Mempertahankan eksistensinya sebagai salah satu game battle royale paling konsisten di pasaran, Apex Legends memang patut mendapat pujian. Meskipun sebelum debutnya game ini sempat mendapatkan sedikit keraguan apalagi dari peran Electronic Arts sebagai publisher, ternyata game ini berhasil menjawab semua keraguan dengan kualitas yang solid. Dua tahun berlalu dan akhirnya Apex Legends sudah siap untuk membuka lembaran baru di musim kesembilannya yang diberi nama Legacy.
Kami kebetulan sudah mendapat kesempatan untuk bergabung dalam event virtual bersama developer Respawn Entertainment beberapa hari lalu. Dalam event tersebut kami diberi kesempatan untuk mewawancarai tim developer serta menjajal langsung Apex Legends Legacy bersama rekan jurnalis dari media lainnya. Pada artikel kali ini kami akan memberikan detail lebih lanjut dari hands-on konten terbaru di season kesembilannya. Daripada penasaran, langsung saja simak rangkumannya di bawah ini.
Tambahan Mode Arena 3v3
Salah satu konten utama yang menjadi pusat perhatian dari update Legacy kali ini adalah tambahan mode Arena 3v3. Sesi permainan yang kami dapatkan di mode Arena hanya didapat dari dua game di 2 map yang terpilih secara random yaitu “Party Crasher” dan “Phase Runner”. Sebelum memulai permainan, ada opsi untuk mengajak teman juga untuk bergabung meskipun jalannya matchmaking masih akan diacak. Pihak tim developer melalui sesi wawancaranya kebetulan akan mempertimbangkan untuk menambah sistem custom room di masa mendatang untuk memberi lebih banyak kebebasan.
Setelah memilih Legend mana yang akan kami mainkan, match akhirnya dimulai dan setiap tim memiliki tugas untuk memenangkan tiga ronde lebih unggul dibanding lawan. Katanya akan ada semacam momen Showdown yang terjadi saat match mencapai sembilan poin, tapi dari sesi permainan kami tidak sampai trigger adanya momen ini. Kalau dibayangkan ini mirip dengan kebanyakan momen detik-detik terakhir atau penentu di beragam game kompetitif, contoh kasarnya mungkin seperti Sudden Death di Super Smash Bros. Ultimate.
Setiap ronde match kamu akan diberikan jatah berupa mata uang untuk membeli senjata, material dan perlengkapan lain yang dibutuhkan untuk menghadapi tim lawan. Setiap senjata yang kamu miliki dapat diupgrade termasuk juga opsi untuk menambah stok medkit, grenade, dan shield yang sangat krusial untuk memperkuat karaktermu. Berbeda dari mode Battle Royale biasa, dalam mode Arena kemampuan atau skill karakter juga dibatasi dan hanya bisa dibuka dengan opsi terpisah untuk membelinya. Jadi ada pendekatan konsep gameplay yang lebih strategis untuk mempersiapkan setiap jalannya match.
Map terbaru di mode Arena ini juga sangat seru, dengan banyaknya spot untuk melindungi diri sekaligus tempat strategis untuk mendapatkan bidikan aman ke musuh. Tapi map ini juga dapat dimanfaatkan oleh para pemain yang mengandalkan sniper, karenannya ada momen dimana kami harus mencari posisi terbaik untuk melakukan counter/serangan balik. Jalannya setiap match benar-benar dipenuhi dengan aksi non-stop yang menuntut fokus penuh dengan kesalahan kecil yang bisa membuatmu jadi beban tim. Ada banyak momen dimana karakter kami gugur karena suasana pertempuran memang sangat ricuh.
Valkyrie, si Legend Baru yang Elegan dan Mengagumkan
Konten baru lainnya yang juga menjadi fokus dalam update Legacy kali ini adalah Legend baru bernama Valkyrie dan kami merasa puas dengan karakternya. Valkyrie mengingatkan kami dengan Pharah dari game Overwatch, dimana keduanya dapat menggunakan jetpack dan membutuhkan timing tersendiri agar bisa mempertahankan posisinya di udara. Sama seperti karakter Legend lainnya, kemampuan Valkyrie di mode Arena juga dibatasi dengan skill yang bisa dibeli secara terpisah.
Skill ultimate dari Valkyrie memungkinkannya untuk membawa kedua rekan tim dan terbang tinggi ke udara. Setelah mencapai titik lompatan, dia bisa terjun layaknya baru masuk ke medan pertempuran di awal match mode Battle Royale biasa. Ini tentunya adalah kemampuan yang sangat berguna untuk menyelamatkan rekan tim dari ambush atau bahaya yang bisa menyapu bersih seluruh timmu.
Selain beragam kemampuan tersebut, Valkyrie juga dibekali dengan skill pasif yang aktif saat melakukan skydive. Jadi saat terjun, Valkyrie dapat menandai posisi musuh yang masuk dalam jarak pandangnya, yang mana rekan satu tim juga bisa melihatnya. Skill ini bisa dibilang mirip dengan Neuorlink milik Crypto.
Bocek Bow Untuk Para Pemain Handal
Selama jalannya mode Arena kamu juga bisa mendapatkan loot berupa Bocek Bow. Hanya saja kami tidak mendapat kesempatan untuk mendapatkan senjatanya. Tapi dari deskripsi yang dijelaskan senjata ini memiliki output damage yang sangat tinggi dan dapat menghabisi musuh dengan cepat, namun jarak serangan yang tidak begitu jauh serta delay dari setiap tembakannya membuatnya lebih cocok untuk digunakan pemain veteran.
Nama Bocek sendiri diambil langsung dari desainer senjatanya yang bernama David Bocek. Senjata ini bisa didapatkan dari kategori baru “Marksman” bersama dengan G7 Scout dan Triple Take. Seperti yang bisa diketahui, senjata ini menggunakan anak panah sebagai peluru utamanya dengan kapasitas peluru maksimal sebanyak 16 yang bisa dibawa (setidaknya setelah kami coba di Firing Range).
Berikut ini adalah beragam attachment untuk Bocek Bow:
- 1x HCOG
- 2x HCOG
- 1x Holo
- 2-4x Variable Holo
- 3x HCOG ‘Ranger’
Sementara untuk hop-up yang bisa dipakai adalah Deadeye’s Tempo, yang juga bisa dipakai di Sentinel untuk menambah fire rate dari panahnya sebagai senjata DPS efektif. Jika bidikan panahmu kurang tepat sasaran atau meleset, Shatter Caps juga dapat membantu Bocek Bow untuk memecah tembahan ke berbagai arah dan membuatnya terasa seperti shotgun cumpound.
Update Terbaru Map Olympus
Map Olympus juga mendapatkan perombakan baru yang semakin menambah keseruan bermain di Apex Legends Legacy. Pihak developer sepertinya berusaha menambahkan lebih banyak Point of Interest (POI) ke dalam Olympus, yang kemudian bisa dijadikan pondasi untuk konten-konten baru di masa mendatang. Satu perubahan yang paling kentara di map Olympus adalah kondisi lingkungannya yang terinfeksi tanaman liar dari armada bernama The Icarus yang berhasil menembus Psamathe.
Saat menjelajahi map Olympus dengan wajah baru ini pemain akan mendapati suasana berbeda dan lebih mengintimidasi. Contohnya seperti bagaimana ada mayat ilmuwan yang bisa ditemukan, yang ternyata juga memegang Key Card khusus untuk membuka loot berharga di dalam The Icarus. Beberapa perubahan baru lainnya termasuk pengurangan balon redeploy dan mendorong rotasi baru di beberapa area penting dalam mapnya.
Bagaimana Pengalamannya?
Setelah cukup lama tidak memainkan Apex Legends, bisa mendapat kesempatan untuk kembali menjajal gamenya di versi terbaru ini benar-benar sangat menyenangkan. Semua konten baru mulai dari mode Arena 3v3, kehadiran Legend Valkyrie, sampai perubahan di map Olympus berhasil membawa pengalaman bermain yang lebih fresh dan menggugah. Kami rasa baik pemain lama atau pendatang baru pasti akan langsung merasakan perubahan jelas yang berusaha dibawa Apex Legends untuk tiap musimnya, dan khusus untuk Legacy kami rasa ini bisa menjadi musim terbaik untuk sebagian pemain.
Tertarik dengan Gamenya?
Jika tertarik untuk memainkan gamenya, Apex Legends sudah tersedia dan bisa dimainkan gratis di PlayStaton 4, Xbox One, Nintendo Switch dan PC. Kebetulan gamenya juga mendapatkan versi terbaru untuk mobile yang akan dirilis pada tahun 2022 mendatang. Informasi yang dibagikan saat ini memang masih belum banyak, tapi sudah ada rencana untuk menghadirkan serangkaian test yang akan dimulai dengan Closed Beta pada musim semi ini. Kamu bisa baja rangkuman informasinya pada berita kami DI SINI.
Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.
@gamerwk_id
Discussion about this post