Seolah sudah menjadi tradisi tahunan yang jarang terlewat, belum lama ini Call of Duty telah kembali memperkenalkan game barunya yang belum lama ini mereka umumkan dengan judul Call of Duty Vanguard. Berbeda dari Battlefied 2042 yang mengambil tema perang modern, kali ini Vanguard kembali lagi ke akar klasik di era perang dunia kedua yang memang masih sangat disukai fans.
Untuk mendapatkan detail lebih dalam dari gamenya, minggu lalu kami sudah diundang oleh Activision dalam event presentasi tertutup yang membahas Call of Duty Vanguard lebih dalam. Artikel kali ini kami susuan untuk merangkum beragam detail baru tersebut serta rangkuman sesi tanya jawab dengan perwakilan dari tim developer Sledgehammer Games.
Penjelasan Singkat Seputar Gamenya
Detail menarik yang langsung menyita perhatian kami adalah bagaimana pemain sekarang dapat menikmati pengalaman berperang dari sudut pandang kubu berbeda. Berdasarkan penjelasan Josh Bridge selaku Game Director, sekarang pemain bisa menikmati perang dunia dengan berperan sebagai kubu lain yang tidak lagi berfokus ke wilayah barat saja. Gamenya dijelaskan tidak memiliki hubungan dengan seri World at War II, terlepas dari setting di periode yang sama dan fakta kalau itu adalah game besutan Sledgehammer juga.
Ciri khas yang membedakan Vanguard dari game lain di franchise ini terletak pada sisi presentasinya, yang mana game ini dijelaskan akan lebih brutal dibanding game-game Call of Duty modern yang ada di pasaran. Jika sebelumnya pemain disuguhkan dengan peperangan yang mengandalkan persenjataan dan teknologi canggih, maka di Vanguard mereka akan diperlihatkan pada potret medan peperangan yang lebih mentah dari perjuangan orang-orang biasa dalam bertahan hidup dengan segala cara.
Bridge juga menambahkan kalau timnya ingin menawarkan pengalaman yang terasa seperti dalam film blockbuster. Kami sudah diperlihatkan pada beberapa video gameplay awal dan harus diakui kalau presentasi gamenya memang cukup epik. Beberapa area dalam mode Campaign akan memiliki ruang bermain terbuka yang lebih luas untuk dieksplorasi. Selain itu, gamenya tetap mempertahankan ciri khas kuat dari franchise Call of Duty dan tergabung dalam metaverse Warzone.
Menyelami Campaign yang Emosional
Campaign utama dalam game ini akan menyuguhkan cerita dari orang-orang biasa yang mengemban takdir baru sebagai prajurit perang. Pemain nantinya dapat menikmati jalan cerita lewat beberapa sudut pandang karakter yang terinspirasi dari sosok prajurit asli di dunia nyata. Empat karakter utama yang menjadi ditampilan key visualnya adalah Sgt. Arthur Kingsley, Lt. Polina Petrov, Cpt. Wade Jackson, dan 2LT. Lucas Riggs. Setiap karakter ini mengemban tugas dan tanggung jawab berbeda sebagai prajurit yang bertempur demi negaranya.
Keseluruhan Campaign dalam Vanguard dibagi dalam serangkaian misi yang menempatkan pemain dalam pertempuran yang mengubah sejarah dunia dari peperangan besar. Setidaknya dari preview ini, sepertinya mode ini akan menawarkan pengalaman bermain yang mengena / memorable.
Membuktikan Skill di Multiplayer
Jika porsi konten single playernya berfokus pada orang biasa yang berubah jadi sosok tangguh, bagian multiplayer dalam Vanguard berusaha menawarkan pengalaman yang berbeda. Dalam mode ini pemain tidak lagi hanyalah seorang prajurit amatiran yang baru masuk ke medan tempur, melainkan mereka kali ini sudah menjadi veteran yang dihadapkan pada situasi menantang.
Sepanjang sesi presentasi kami sudah diperlihatkan pada beragam mode multiplayer dalam Call of Duty: Vanguard. Pada saat rilis gamenya nanti, akan ada 20 map multiplayer yang tersedia, 16 di antaranya dikhususkan untuk mode 6v6, sementara 4 sisanya untuk mode 2v2. Desain dari semua map ini diambil dari setting utama di mode Campaign yang sudah mencakup wilayah Pasifik hingga Amerika.
Dari segi gameplay, mereka mengharapkan kalau mode multiplayer dapat mendorong cara bermain yang lebih baru. Nantinya akan ada opsi berbeda dalam mengatur tempo pertempuran, mulai dari pertempuran blitz sampai ke tempo yang lebih taktikal demi bisa mengamankan kemenangan. Akan ada banyak fitur baru yang nantinya siap dihadirkan juga demi memaksimalkan pengalaman bermain.
Tidak ketinggalan ada juga mode Champion Hill baru. Belum ada detail lebih lengkap yang dibagikan, tapi dari yang kami tahu ini adalah mode dengan konsep mirip turnamen. Pemain akan dibagi dalam tim dan harus berkompetisi di serangkaian ronde pertempuran dengan setting map berbeda. Siapa pun tim yang bertahan di akhir akan menjadi pemenang.
Mode Zombie, Warzone dan Lainnya
Bukan game Call of Duty namanya jika tidak ada mode zombie, dan untuk yang satu ini Vanguard akan tetap mempertahankan tradisinya. Porsi mode Zombie dalam gamenya sendiri ditangani oleh Treyarch dan akan dibuat agar bisa terhubung sebagai prolog dari mode serupa di Call of Duty: Black Ops Cold War. Seperti yang sempat kami sebut sebelumnya, Warzone akan mengambil bagian penting pada pengalaman bermain di game ini yang saling terhubung satu sama lain. Raven Software bahkan juga akan membawa map baru ke Warzone yang mengambil setting berdasarkan Vanguard.
Kesimpulan
Meski banyak gamer mungkin sulit untuk merasakan antusiasme dalam menyambut rilis game baru dari franchise tahunan, Call of Duty: Vanguard setidaknya dari yang kami lihat cukup menjanjikan. Fakta kalau pemain akan kembali disuguhkan dengan pengalaman bermain di era perang klasik dan berfokus pada beragam sudut pandang berbeda sudah menjadi perubahan drastis, apalagi dari bagaimana game-game di franchise ini lebih condong ke kelompok barat. Selain dari mode single player yang terlihat cukup epik dan sepertinya akan punya banyak momen berkesan, porsi multiplayer juga menyiapkan beragam konten menarik, salah satunya seperti mode Champion Hill yang kami sebut tadi. Sesi preview ini sudah memberikan kami impresi yang cukup positif dan semoga saja ini bisa bertahan sampai gamenya rilis nanti.
Call of Duty: Vanguard sendiri rencananya akan dirilis pada tanggal 5 November mendatang di PlayStation 4, PlayStation 5, Xbox One, Xbox Series, dan PC via Battle.net.
Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.
@gamerwk_id
Discussion about this post