Two Point Studios selama beberapa tahun belakangan ini sebagai salah developer yang cukup berkualitas dalam menawarkan berbagai game simulasi. Tidak mengherankan jika mereka masih terus akan membuat game simulasi kedepannya. Yang terbaru, mereka akan merilis Two Point Campus yang bakal mengajak pemain untuk ngurusin soal universitas.
Sekilas jika dilihat versi mengurus kampus atau perkuliahan ini akan lebih realistis hingga rumit dengan berbagai micro manajemen yang lebih kompleks. Apakah memang seperti itu? Kebetulan kami dapat mencicipi Two Point Campus duluan dan akan kami review melalui artikel ini. Mari simak!
Lebih Kompleks, Sulit, Bebas dan Menyenangkan Disaat yang Sama
Yang kami sukai dari game simulasi besutan Two Point adalah tidak cuma sekedar melakukan manajemen atau simulasi, tetapi juga ada tingkatan level untuk tetap dilewati agar tetap menantang.
Two Point Campus terbagi menjadi empat level yang berbeda. Level pertama alias tutorial (tema Science), ada juga Level 2 (tema Culinary Art), dan ada juga Level 3 (Knight), serta Level 4 (Wizard) serta ada dua level baru yang ditambahkan, yaitu Level 5 (Mitton University) yang berfokus pada Robotic, dan juga Level 6 (Fluffborough) yang berfokus pada olahraga.
Ngatur Bangunan Kampus
Membangun sebuah bangunan adalah poin penting di sebuah game simulasi seperti Two Point Campus. Ada sedikit improvisasi yang kami temukan disini dibanding sebelumnya. Yaitu pemain bisa membuat kampus besutannya menjadi lebih luas dengan bangunannya sendiri, mengatur strukturnya, bukan cuma dari template yang memang sudah disediakan.
Meskipun berujung sama-sama mahal ketika membuat bangunan sendiri, tetapi setidaknya para gamer sudah diberi kebebasan lebih untuk membuat sebuah bangunan dengan kreativitasnya sendiri. Menurut kami ini salah satu improvisasi fitur yang cukup baik pada sebuah game simulasi.
Cara membangun sebuah bangunan disini juga lebih gampang. Pilih apa yang ingin dibangun, drag ke area yang sama rata atau lebih besar, lalu pasang dan selesai. Jika kamu malas membangun banyak-banyak, kamu bisa copy paste bangunan yang sudah ada lalu menaruhnya di tempat lain, gampang dan mudah banget.
Ngatur Manajemen Kampus
Two Point Campus tidak cuma memikirkan keuntungan doang, tetapi juga berbagai micro manajemen lainnya, seperti misalnya kebahagiaan orang-orang yang tidak cuma staff, melainkan berbagai mahasiswa dengan berbagai watak dan sifat yang unik dan berbeda-beda.
alih-alih cuma ngatur staff seperti di versi Hospital, fokus pemain juga dipecah menjadi satu hal lagi – yaitu mahasiswa, yang mana menurut kami jauh lebih pusing mengaturnya, karena benar-benar harus bisa membuat mereka bahagia dengan menyediakan berbagai hal yang harus dipenuhi.
Para pemain akan dituntut membangun asrama mahasiswa, kamar mandi, toilet, lounge untuk mahasiswa, dan lain-lain untuk memuaskan apa yang mereka butuhkan. Disisi lain, kamu juga bakal dituntut untuk mendekorasi dan mempercantik kampus agar lebih atraktif yang juga berpengaruh ke mahasiswa. Jika mereka tidak “bahagia”, maka mereka tidak akan membayar spp kampus.
Bakal ada juga semacam fitur bencana, dan hal tersebut bakal membuat staff dan mahasiswa bisa panik untuk sementara waktu, dan bakal kacau balau sekaligus membutuhkan banyak tukang bersih-bersih agar bisa cepat-cepat beres. Jika tidak punya cukup banyak tukang, maka semakin lama juga mahasiswa dan staff panik dan bakal mengurangi penilaian kampus.
Ngatur Mahasiswa
Setiap mahasiswa mempunya kebutuhannya masing-masing, dan setiap dari mereka juga memiliki pemahaman dan sifat yang berbeda-beda. Beberapa dari mereka memang pintar dan cepet lulus lalu mendapatkan IPK gede, namun sebagian juga tak pintar, malas, dan butuh bantuan agar mendapatkan IPK lebih baik lagi.
Yang paling menjengkelkan disini menurut kami ada dibagian “protes” mahasiswa. Misalnya ada yang protes membutuhka makanan, padahal di dekat orang tersebut sudah kami buatkan kantin dengan berbagai restoran seperti kedai ramen atau coffee shop. Atau ingin buang air, tapi di dekat situ sudah ada toilet.
Ngatur Staff
Kami langsung saja ke poin yang cukup negatif dibagian ngatur staff, dimana para pemain tidak akan bisa memotong gaji karyawan, cuma bisa meningkatkannya agar mereka lebih bahagia. Namun menjengkelkannya, terkadang kampus bisa kekurangan dana, dan tidak bisa memotong karyawan menjadi hal yang cukup menyebalkan karena mesti melakukan Loan yang buat gameplay makin sulit.
Tapi untungnya, bagaimana pemain merekrut dan mengatur staff diluar masalah gaji sangat gampang. Pertama, kamu tetap harus merekrutnya berdasarkan kemampuannya, lalu mengaturnya untuk dikerjakan diposisi apa, lalu mengatur segala keinginannya jika diminta agar mereka bahagia, termasuk permintaan kenaikan gaji.
Kualitas Visual Tak Berubah, Tetap Terasa “Pas”
Berbicara mengenai impresi awal, kami tidak melihat ada perubahan yang signifikan dari sisi visual dan juga audio yang ditawarkan. Gayanya masih terbilang sama dengan game Two Point Hospital, dan kami sudah sudah berubah sejak sesi preview sebelumnya. Namun, kami tidak protes banyak karena apa yang ditawarkan sebelumnya memang sudah cukup bagus.
Two Point Campus hadir dengan lebih banyak animasi untuk karakternya dan animasinya sangat bagus. Sebagai game simulasi manajemen, melihat animasi orang yang kamu atur seperti staff atau mahasiswa cukup menyenangkan, misalnya ketika melihat mereka lagi bingung, marah, atau panik ketika ada bencana.
Berbicara soal visual, pendapat kami tidak berubah sejak masa preview sebelumnya, UI yang ditawarkan terlihat lebih bersih dan rapih dengan aksesbilitas yang cukup baik. Namun protes utama kami ada dibagian slider yang terlalu kecil untuk mengatur gaji karyawan, cukup sulit menggunakannya. Akan lebih semua menu slider dibuat lebih besar.
Kesimpulan
Two Point Campus adalah game simulasi yang sangat solid. Bukan dari segi kompleks saja, melainkan juga menawarkan tingkat kesulitan serta kebebasan yang lebih fluid, tanpa perlu mengandalkan kualitas grafis yang mewah. Bagian visual, audio, termasuk bagaimana mereka membuat UI tertata dengan cukup rapih dan membuat gamer baru bisa cepat memahaminya.
Mungkin tidak berlebihan jika kamu mengatakan kalau game ini adalah game yang awalnya kami kira sebagai game yang bakal berujung membosankan, namun siapa sangka kalau kami bakal ketagihan dan berlama-lama memainkannya. Bagi kamu yang doyan simulasi dan micro manajemen, game ini cocok banget.
Two Point Campus sendiri akan rilis pada 9 Agustus mendatang untuk PlayStation 4, PlayStation 5, Xbox One, Xbox Series X|S, Nintendo Switch, dan juga PC melalui Steam. Jangan lupa kunjungi situs resminya DI SINI untuk berbagai informasi lebih lanjut.
Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.
@gamerwk_id
The Review
Two Point Campus
PROS
- Mudah dipahami
- Manajemen yang kompleks, realistis, dan menantang
- Banyak kebebasan untuk kreativitas
CONS
- Tidak bisa potong gaji karyawan
- Bagian UI perlu sedikit diperbaiki agar lebih sempurna
Discussion about this post