Dalam usaha untuk semakin mendorong popularitas dari franchise The Division, pihak Ubisoft kini tengah aktif mengembangkan beberapa proyek baru untuknya yang masing-masing cukup mendapat perhatian besar. The Division Resurgence termasuk salah satunya, yang mana game ini akan hadir sebagai seri pertamanya di mobile, sehingga tentu ada ekspektasi dan rasa was-was tersendiri yang bercampur akan eksekusinya. Meski masih terlalu awal, kami setidaknya sudah mendapat gambaran yang lebih jelas akan kualitas The Division Resurgence yang nyatanya memang cukup mengesankan.
Jadi beberapa hari terakhir ini kami sudah berkesempatan untuk berpartisipasi dalam sesi Closed Beta gamenya. Impresi yang kami rangkum pada artikel lebih singkat karena porsi gameplay yang bisa kami akses masih cukup terbatas, jadi jika ada kesempatan lagi kami tentunya akan kembali mengeksplor gamenya secara tuntas. Tapi untuk apa yang sudah disuguhkan pada sesi Closed Beta kali ini, harus kami akui kalau The Division Resurgence punya potensi kuat untuk jadi salah satu game looter shooter terkuat di mobile.
Kontrol gameplay terasa mulus, meskipun ada banyak hal yang harus dilakukan, kontrolnya tidak pernah terasa terlalu sempit, dan tombolnya bagi kami tersebar dengan baik. Jika masih merasa kurang nyaman, kamu masih bisa menyesuaikan kontrol di menu. Game ini sendiri bisa jadi cukup rumit, selain tombol penembak normal seperti berlari dan menembak, kamu juga memiliki elemen khas The Division untuk bersembunyi di balik perlindungan, melompati perlindungan, dan semacamnya, namun tidak pernah membebanimu dengan semua tombol yang berbeda. Bahkan tata letak defaultnya pun terasa nyaman digunakan, pujian untuk tim pengembangnya.
Ada aim assist, dan kami biasanya mematikannya saat bermain penembak seluler karena hanya mengacaukan bidikan alih-alih membantu kami. Namun, tidak demikian halnya dengan Division, mungkin ini adalah pertama kalinya kami tidak merasakan hal yang aneh saat bantuan bidikan diaktifkan. Pada awalnya saat kamu membuat karakter, kamu hanya bisa memilih dari 4 spesialisasi: Demolitionist, Bulwark, Vanguard, dan Field Medic. Namun, ketika kamu maju cukup jauh, kamu bisa mengubah spesialisasi sendiri, dan sekarang kamu bisa memilih dari 5 dengan tambahannya adalah Tech Operator.
Menurut kami, kustomisasi game ini sudah berada di atas rata-rata, seperti bagaimana kamu meningkatkan karakter sendiri. Selain menaikkan level karakter, meningkatkan senjata dan perlengkapan, dan lain-lain, kamu juga dapat memodifikasi senjata menggunakan perlengkapan seperti moncong senjata atau magasin. Selain itu, ada banyak senjata yang bisa kamu coba, dan rasanya game ini mendorong pemain untuk mencobanya (setidaknya bagi kami), karena tingkat drop rate-nya cukup bagus. Meskipun kamu tidak mendapatkan apa yang kamu inginkan, kamu masih bisa menemukannya di Armory, membuka cetak biru, dan membuatnya sendiri.
Kami rasa aman untuk mengatakan kalau konten The Division Resurgence termasuk ‘kaya’. Ada banyak hal berbeda yang bisa kamu lakukan, meskipun semuanya dikelompokkan di bawah tag World Event. Kamu bisa mendapatkan banyak EXP dan SXP (yang kamu perlukan untuk meningkatkan Spesialisasi untuk mendapatkan poin keterampilan), dan cukup banyak peralatan darinya.
Ada juga Hostile Next, semacam mini stage di mana kamu masuk, membunuh semuanya, mendapatkan hadiah, dan keluar, waktu yang dibutuhkan untuk event ini juga tidak terlalu lama. Hadiahnya sebenarnya banyak, tapi kamu hanya bisa mendapatkannya setelah menyelesaikannya pertama kali sehingga kamu tidak bisa farming. Setelah menyelesaikan tahapan dalam misi utama, kamu sebenarnya bisa kembali dan melakukan farming pada tahapan misi tersebut. Ada berbagai tingkat kesulitan yang bisa kamu pilih, dan jika mau, kamu juga bisa membentuk tim untuk menyelesaikan misi.
Dari semua yang sudah ditawarkan sesi Closed Beta kali ini, pada akhirnya bagian yang paling kami sukai sudah jelas ada pada kontrol gameplaynya. Meskipun game ini memiliki beberapa hal yang rumit, pengembang berhasil membuatnya terasa menyenangkan untuk dimainkan di smartphone, dan itu sudah merupakan sebuah pencapaian.
Ada cukup banyak konten untuk versi beta, kami yakin akan ada lebih banyak lagi dalam rilis penuhnya, tetapi fakta bahwa versi beta memiliki konten yang lebih beragam untuk dimainkan oleh para pemain adalah hal yang bagus. Kustomisasinya juga bagus, setidaknya menurut kami. Jika ada satu hal yang patut dikeluhkan, adalah framerate game ini masih terkunci pada 30FPS, dan kualitas grafisnya sendiri belum bisa dibilang menawan. Sayangnya, ini baru versi beta, kami yakin mereka akan memperbaikinya di masa mendatang.
The Division Resurgence saat ini masih dalam tahap pengembangan aktif untuk Android dan iOS. Selebihnya para pemain yang tertarik bisa langsung melakukan pra-registrasi DI SINI dan menantikan kabar lanjutannya dalam waktu dekat.
Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.
@gamerwk_id
Discussion about this post