Akuisisi atau membeli sebuah perusahaan lain dari perusahaan yang lebih besar memang sudah umum terjadi, apalagi jika berbicara soal industri game yang sudah semakin tumbuh besar dan berkembang. Gunanya? Untuk mengembangkan perusahaan agar lebih besar dan maju. Inilah yang mungkin coba dilakukan SEGA yang akan membeli developer Angry Birds, Rovio.
SEGA bisa jadi akan mengakuisisi Rovio Entertainment, pengembang asal Finlandia yang berada di balik seri game Angry Birds. Menurut sebuah laporan di Wall Street Journal, yang mengutip orang-orang yang mengetahui informasi ini, SEGA Sammy Holdings sedang dalam pembicaraan untuk membeli Rovio dalam sebuah kesepakatan yang bernilai sekitar USD 1 Miliar atau sekitar IDR 14.7 Triliun.
Laporan tersebut menunjukkan bahwa selama pembicaraan tidak gagal dan tidak berlarut-larut karena alasan apa pun, kesepakatan akan terjadi dalam hitungan hari. Rovio sebelumnya telah menjadi target Playtika, pengembang seluler berbasis di Israel yang terkenal dengan permainan mesin slot, poker, dan permainan hidden object.
Rovio mengumumkan bahwa Dewan Direksi telah memulai tinjauan strategis dan memasuki diskusi awal dengan berbagai pihak, termasuk Playtika. Namun, Playtika mengumumkan bulan lalu bahwa diskusi dengan Rovio telah berakhir tanpa kesepakatan yang disepakati, yang berarti tidak akan menghalangi kesepakatan dengan SEGA saat ini.
Dalam beberapa bulan terakhir, Rovio telah berjuang untuk menemukan model bisnis yang nyaman yang dapat mengakomodasi game Angry Birds yang sangat dicintai dan portofolio lainnya. Semoga saja dengan akuisisi dengan SEGA game tersebut bakal bisa berkembang lebih jauh.
Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.
@gamerwk_id
Discussion about this post