Menjelang ajang Tokyo Game Show 2024, kami mendapatkan kesempatan untuk nyobain 3 jam Dragon Quest III HD-2D Remake dalam 2 file save yang berbeda. Yang pertama benar-benar mulai dari awal permainan. Yang kedua dimulai dari pertengahan cerita. Mari simak!
Impresi Pertama
Impresi pertama kami ketika melihatnya adalah ini bukan hanya remake sederhana, tetapi lebih seperti evolusi sebuah game. Banyak sistem yang mengganggu dari game aslinya telah diperbaiki, membuat remake ini lebih mudah diakses dan ramah untuk pemain baru atau generasi berikutnya. Namun, ia masih berhasil mempertahankan gaya dan pesona aslinya, mempertahankan esensi yang akan dihargai oleh para penggemar game aslinya.
Pada file save pertama, mulai dari awal, masih sama dengan yang original tetapi dalam bentuk HD-2D, seluruh permainan menjadi lebih indah. Kita akan membuat karakter kita, berdasarkan pertanyaan yang kita jawab, kemudian remake menambahkan skenario di padang pasir untuk melihat bagaimana para pemain bereaksi.
Tidak hanya itu, ada juga beberapa adegan baru seperti kita sebagai Hero harus dibangunkan oleh ibu, lalu digendong oleh ibu menuju raja. Dalam versi originalnya kita hanya sebagai Hero berjalan ke kastil untuk menemukan raja, adegan-adegan baru ini sangat menyenangkan dan menarik.
Tetap Klasik dan Menarik
Begitu kita masuk ke dalam dunianya, musik yang tak asing langsung masuk ke telinga saya, rasanya seperti kembali ke tahun 1988 saat Dragon Quest 3 dirilis. Selain musik, mereka memiliki banyak hal yang ditingkatkan, seperti yang saya katakan, visualnya menjadi lebih baik, namun pada saat yang sama mereka menggunakan HD-2D sehingga monsternya tetap terasa seperti gaya 8 bit, dan latar belakangnya telah menjadi sangat bagus.
Mereka mempertahankan gameplay originalnya sambil mengubahnya sedikit. Karena dalam versi originalnya, musuh hanya akan memiliki 2D saat bertarung dan kali ini mereka menambahkan jarak yang lebih jauh agar pemain dapat memilih musuh yang akan diserang atau memberi buff pada rekan satu tim dan selama fase pertarungan mereka akan lebih dekat dengan gaya 2D originalnya.
Berbicara mengenai pertarungan dalam remake ini tidak jauh berbeda dengan yang original, skill dan serangan pada dasarnya sama, tetapi animasinya lebih solid, juga kita dapat mengatur kecepatan pertarungan, saya pikir ini adalah sistem yang sangat bagus untuk pemain. Pemain tetap bisa merekrut berbagai karakter. Fitur ini memberikan fleksibilitas kepada pemain untuk membangun skuad yang sesuai dengan gaya bermain mereka, apakah mereka lebih suka mengandalkan karakter yang sudah ada atau membuat tim mereka sendiri yang unik.
Hal lain yang ingin saya bicarakan game ini memiliki berbagai plot twist dan kemungkinan dari segi cerita. Dari awal sebenarnya kita bisa menolak ibu kita untuk menemui raja atau pada save file kedua yang saya mainkan kita sebenarnya bisa menerima saran raja untuk menjadi raja dan mengakhiri cerita. Namun karena bisa spoiler cerita, saya tidak akan berbicara terlalu banyak mengenai hal ini.
Kesimpulan
Menurut saya, remake ini lebih dari sekadar remaster sederhana. Mereka tidak hanya meningkatkan visual tetapi juga meningkatkan pertempuran, cerita, dan cutscene, membuatnya lebih mudah diakses dan menarik bagi pemain baru dengan peningkatan QoL. Rasanya seperti pengalaman baru sambil tetap menghormati apa yang sudah menarik di versi originalnya.
Dragon Quest III HD-2D Remake sendiri rencananya akan dirilis untuk PlayStation 5, Xbox Series, Nintendo Switch, dan PC pada 14 November mendatang. Kamu bisa kunjungi situs resminya DI SINI untuk berbagai informasi lebih lanjut.
Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita anime lainnya di Gamerwk.
@gamerwk_id
Discussion about this post