, Menegangkan, dan Harus Pintar
Dalam pencarian Anda untuk berkeliling dan memperbaiki berbagai hal yang rusak di kapal, Anda akan menemukan puzzle, trap, dan melakukan banyak manajemen sumber daya. Contohnya adalah Ammo yang bisa dibilang sangat terbatas serta slot kosong di inventori yang juga sempit. Semua hal tersebut harus bisa kalian atur dengan baik sepanjang petualangan.
Untungnya, untuk mempermudah sedikit, setiap area yang Anda kunjungi memiliki semacam hub mini, semacam safe zone yang aman dari apapun. Anda dapat membeli persediaan dari Shop, seperti misalnya peluru, potion untuk ngisi HP, atau Oxygen, dan semacamnya yang tentunya membutuhkan Credits yang Anda grinding dari quest atau lawan musuh.
Anda akan selalu menemukan hal yang baru dan fresh seiring jalannya permainan, tidak “datar” itu itu saja. Misalnya, akan ada momen dimana Anda merasakan sistem anti-gravitasi yang membuat karakter Anda melayang melayang sambil melawan monster atau sambil memecahkan sebuah puzzle. Atau misalnya sekedar menjelajahi tiap ruangannya yang isinya berbeda-beda. Saya tidak tahu bagaimana mendeskripsikannya, tetapi game ini ingin menunjukkan sesuatu yang baru adalah bagian dari alasan mengapa game ini terasa begitu fresh untuk dimainkan.
Securitiy Level Jadi Fitur Baru di Versi Remake
Securitiy Level adalah fitur baru yang mereka tambahkan ke versi Remake dan menggantikan fitur Node yang lama. Dulu, Anda dapat menggunakan Power Node (mata uang yang Anda perlukan untuk meng-upgrade senjata) untuk membuka pintu yang terkunci. Pintu tersebut selalu berisi amunisi atau benda penting lainnya, dan yang lebih penting lagi, memberi Anda Node lain serta menjadi sistem “reward” utamanya.
Sebagai gantinya, sekarang tiap pintu akan memiliki Securitiy Level. Isaac akan mendapatkan lebih banyak Securitiy Level melalui progress didalam cerita, memberi Anda alasan untuk tidak ingin melewati sesuatu agar semua progress didapatkan. Saya pribadi tidak terlalu menyukai ini karena seperti “dipaksa” untuk bermain lama. Saya lebih suka mencari Power Node (yang bisa di grinding) untuk membuka pintu daripada menjalankan progress yang sebenarnya tidak penting untuk cerita utamanya.
Visual dan Atmosfir yang Makin Mencekam
Dead Space original adalah sebuah mahakarya horor yang ciamik. Ini mengingatkan saya pada film Alien tahun 1985, sangat unik secara visual sehingga tidak ada yang bisa menandinginya. Mulai dari baju besi Isaac, bentuk senjata, hingga Necromorph itu sendiri – identitas visualnya sangat khas Dead Space karena penuh dengan kengerian yang mencekam.
Dead Space Remake ini masih dibilang sangat mirip dengan yang originalnya dulu, hanya saja sang developer “memolesnya” dengan Frostbite engine baru yang lebih tajam dan smooth. Meski harus kami akui yang pernah main originalnya, perbedaan visual dan atmosfir disini tidak terlalu mencolok, hanya seperti dipoles jauh lebih baik saja. Hanya saja jangan berharap ada perbedaan seperti Anda melihat Resident Evil 2 Original ke versi Remake.
Meski sekedar sebuah polesan dari segi visual dan atmosfir, Dead Space Remake tetap terasa luar biasa. Setting pesawat terdampar memang sangat mencekam, terutama ketika Anda tidak bermain sebagai tentara. Anda dapat melihat ventilasi yang terkadang akan diledakkan oleh para Necromorph, tanpa tahu apakah mereka akan melakukannya kali ini atau tidak. Hal-hal random seperti itu terkadang membuat jumpscae dan buat gamenya semakin hidup.
Kesimpulan
Dead Space adalah game yang memang sudah sangat solid pada zamannya. Dead Space “Remake” membuatnya semakin superior dan makin sempurna sebagai sebuah game survival horor yang sangat mencekam dengan ciri khas luar angkasa yang mungkin tidak bisa Anda temui di game lainnya. Idenya yang sudah sempurna, disempurnakan lagi dengan teknologi kekinian.
Meski begitu, bukan berarti saya suka dengan sebuah “polesan” yang ada. Mekanisme Security Level adalah hal yang tidak saya sukai karena bakal memaksa pemain untuk menjalankan hampir semua progress meskipun tidak terlalu berpengaruh pada jalan cerita.
Tetapi pada dasarnya, Dead Space Remake akan tetap bisa dinikmati untuk semua kalangan, entah bagi Anda yang memang fans atau veteran di game ini, ataupun Anda yang baru mulai ingin memainkannya.
Dead Space Remake resmi dirilis pada 27 Januari 2023 untuk PlayStation 5, Xbox Series, dan PC. Anda bisa cek detail lebih lengkap dari game serta franchise Dead Space pada website resminya DI SINI.
Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.
@gamerwk_id
The Review
Dead Space Remake
PROS
- Gameplay yang menantang
- Atmosfir yang menegangkan
- Masih dan semakin "menjijikan" seperti ciri khasnya
- Berbagai alat dan senjata yang unik
CONS
- Fitur Security Level sedikit membuat frustasi
Discussion about this post