Meskipun tajinya sudah mulai berkurang, tidak bisa dipungkiri kalau The International DOTA 2 masih menjadi salah satu ajang turnamen esports terbesar saat ini, terlepas dari hadiahnya yang semakin berkurang. The International 12 yang diselenggarakan di Amerikat Serikat sudah resmi berakhir dan menjadikan Team Sprit sebagai pemenang sekaligus juara untuk kedua kalinya.
Team Spirit menjuarai turnamen The International 12 setelah mengalahkan Gaimin Gladiators dengan skor telak tanpa perlawanan, 3-0 di final. Kemenangan tersebut berarti Team Spirit sudah dua kali menjuarai The International, setelah menjuarai The International 10 pada tahun 2021.
TEAM SPIRIT – THE INTERNATIONAL 12 CHAMPIONS 🏆
The path to victory has always been challenging and demanding. This season, we took on a tremendous responsibility and worked on every aspect of our game. There were failures and difficulties at the beginning, but we never gave up.… pic.twitter.com/J3DQNJa3vk
— Team Spirit (@Team__Spirit) October 30, 2023
Game pertama di Final menampilkan beberapa pilihan pahlawan yang tidak biasa, di mana Gyrocopter dan Beastmaster dipilih. Hal ini menunjukkan bahwa kedua tim sudah percaya diri dengan strateginya dan tidak perlu bergantung pada hero-hero meta. Namun, hanya ada satu pemenang. Beastmaster Team Spirit terbukti menjadi pilihan yang lebih baik daripada Gryocpter dan mengalahkan Gaimin Gladiators untuk memimpin 1-0.
Pertandingan kedua menampilkan masing-masing tim kembali ke pahlawan yang lebih “normal”. Team Spirit memilih Magnus, hero favorit yang berperan besar dalam kesuksesan TI 10. Sekali lagi kombonya terbukti hebat, dan Spirit kembali meraih kemenangan untuk memimpin 2-0.
Game ketiga memperlihatkan tim memilih lebih banyak hero meta yang mendominasi TI 12. Spirit memilih CK, Grimstroke, Tusk, dan Spirit Breaker, sementara Gaimin mengambil Meurta, pahlawan yang paling banyak dipilih di turnamen, bersama dengan Pango dan AA. Gaimin memimpin pertandingan hingga mid game dan terlihat akan menang, namun setelah beberapa teamfight besar, tempo pertandingan beralih ke Team Spirit yang akhirnya menjadi juara.
Illya “Yatoro” Mulyarchuk, Magomed “Collapse” Khalilov, Myroslav “Mira” Kolpakov, dan Yaroslav “Miposhka” Naidenov merayakan gelar TI kedua mereka, setelah menjadi bagian dari roster di TI10 sementara Denis “Larl” Sigitov, tambahan terbaru di TI tim, menunjukkan bakat luar biasa sepanjang turnamen, dan terbukti menjadi aset berharga dalam perjalanan mereka.
Meskipun prizo pool berkurang drastis dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, Team Spirit masih memperoleh USD 1.413.785 tau sekitar IDR 22 Miliar, Gaimin Gladiators membawa pulang $376.954, LGD Gaming di tempat ketiga memperoleh $251.372 dan Azure Ray membawa pulang $172.753 di tempat keempat.
Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game mobile lainnya di Gamerwk.
@gamerwk_id
Discussion about this post