Blue Beetle adalah film superhero terbaru dari Warner Bros. dan DC, yang menyoroti pahlawan super dari DC yang bernama Blue Beetle. Mungkin beberapa orang terasa asing dengan Blue Beetle, tetapi superhero satu ini telah menjadi salah satu pahlawan legendaris yang dimiliki DC. Namanya tidak terlalu dikenal daripada superhero DC lainnya karena tidak adanya promosi secara masif seperti superhero DC terkenal lainnya seperti Batman dan Superman.
Hingga akhirnya kita berada disini, apa yang ditawarkan dari Blue Beetle membawa angin segar pagi penggemar genrenya yang merasa film superhero terasa kurang akhir-akhir ini dan bagi bukan penggemar yang ingin mencari tontonan yang seru dan dramatis bersama teman ataupun keluarga. Kami telah mereview dengan lengkap terkait Film Blue Beetle melalui artikel ini, silahkan simak selengkapnya!
-
Cerita Keluarga yang Hangat
Film ini dimulai dengan Kord Industries yang menemukan Scarab, sebuah alien yang dapat memberikan kekuatan. CEO Kord Industries Victoria Kord, melihat kemampuan dari Scarab ingin menghidupkan kembali project OMAC (One Man Army Corps) yang merupakan sebuah exosuit yang memberi kekuatan pada manusia untuk memiliki kekuatan super, seperti pakaian Scarab buatan manusia. Namun, keponakannya Jenny Kord tidak setuju dengan keputusan perusahaan untuk membuat senjata pemusnah massal demi kepentingan pribadi Victoria. Mengetahu hal ini, Jenny mencuri Scarab dan memberikannya kepada Jaime Reyes sang tokoh utama. Jaime membawanya pulang tanpa mengetahui apa yang terjadi, Scarab tiba-tiba aktif dan memilihnya sebagai tuan, dan ceritanya dimulai dari sini.
Meskipun kami berhasil merangkum cerita apa yang ditawarkan film ini, kami rasa untuk intro yang dihadirkan terasa sangat panjang dan agak dragging dibeberapa sisi. Tapi, dengan adanya intro yang Panjang ini membuat kamibisa mengetahui sifat-sifat dari keluarga Jamie sehingga kami lebih bisa bersimpati dengan hal-hal yang akan ada selanjutnya
Satu hal yang sangat kami sukai di sini adalah Jaime bertingkah persis seperti pria pada umumnya. Dia tidak langsung bertingkah layaknya superhero yang menanggung beban dunia tapi memiliki ekspresi dan intimasi yang terjadi disekitarnya sehingga menciptakan dirinya menjadi seorang superhero yang bernama Blue Beetle.
Pendekatan ini terasa lebih manusiawi karena Blue Beetle tidak hanya cerita tentang pahlawan super, tapi kisah tentang bagaimana sebuah keluarga mengatasi masalah bersama sebagai satu kesatuan. Tidak ada yang mengeluh, tidak ada yang menyerah di dalam keluarga Reyes sangat membantu Jamie. Tanpa keluarga, Blue Beetle tidak ada apa-apanya.
-
Presentasi yang Memukau
Tentu saja, sebagai film superhero dengan tema fiksi ilmiah, CGI dan VFX film ini harus menjadi salah satu kunci yang ada pada filmnya sehingga kita tidak akan mengacaukannya seperti pada Thor 4 dan Flash. Menurut saya, Blue Beetle melakukan pekerjaan yang cukup bagus dalam hal ini dengan CGI yang terasa lebih clean dibanding film DC sebelumnya
Secara latar tempatnuya, Film ini berlatar belakang kota fiksi bernama Palmera City dan terlihat cukup futuristic dengan cahaya neon yang terlihat di setiap adegan. Memberikan kesan cyberpunk yang sangat ringan. Dalam beberapa adegan, kita bisa melihat kota dari pinggiran kota tempat tinggal orang miskin dan non-Amerika, memberikan kesan realistis tentang kesenjangan sosial.
Sedangkan untuk desain kostumnya, menurut kami sudah sangat keren dan mewakili Blue Beetle secara keseluruhan. Kostum Scarab secara berhasil membuat tampilan yang terasa majestic namun juga terasa futuristic dengan adanya beberapa scene Heads-up yang menampilkan POV Jamie di dalam Scarab Suit.
-
Aksi yang Menyenangkan
Selain kisah keluarga yang sangat bagus, film ini juga penuh dengan aksi laga yang menyenangkan untuk diikuti. Ya, pembukaannya memang lambat, tapi saat kita mencapai babak kedua, film ini mulai meningkat. Adegan-adegan aksinya sangat bagus untuk ditonton bahkan bagi yang bukan penggemar genre superhero sekalipun, dan pertarungan terakhir antara Blue Beetle dan Carapax sangat menyenangkan.
-
Pemeran yang Sempurna
Blue Beetle melakukan satu hal dengan benar, yaitu tidak menambahkan lebih banyak karakter daripada yang diperlukan. Jumlah karakter yang perlu kamu ikuti dalam film ini sempurna, dan tidak ada masalah untuk memahami setiap karakter dan perilaku mereka. Tidak perlu diragukan lagi, setiap pemeran dalam film ini memahami karakter mereka dengan sempurna.
Jaime Reyes yang diperankan oleh Xolo Maridueña sangat luar biasa, dan rasanya dia dibuat untuk tersebut. Ayahnya, Alberto, yang diperankan oleh Damián Alcázar, memiliki aura orang tua yang bijaksana yang sangat pas. Paman Rudy yang diperankan oleh George Lopez benar-benar menangkap perasaan yang riang dan penuh konspirasi, menciptakan kejadian lucu secara natural.
Tapi, yang paling kami sukai adalah Victoria Kord yang diperankan oleh Susan Sarandon. Dia adalah yang terburuk dari yang terburuk, tidak ada penyesalan, tidak ada emosi, tidak ada apa-apa dan bagi kami ini adalah presentasi yang sempurna tentang bagaimana seorang psikopat dalam kehidupan nyata. Dia manipulatif, kejam, siapa pun dapat dimusnahkan selama dia mendapatkan apa yang dia inginkan dan sampai akhir dia tidak menunjukkan tanda-tanda penebusan dosa yang dia lakukan, benar-benar villain yang luar biasa.
-
Kesimpulan
Setelah begitu banyak film superhero yang gagal belakangan ini, Blue Beetle benar-benar merupakan film yang dibuat dengan baik, hampir semuanya sempurna bagi kami. CGI dan VFX-nya bagus, pemerannya sempurna, aksi dan perkelahiannya dilakukan dengan sangat baik, dan ceritanya benar-benar dibuat dengan sangat baik. Lucu tanpa berlebihan, menyentuh tanpa terasa kaku, dan benar-benar sebuah cerita tentang kekuatan keluarga tanpa ada hal-hal gila seperti film-film superhero lainnya.
Pastikan untuk mengikuti perkembangan film dan serial lainnya di Gamerwk.
@gamerwk_id
The Review
Blue Beetle
PROS
- Pemeranan karakter dan aktor yang sangat bagus
- Alur cerita ditulis dengan baik
- CGI yang bagus
- Adegan fighting menyenangkan untuk ditonton
CONS
- Cerita dimulai dengan sedikit terlalu lambat
Discussion about this post