Belum lama ini Lucasfilm membawa kabar tidak mengenakan soal penutupan cabang studio mereka yang berbasis di Singapura. Setelah beroperasi selama hampir 20 tahun, salah satu studio Industrial Light & Magic (ILM) yang memiliki spesialisasi di efek visual dan animasi ini tentunya dipenuhi dengan banyak bakat berpengalaman, tapi sekarang ada lebih dari 300 staff mereka di Singapura yang terkena dampak dan harus menempuh karir di tempat lain.
Sejak dibentuk pertama kali dengan nama Lucasfilm Animation Singapore, studio ini sempat terlibat dalam proyek seri film animasi Star Wars: The Clone Wars yang masih cukup ikonik hingga sekarang. Sejak saat itu mereka sudah berkontribusi dalam serangkaian proyek penting lainnya. Meski sangat disayangkan, pihak Lucasfilm sudah berupaya memberi peringatan ke semua staff di waktu terbaik serta memberi mereka kesempatan untuk direlokasi ke studio lain.
Tapi hingga saatnya tersebut tiba, cabang studio mereka di Singapura dipastikan masih beroperasi sampai akhir tahun nanti. Pihak Economic Development Board (EDB) dan Infocomm Media Development Authority (IMDA) di Singapura ikut memberi kepastian akan nasib dari para staff yang akan mereka bantu semaksimal mungkin hingga mendapat pekerjaan baru.
Disney sebagai parent company utama dari Lucasfilm memberi alasan dibalik penutupan studionya ini, yaitu bagaimana ada faktor ekonomi yang tengah mempengaruhi media industri. Ini terutama juga karena adanya perkembangan teknologi yang semakin pesat, ditambah lagi dengan banyaknya studio yang menghadapi tantangan untuk mengelola talent mereka serta mengamankan keuntungan.
Sumber: Channel News Asia
Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.
@gamerwk_id
Discussion about this post