Kami sebenarnya memang sudah pernah membahas soal impresi awal memainkan Zenless Zone Zero di ajang HoYo FEST beberapa waktu lalu, tapi lewat Tokyo Game Show 2023 kemarin kami berkesempatan memainkannya sedikit lebih lama yaitu sampai 10 menit. Demo yang kami mainkan sendiri terbagi dalam tiga konten yang berfokus pada cerita, battle challenge, dan eksplorasi kota.
Mari kita mulai dengan ceritanya, untuk bagian ini sepertinya aman untuk ditebak kalau kami sedang memainkan intro awal dari gamenya. Cerita disajikan dengan cutscene 3D yang mengagumkan dan menurut kami bahkan mungkin lebih baik dari game HoYo sebelumnya. Mereka juga menggunakan gaya penceritaan ala buku komik yang bagi sebagian pemain mungkin terasa seperti cara yang membosankan untuk bisa menikmati cerita, tapi kami justru sangat menghargai upaya developer untuk membuat setiap panelnya begitu ekspresif karena diisi dengan begitu banyak artwork yang bagus.
Sejauh dari yang kami nikmati, dialog percakapan bahkan saat menikmati ceritanya di style komik tetap diisi dengan suara, jadi kami rasa itu layak mendapat poin plus. Tidak hanya cerita, bagian ini juga membawa kami ke sesi tutorial combat untuk memperkenalkan dasar-dasar mekanisme dalam Zenless Zone Zero yang cukup sederhana. Meski begitu gamenya akan terus memberi tantangan lebih intens yang pada akhirnya akan menuntut refleks pemain sebagai prioritas juga.
Selanjutnya adalah battle challenge dan yang satu ini jauh lebih sulit dari yang kami duga. Combat dalam ZZZ sebenarnya bisa disamakan secara kasar dengan Genshin, tapi di sisi lain juga sangat berbeda. Setiap karakter memiliki satu skill dan ultimate. Kamu bisa melakukan spam skill normal yang tidak memiliki cooldown, atau bisa juga membuatnya lebih kuat dengan menghasilkan energi dari serangan biasa. Apa yang kami sukai dari combat di game ini ada pada sensasinya yang begitu mulus. Mulai dari impact, kecepatan, dan cara karakter bergerak dari satu aksi dan kombo ke yang lain semuanya mengalir dengan sangat responsif.
Seperti yang sempat kami sebut di impresi yang dulu, game ini juga memiliki semacam aksi perfect dodge yang sedikit memperlambat aksi di sekitar, tapi saat menghadapi boss kuat yang satu ini dari battle challenge, kamu benar-benar harus membaca gerakannya. Ini karena bossnya memiliki HP yang begitu tebal dan dengan minimnya opsi pertahanan, kamu harus bisa menjaga jarak sebaik mungkin sembari memastikan bisa menguasai perfect dodge. Meski gerakan menghindarnya terlihat seperti Genshin seperti bagaimana karakter melakukan dash, tapi ini hanya saat kamu mengombinasikannya dengan analog atau tombol gerakan, karena hanya dengan menekan tombol aksinya saja karakter akan bergerak ke arah belakang yang lebih terasa seperti gerakan dodge natural.
Beralih ke eksplorasi kota, sebenarnya tidak banyak yang bisa kami lakukan dengan sedikit waktu bermain yang tersisi. Intinya berkeliling di bagian kecil kota urban di ZZZ terasa cukup seru. Kami bisa mengendalikan MC wanita dan model karakternya terlihat sangat bagus saat kami lihat dari dekat. Ini jelas merupakan peningkatan yang jauh lebih baik dibandingkan dengan game HoYo lainnya. Ada usaha jelas dari tim desainer untuk membuat setiap model karakter di game ini bisa tampil lebih mencolok. Meskipun kami tidak banyak berinteraksi dengan kota, game ini menyediakan banyak mini-game yang bisa kamu temukan di sekitar blok, interaksi dengan berbagai karakter unik, dan aktivitas sampingan lainnya saat melakukan eksplorasi dengan MC.
Zenless Zone Zero saat ini masih dalam tahap pengembangan aktif untuk Android, iOS, dan juga PC. Kamu bisa kunjungi situs resminya DI SINI untuk melakukan pra-registrasi dan informasi lebih lanjut mengenai gamenya. Kebetulan kami juga sempat merangkum impresi awal setelah menjajal versi demonya di HoYo FEST 2023 yang bisa kamu cek DI SINI.
Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.
@gamerwk_id
Discussion about this post