gamerwk.com
  • Home
  • Berita
  • Mobile Games
    • iOS
    • Android
  • Konsol
    • PlayStation 4
    • PlayStation 5
    • Nintendo Switch
    • Xbox One
    • Xbox Series S
    • Xbox Series X
  • PC
  • Opini
  • Rilis
  • Panduan
  • Wawancara
  • Situs Saudara
    • Wanuxi
    • GamerBraves
    • Gamer Santai
    • Gamer555
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Mobile Games
    • iOS
    • Android
  • Konsol
    • PlayStation 4
    • PlayStation 5
    • Nintendo Switch
    • Xbox One
    • Xbox Series S
    • Xbox Series X
  • PC
  • Opini
  • Rilis
  • Panduan
  • Wawancara
  • Situs Saudara
    • Wanuxi
    • GamerBraves
    • Gamer Santai
    • Gamer555
No Result
View All Result
gamerwk.com
No Result
View All Result

Review Disney Mirrorverse, Action RPG yang Monoton

Taufik by Taufik
June 24, 2022
in Android, iOS, Mobile Games, Review
0
Kami telah mencicipi Disney Mirrorverse terlebih dahulu sebelum perilisannya dan akan kami review melalui artikel ini. Mari simak!

Kami telah mencicipi Disney Mirrorverse terlebih dahulu sebelum perilisannya dan akan kami review melalui artikel ini. Mari simak!

Share ke FacebookShare ke TwitterShare ke Telegram

Disney Mirrorverse pertama kali diumumkan pada akhir Maret lalu sebagai sebuah game action RPG. Cukup mengejutkan memang, sebuah game yang diadaptasi dari universe raksasa tersebut mendapatkan game action yang cukup solid untuk perangkat mobile, tidak melulu game kasual yang ditujukkan cuma untuk anak-anak saja, tapi kali ini juga gamer remaja ke atas.

Tidak cuma mengandalkan karakter dari dunianya yang memang sudah terkanl, di Disney Mirrorverse sebenarnya mereka juga menawarkan gameplay yang cukup menarik dan atraktif. Apakah memang se-seru itu? Kebetulan kami telah mencicipi game tersebut terlebih dahulu sebelum perilisannya dan akan kami review melalui artikel ini. Mari simak!

Gameplay Action RPG Yang Terkesan Biasa Saja dan Aneh

Sejujurnya, tidak ada ekspetasi yang tinggi ketika kami mencicipi gamenya. Ya memang, Disney Mirrorverse sudah berani keluar jalur dengan menawarkan basis action RPG, tapi semuanya terasa biasa saja. Misalnya ada sistem dodge, tiap karakter dibagi menjadi tipe tank, range, DPS, support untuk berbagai gaya bermain, hingga setiap karakter yang memiliki skill unik.

Namun, semuanya sudah biasa ditemukan pada game action RPG pada umumnya. Apalagi, di game tersebut semuanya dibuat lebih simpel. Contohnya skill aktif yang langsung “otomatis” mengarah ke target yang paling dekat. Rekan tim yang dibawa juga akan bergerak layaknya AI. Padahal sebenarnya lebih baik digunakan sistem swap karakter seperti Honkai Impact misalnya.

Satu lagi yang menurut kami cukup aneh ada bagian perspektif kamera yang menawarkan sudut pandang isometrik, padahal gamenya adalah action RPG berbasis hack n slash, rada sedikit aneh ketika memainkannya. Layaknya kamu bermain game seperti Punishing Gray Raven atau Honkai impact, tapi dengan sudut pandang kamera dari kiri dan kanan saja. Berasa tidak natural untuk sebuah game action.

Jalan Cerita dan Progress

Disney Mirrorverse akan membawamu ke dunia baru yang berbeda dengan film-film Disney atau Pixar. Disana, kamu bisa memainkan berbagai karakter yang disebut dengan Mirrorverse Guardians untuk melawan Fractured, sebuah ancaman yang bisa menghacurkan duniamu. Kamu bisa melihat karakter seperti Mickey Mouse yang memimpin untuk melindungi Stellar Mirror. Tapi ada karakter yang tetap menjadi perannya seperti Maleficent yang tetap jadi villain.

Untuk progress jalan ceritanya pemain bakal disuguhkan sistem wave-based yang mainstream. Setiap wave kamu bisa mendapatkan power up untuk menghadapi wave selanjutnya. Ada juga mode non-story, seperti dungeon yang memberikan berbagai reward melimpah.

Menurut kami sistem progress di game ini terlihat tak asing. Selain menjalankan beberapa konten jalan cerita dan dungeon, kamu dituntut unuk upgrade berbagai karater yang dimiliki. Tidak ada yang spesial.

Roster dan Desain Karakter yang Membosankan

Satu hal yang perlu dibanggakan di Disney Mirrorverse adalah disini Disney tidak selalu membawa roster terkenal dari franchise raksasa mereka meskipun ini adalah game crossover. Kamu tidak akan melihat karakter dari Star Wars atau Marvel disini. Namun, ada banyak karakter klasik yang dibuat keren disini seperti Donald Duck atau Sulley, bahkan Jack Sparrow.

Desain karakter yang dibawa disini sebenarnya sepele karena masih menggunakan karakter yang sama yang sudah ada. Namun, ide untuk merubah desain karakter klasik menurut kami sangat keren dan terkesan fresh. Tapi dibalik itu, ada banyak juga desain karakter yang masih begitu-gitu saja dan terlihat membosankan.

Karakter seperti Bella desainnya terlihat keluar jalur, Hades yang terlihat biasa saja, Disney sepertinya masih ragu untuk merombak dengan totalitas lebih. Ada karakter dengan desain kostum yang cuma dirubah warnanya, dan lain-lain. Meski begitu, tetap ada karakter dengan desain yang keren, Donald Duck yang terlihat seperti Final Fantasy Dragoon, Gaston yang keren, hingga Tron yang tetap pada jalurnya.

Sebenarnya Disney bisa menengok ke game lainnya yang berasal dari Jepang, misalnya seperti game Love Live yang memiliki polesan cukup menarik pada setiap kostum karakternya, atau  D4DJ dimana desain setiap karakter baru berani dirombak lebih berani dan rapi.

Kedengarannya memang kami terlalu rewel mengenai desain karakter, tetapi ketika berbicara seri besar seperti Disney, sulit untuk tidak melakukannya. Sama seperti bagaimana fans Star Wars yang sangat sensitif mengenai lightsaber yang terlihat di setiap seri spin-off, penggemar Disney akan peka terhadap hal-hal seperti kualitas animasi, bahkan dalam game mobile sekalipun.

Gacha Yang Jahat dan Baik Disaat yang Sama

Sebagai sebuah game free-to-play tentu saja Disney Mirrorverse memiliki sistem gacha. Impresi pertama kami ketika melihat sistem gacha disini adalah rate yang sangat buruk dan kecil banget. Kamu cuma dikasih rate 1% untuk karakter yang di banner, dan 1.5% untuk karakter apapun dengan rarity tertinggi, yaitu bintang 5.

Satu hal yang menyebalkannya lagi adalah, setiap satu kali gacha membutuhkan 280 Gem, dan jika kamu ingin melakukan satu kali tarikan tersebut setidaknya butuh menyelesaikan dua chapter jalan ceritanya. Menurut kami hal tersebut cukup lama untuk sebuah game yang baru rilis di awal permainan.

Namun, ada satu sistem microtransaction yang kami suka, yaitu pemain tidak melulu harus selalu gacha untuk mendapatkan karakter. Kamu bisa membeli karakter, bahkan karakter yang limited pada sebuah banner. Jadi jika kamu tidak peduli dengan gacha dan sedang mengincar satu karakter, kamu bisa langsung membelinya dengan “harga pasti” yang ditentukan.

Kesimpulan

Disney Mirrorverse sebenarnya bukan game yang sepenuhnya buruk. Bagaimana Disney ingin membuat sebuah game action RPG hingga merubah berbagai desain karakter “sedikit” adalah sebuah ide yang perlu dicungi jempol. Meskipun, mereka tidak mengambil langkah berani untuk membuat perbedaan dan malah menjadi game mainstream yang kurang memuaskan bagi kami.

Sistem microtransaction yang ditawarkan juga sebenarnya tidak begitu kejam, karena kamu bisa membeli langsung karakter yang diinginkan tanpa harus gacha. Jadi, jika Disney sedikit lebih berani untuk merombak gameplay yang berbeda, hingga desain karakter menjadi lebih keren lagi, Disney Mirrorverse seharusnya memiliki potensi yang cukup baik.

Disney Mirrorverse sudah resmi dirilis untuk Android dan juga iOS. Kamu bisa kunjungi situs resminya DI SINI untuk berbagai informasi lebih lanjut.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.


Hi guys, kami akhirnya sudah punya akun Twitter dan YouTube resmi! Langsung saja follow:
 
Follow @GamerwkID
 

Jangan lupa untuk cek channel TikTok kami!
@gamerwk_id

The Review

Disney Mirrorverse

6 Score

PROS

  • Bisa beli karakter tanpa gacha
  • Jalan cerita yang unik dan berbeda dari universe sebelumnya

CONS

  • Desain karakter yang kurang niat
  • Action RPG yang mainstream
  • Rate gacha yang buruk

Review Breakdown

  • 6 0
Tags: Action RPGDisney MirrorverseReview
ShareTweetShare
Previous Post

Zepetto Indonesia Siap Adakan Turnamen Point Blank Rising Star 2022 Season 2

Next Post

PlayStation Plus Akan Tambahkan Versi NTSC untuk Koleksi Game Klasiknya

Related Posts

Artikel ini akan memberikan panduan lengkap dan mudah dipahami tentang cara redeem code Civilization: Eras & Allies. Yuk simak.
Android

Civilization: Eras & Allies Redeem Code – Klaim Reward Gratis

June 30, 2025
Kabar sedih datang buat para penggemar Dragon Blaze, salah satu game RPG mobile 2D legendaris yang sukses bertahan 10 tahun.
Android

Dragon Blaze Dipastikan Mati Setelah 10 Tahun Sukses Bertahan

June 30, 2025
Kalau kamu suka film dengan kombinasi aksi ngebut, drama emosional, dan cerita comeback, F1: The Movie bakal jadi tontonan yang memuaskan.
Film

F1: The Movie Review – Antara Hollywood dan Nyawa Formula 1 yang Tetap Terjaga

Artikel ini akan memberikan panduan lengkap dan mudah dipahami tentang cara redeem code Silver and Blood. Yuk simak.
Android

Silver and Blood Redeem Code – Banyak Reward Gratis

June 26, 2025
Para pemain Racing Master di Indonesia sudah bisa mengakses konten fase pertama Season 3 termasuk Studio Mode yang sangat menarik
Android

Racing Master Season 3 Tiba di Asia Tenggara, Hadirkan Koenigsegg Agera RS ’15

June 25, 2025
Artikel ini akan memberikan panduan lengkap dan mudah dipahami tentang cara redeem code Grand Crown: Pandora's Fate. Mari simak!
Android

Grand Crown: Pandora’s Fate Redeem Code – Banyak Hadiah Gratis

June 25, 2025 - Updated on June 26, 2025
Next Post
Sony berencana untuk menyediakan opsi untuk memainkan game klasik di PlayStation Plus dalam versi NTSC yang lebih superior

PlayStation Plus Akan Tambahkan Versi NTSC untuk Koleksi Game Klasiknya

Discussion about this post

FACEBOOK KAMI

YOUTUBE KAMI

TWITTER/X KAMI

Follow @GamerwkID

UPDATE MOBILE GAMES

DanMachi: Battle Chronicle resmi akan menghentikan seluruh layanannya pada 29 September 2025. Bertahan 2 tahun.

DanMachi: Battle Chronicle Dipastikan Tutup Setelah Bertahan 2 Tahun

by Taufik
June 24, 2025
0

Game action RPG Is It Wrong to Try to Pick Up Girls in a Dungeon? Familia Myth Battle Chronicle atau...

Neverness to Everness (NTE) beri detail menarik untuk tahap preview test, termasuk sistem gacha tanpa 50/50 yang umum.

Neverness to Everness Dipastikan Tidak Gunakan Sistem Gacha 50/50

by Taufik
June 24, 2025
0

Neverness to Everness (NTE) beri detail menarik untuk tahap preview test terbarunya dimana mereka memamerkan berbagai pembaruan, cuplikan gameplay, dan...

Game terbaru dari Cygames, Shadowverse: Worlds Beyond, udah rilis dan langsung meledak di pasaran. Tapi kena review negatif.

Shadowverse: Worlds Beyond Tetap Laku Keras Meski Dihujani Review Negatif

by Taufik
June 23, 2025
0

Game terbaru dari Cygames, Shadowverse: Worlds Beyond, resmi dirilis pada 17 Juni lalu dan langsung meledak di pasaran. Dalam waktu...

Semua yang Perlu Diketahui dari Update 3.4 Honkai Star Rail – For the Sun is Set to Die

Semua yang Perlu Diketahui dari Update 3.4 Honkai Star Rail – For the Sun is Set to Die

by Fadhil
June 23, 2025
0

Rangkuman beragam konten baru yang akan hadir di update 3.4 untuk Honkai Star Rail.

Honor of Kings memasuki babak baru lewat update terbesar mereka. Mulai 24 Juni 2025, game ini akan berevolusi menjadi Honor of Kings Plus.

Honor of Kings Plus Resmi Hadir Mulai 24 Juni, Bawa Update Terbesar

by Taufik
June 23, 2025
0

Honor of Kings siap memasuki babak baru lewat update terbesar mereka sejauh ini. Mulai 24 Juni 2025, game ini akan...

  • Hubungi Kami
  • Tentang Kami

© 2020 - 2025 Digital Braves Media Group Sdn Bhd

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Mobile Games
    • iOS
    • Android
  • Konsol
    • PlayStation 4
    • PlayStation 5
    • Nintendo Switch
    • Xbox One
    • Xbox Series S
    • Xbox Series X
  • PC
  • Opini
  • Rilis
  • Panduan
  • Wawancara
  • Situs Saudara
    • Wanuxi
    • GamerBraves
    • Gamer Santai
    • Gamer555

© 2020 - 2025 Digital Braves Media Group Sdn Bhd