Drama yang terjadi menjelang hengkangnya Hideo Kojima dari Konami mungkin masih dikenang sebagai salah satu bahan perbincangan paling hangat di industri game. Fakta kalau kreator dibalik franchise Metal Gear Solid mendapat perlakuan yang sangat buruk dari atasan Konami, apalagi ditengah kesibukannya dalam menyiapkan P.T. aka Silent Hills yang berakhir dibatalkan masih meninggalkan bekas menyayat di hati banyak fans. Meski semua harapan seolah sirna, tanpa disadari sepertinya Kojima secara diam-diam sudah mengumumkan game Silent Hill terbaru.
Yup benar sekali, jadi beberapa hari terakhir ini mulai ada spekulasi liar yang menyebar kalau Abandoned, game horror dari developer indie yang diumumkan beberapa bulan lalu sebenarnya adalah Silent Hill. Kami yakin pasti banyak dari kamu yang baru mendengar atau bahkan masih kurang familiar dengan kabar tersebut, jadi dalam artikel ini kami memutuskan untuk mengupasnya secara tuntas.
Kecurigaan Awal
Ok, jadi sebelum Abandoned diumumkan, sebenarnya sudah ada banyak rumor yang mengatakan kalau Kojima sedang terlibat dalam proyek game Silent Hill. Rumor ini memiliki banyak informasi berbeda, mulai dari bagaimana gamenya akan eksklusif di PlayStation 5 hingga kolaborasi antara dirinya dengan mangaka horror ternama Junji Ito. Pada titik ini semua informasi yang didengar di dunia maya masih sebatas rumor tanpa bukti valid, sehingga antusiasme dan rasa penasaran fans tidak begitu heboh. Setidaknya kesunyian ini mulai pecah saat Abandoned resmi diumumkan pada bulan April 2021 lalu. Dipamerkan sebagai game horror realistis besutan developer Blue Box Game Studios yang berpusat di Belanda, jujur saja kami langsung merasa ada suatu kejanggalan.
Sebenarnya banyak fans sudah membuat prediksi liar kalau ini adalah game Silent Hill, tapi kecurigaan kami bukan karena sorakan spekulasi, melainkan dari bagaimana game ini dikhususkan untuk PlayStation 5. Sekarang bayangkan saja, ada sebuah developer indie yang memutuskan untuk membuat game pertamanya sebagai rilis eksklusif di konsol tersebut. Dari segi marketing ini adalah keputusan yang sangat aneh dan sangat beresiko, kecuali jika gamenya memang datang dari sebuah franchise ikonik dengan nama besar dibaliknya. Perlu diingat kalau PS5 adalah konsol yang masih sangat langka, dan fakta kalau game ini tidak diumumkan sebagai rilis multiplatform memang patut dipertanyakan. Faktor kecil inilah yang menjadi awal dari kecurigaan kami kalau Abandoned sebenarnya adalah identitas samaran untuk game Silent Hill terbaru.
Banyaknya Bukti yang Mulai Terlihat Jelas
Setelah tidak mengikuti kabar mengenai gamenya selama beberapa bulan, beberapa hari lalu sudah ada banyak fans yang membuat spekulasi liar dari sekian banyak detail mencurigakan yang muncul di akun Twitter resmi developer Blue Box Game Studios. Saat mengeceknya sendiri, kami langsung dibuat yakin 99% kalau Abandoned sepertinya memang Silent Hill. Ini karena pihak developer menyiapkan aplikasi realtime khusus yang bisa diunduh fans melalui PS5 untuk menonton pengumuman gamenya pada tanggal 22 Juni mendatang. Mereka berencana memamerkan trailer serta demo gameplay yang bisa disaksikan fans lewat aplikasi khusus tersebut.
Lalu apa yang membuat detail ini begitu penting? Pertama, kita berbicara soal game indie yang seolah mendapat perlakukan spesial sampai-sampai pihak developer membuat aplikasi khusus untuk mengumumkannya melalui PS5. Bahkan game eksklusif kelas atas pun belum pernah melakukan ini, kecuali satu game yang kami ingat memang pernah melakukannya di masa lalu, yang tidak lain adalah P.T. (Playable Teaser) aka Silent Hills. Pada waktu itu P.T. dirilis sebagai versi demo dari sebuah game horror dengan nama yang sama, tapi kejutan ada di bagian ending demo yang membongkar rahasia dari identitas aslinya sebagai game Silent Hills dari Kojima bersama Konami.
Melihat ulang momen saat gamenya diperkenalkan pertama kali, P.T. pada waktu itu juga hanya diberi label sebagai game horror dari developer baru 7780s Studio dan hanya dikhususkan untuk PS4. Lompat lagi ke masa Metal Gear Solid 5: The Phantom Pain diumumkan pertama kali sebagai game dengan nama The Phantom Pain oleh developer Moby Dick Studios. Melihat dua skenario yang kami sebut tersebut, kamu pastinya sudah paham kalau Kojima memang punya kecenderungan untuk bermain teka-teki dalam mengumumkan proyek besarnya, salah satu ciri khas tersebut ada di nama game serta developer palsu yang menanganinya.
Ini sontak membuat kami curiga kalau Blue Box Game Studios adalah developer palsu dan benar saja, ada beberapa bukti yang sangat mendukung dugaan tersebut. Baik itu mulai dari track record developer yang sangat tidak jelas dan mencurigakan, terutama dari identitas Game Director Hasan Kahraman, hingga detail paling kecil seperti logo developer yang identik dengan PlayStation Studios. Kebetulan media PlayStation Lifestyle dan YouTuber bernama MBG sudah merangkum semua detail mengenai spekulasi dan teori yang menyebar, jadi kami sarankan untuk mengecek konten mereka untuk mendapat konteks lebih jelasnya.
Artikel ini lebih mengarah pada opini kami mengenai situasi ini, dan bagaimana skenario yang mengitari Abandoned memang memiliki keterikatan kuat dengan Silent Hills. Maaf Kojima-san, tapi cara yang sama tidak akan berhasil untuk kedua kalinya.
Respon Developer dan Keraguan Fans
Tentu saja terlepas dari banyaknya bukti yang semakin menguatkan teori ini, tidak sedikit pihak yang meragukan kebenarannya. Mereka menganggap kalau semua ini hanyalah kebetulan atau mungkin saja Blue Box Game Studios hanya menggunakan cara marketing yang sama dengan Kojima. Meskipun kemungkinan tersebut tidak sepenuhnya mustahil juga, tapi sekali lagi sudah ada beberapa bukti yang bisa menjadi pendukung kuat. Pihak developer bahkan sempat mengungkapkan permohonan maaf mereka mengenai kesalahpahaman yang membuat fans yakin kalau Abandoned adalah Silent Hill. Mereka kemudian mengatakan kalau tidak memiliki hubungan dengan Konami maupun Hideo Kojima.
We wanted to set things straight. We have no relations with Konami. Silent Hill is owned by Konami. We do not have any relations with Hideo Kojima. It was never our intention to tease the name as Silent Hill. We sincerely apologize for this.
— BLUE BOX Game Studios (@BBGameStudios) June 15, 2021
Sebagian orang mungkin menganggap kalau konfirmasi di atas secara otomatis membuat semua teori gila ini berakhir bukan? Tapi nyatanya dalam kasus ini tidak ada yang berubah, karena perlu diingat kalau Blue Box Game Studios adalah developer palsu, sehingga membuat mereka otomatis tidak memiliki hubungan dengan Konami dan Kojima, karena ya…mereka tidak nyata alias fiktif. Jadi secara teknis mereka memang tidak berbohong, meskipun nyatanya semua ini masih termasuk dalam tipuan mereka. Kalaupun Blue Box Game Studios memang nyata, kenapa mereka tidak memiliki track record dan identitas jelas, termasuk detail mengenai siapa saja staff dibaliknya, dan kenapa satu-satunya perwakilan dari developer ini adalah seorang Game Director dengan identitas yang begitu mencurigakan? Jawabannya pasti sudah bisa kamu tebak sendiri.
Lalu Apakah Abandoned Memang Silent Hill?
Dengan melihat semua bukti yang sudah ada sejauh ini, kami sudah 99% yakin kalau Abandoned memang adalah game Silent Hill. Terlalu banyak keterikatan dan bukti kuat yang membuat semua ini semakin mudah ditebak, sehingga menyangkalnya adalah sesuatu yang sulit kecuali jika kamu tidak mengikuti perkembangan beritanya. Semua spekulasi dan teori liar ini untungnya akan segera terjawab sebentar lagi, karena identitas asli Abandoned akan diumumkan secara penuh pada tanggal 22 Juni mendatang melalui aplikasi realtime yang bisa kamu unduh nantinya di PS5.
Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.
@gamerwk_id
Discussion about this post