Tidak bisa dipungkiri lagi bahwa salah satu perusahaan raksasa asal China – Tencent semakin menggeliat selama beberapa tahun terakhir. Bukan cuma soal merilis game raksasa, melainkan juga melakukan akuisisi perusahaan game lain untuk melebarkan sayapnya. Yang terbaru, Tencent akan membeli perusahaan game dibalik game Dying Light, Techland.
Tencent akan menjadi pemegang saham mayoritas studio dibalik game Dying Light, Techland. Berita ini diumumkan pada hari Senin oleh Paweł Marchewka, yang mendirikan studio game Polandia Techland pada tahun 1991.
Meski sudah dikuasai sebagian besar oleh Tencent, Marchewka yang akan tetap menjabat sebagai CEO perusahaan mengatakan bahwa studio ini akan tetap memiliki kepemilikan penuh atas IP dan kebebasan berkreasi dalam membuat game kedepannya setelah akuisisi ini. Disisi lain, Techland akan dapat bergerak lebih cepat untuk mewujudkan visinya untuk berbagai game yang akan datang.
Seperti yang para gamer ketahui, Tencent telah berinvestasi besar-besaran di banyak studio video game yang berbeda. Di antara tim-tim yang dimiliki oleh konglomerat ini ada Riot Games, Turtle Rock Studios, Funcom, dan Sumo Group. Perusahaan ini juga telah berinvestasi di banyak perusahaan dan studio pengembangan lain seperti Epic Games, Bloober Team, FromSoftware, dan Platinum Games.
Tencent adalah perusahaan gaming dengan pendapatan terbesar, mereka juga berinvestasi setidaknya di 800 perusahaan. Kira-kira developer mana lagi yang akan mereka beli sahamnya?
Sumber: Techland
Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.
@gamerwk_id
Discussion about this post