Jika ditanya game sepakbola yang paling lengkap dari segi lisensi, termasuk para pemainnya, nama FIFA besutan EA tidak bisa terlebas dari hal tersebut. Namun, terkadang mereka juga harus rela melepaskan atau menghapus beberapa pemain tertentu jika kedapatan kasus serius yang bisa mencoreng nama baiknya, seperti kasus Greenwood baru-baru ini misalnya.
Belakangan ini para penggemar sepakbola cukup dihebohkan dengan salah satu punggawa Manchester United yaitu Mason Greenwood yang diduga melakukan kekerasan pada perempuan yang sebenernya adalah kekasihnya. Kekerasan tersebut terlihat melalui beberapa luka memar bahkan hingga berdarah akibat dihajar oleh pemain tersebut.
🚨 Mason Greenwood telah dihapus dari FIFA 22. 😳 pic.twitter.com/9OPu5TrNnM
— Extra Time Indonesia (@idextratime) February 1, 2022
Akibat kasus tersebut, EA bergerak sangat cepat dengan langsung menghapus Mason Greenwood di dalam game besutannya – FIFA 22 melalui update dadakan beberapa waktu lalu. Imbasnya, para gamer sudah tidak bisa memainkan pemain tersebut pada beberapa mode seperti Kick-Off hingga Career Mode. Ia hanya masih terlihat pada mode Ultimate Team.
Sampai kasus dan persidangannya selesai, sepertinya banyak brand besar yang bermain untuk melepas kerjasamanya dengan pemain Manchester United tersebut. Brand seperti NIKE saja juga memutus kerjasama dan beberapa rekan satu tim seperti David De Gea, Edinson Cavani, Paul Pogba, Alex Telles, hingga Marcus Rashford sudah tidak follow sosial medianya.
Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game mobile lainnya di Gamerwk.
@gamerwk_id
Discussion about this post