Hampir satu bulan berlalu sejak rilisnya Unicorn Overlord, gamenya kembali masuk dalam jajaran judul tersukses Vanillaware yang memang tidak pernah gagal dalam melahirkan karya-karya berkualitas. Selain berkesempatan untuk mengulas gamenya di beberapa waktu menjelang rilisnya, kami baru-baru ini juga sudah terlibat dalam wawancara eksklusif dengan Akisu Yamamoto selaku produser dibalik Unicorn Overlord sendiri.
Pertanyaan yang bisa kami sampaikan cukup terbatas, tapi Yamamoto-san membagikan lumayan banyak informasi menarik secara terbuka, yang mana salah satunya adalah fakta kalau Unicorn Overlord ternyata sempat direncanakan untuk hanya rilis di platform PlayStation 4 dan PlayStation Vita.

Q: Tactical RPG biasanya sudah memiliki basis gameplay yang khas, tapi bagaimana Vanillaware dan Atlus berujung menciptakan game yang justru membawa pendekatan gameplay lebih berbeda dari kebanyakan judul lain di genrenya?
Yamamoto: Tidak begitu lama setelah Odin Sphere Leifthrasir dirilis, Vanillaware memberikan kami sebuah pitch untuk Unicorn Overlord. Game ini dikembangkan secara paralel dengan 13 Sentinel: Aegis Rim. Salah satu hal yang membuat kami tertarik adalah elemen online-nya. Pada satu sisi, game ini merupakan penerus spiritual dari Dragon’s Crown dalam hal itu sekaligus membuka jalan baru sebagai tactical RPG.
Kami melihat potensi besar dalam Unicorn Overlord saat ia berusaha memetakan batas-batas baru dan menjauh dari lautan yang sudah penuh dengan tactical RPG yang umum. Ketika Takafumi Noma dan Wataru Nakanishi mempresentasikan game ini kepada kami, hal ini mengingatkan kami akan kenangan indah bermain tactical RPG pada era 16-bit di tahun 1990-an, dan kami memutuskan untuk mendukungnya.
Q: Kami ingin ucapkan selamat atas rilis gamenya yang juga berujung mencapai target penjualan tinggi di Jepang. Apakah ada komentar dari pihak developer yang ingin disampaikan atas pencapaian ini?
Yamamoto: Terima kasih! Mengingat bahwa kami mengambil pendekatan yang berbeda dari tactical RPG kebanyakan, kami khawatir game ini akan diterima dengan buruk pada saat peluncuran. Kami yakin bahwa para pemain akan menyukainya setelah mereka melewati rasa skeptisisme awal mereka, tetapi kami terkejut dengan sambutan yang hangat sejak awal! Kami sangat senang bahwa para penggemar kami di Asia Tenggara menganggap Unicorn Overlord sama menyenangkannya dengan kami.
Q: Berhubung gamenya sekarang sudah resmi dirilis, apakah ada rencana untuk membawa konten tambahan berupa DLC?
Yamamoto: Untuk sementara kami tidak ada rencana untuk menambahkan DLC.
Q: Apakah ada alasan spesifik mengenai kenapa Unicorn Overlord tidak ikut dirilis untuk PC?
Yamamoto: Saat Atlus dan Vanillaware mulai mengerjakan Unicorn Overlord pada tahun 2016, game ini hanya ditujukan untuk PS4 dan PS Vita. Namun, industri game telah mengalami beberapa perubahan radikal selama 8 tahun terakhir, dan sebagai hasilnya, Vanillaware diminta untuk merilis Unicorn Overlord secara serentak di seluruh dunia dan memperluas pengembangannya ke PS5, Switch, dan Xbox X/S. Pada akhirnya, sebagai penerbit, Atlus-lah yang memutuskan platform mana yang akan merilis Unicorn Overlord, dan kami sangat berterima kasih atas kesediaan Vanillaware untuk bekerja sama. Sayangnya, saat ini kami tidak memiliki rencana untuk mem-port Unicorn Overlord ke PC.
Q: Versi demonya ikut mendapat banyak pujian dari pemain karena waktu bermain yang lumayan panjang. Bagaimana pihak developer menentukan porsi konten untuk dibawa ke demo tersebut, dan apakah ada semacam rasa khawatir kalau para pemain berujung sudah terlalu puas sebelum rilis gamenya?
Yamamoto: Demo berdurasi 3 jam telah kami tetapkan untuk game terdahulu juga seperti 13 Sentinel: Aegis Rim, yang memiliki gameplay sekitar 30 jam, memberi kami gambaran yang cukup bagus tentang durasi ideal untuk sebuah demo. Kami menguji coba demo tersebut untuk memastikan bahwa para pemain tidak melewatkan apa pun. Penting bagi kami agar para pemain dapat merasakan permainan dan menganggapnya menyenangkan, dan waktu yang dibutuhkan terasa pas.
Q: Mengetahui begitu banyak dan kompleksnya mekanik gameplay yang ditawarkan, apakah ada rasa khawatir juga kalau ini bisa membuat pemain terintimidasi?
Yamamoto: Salah satu tantangan yang kami sadari sebagai penerbit adalah bagaimana kami dapat menyampaikan daya tarik gameplay Unicorn Overlord secara efektif kepada para penggemar genre tactical RPG. Saya dan anggota tim penerbit berkesempatan untuk menguji versi awal gim ini, dan meskipun kami merasa gim ini menyenangkan, kami menyadari bahwa gim ini membutuhkan waktu lebih dari 10 jam untuk benar-benar menikmatinya.
Kami tahu bahwa game ini tidak dapat dirilis dalam kondisi seperti itu, jadi kami meminta bantuan dari perusahaan playtesting, Sarugakucho, untuk membantu kami. Fokus utama kami berpusat pada menemukan cara untuk memperkenalkan mekanisme permainan tanpa kurva pembelajaran yang terlalu curam, yang kami diskusikan dengan banyak orang. Hingga pengembangan hampir selesai, kami berkomitmen untuk mengatasi masalah ini sebanyak mungkin sebelum peluncuran, dan bahkan merilis serangkaian tutorial online yang dapat diakses di luar game.
Pada akhir wawancara Yamamoto-san juga ikut membagikan pesan-pesannya untuk para pemain di Asia Tenggara yang menantikan rilisnya Unicorn Overlord:
Sambutan yang sangat positif dari Asia Tenggara telah melampaui ekspektasi kami. Kami sangat senang dan merasa sangat terhormat atas respon yang diberikan terhadap game ini. Unicorn Overlord adalah permata yang dibentuk oleh hasrat kami terhadap tactical RPG dengan style retro dan dibentuk oleh keinginan kami untuk menciptakan sebuah game bagi para penggemar yang telah lama mendambakan pengalaman klasik tersebut. Sang director, Takafumi Noma, dan desainer game utama, Wataru Nakanishi, mencurahkan segenap jiwa dan raga mereka untuk menciptakan tactical RPG yang ideal, jadi jika Anda tertarik untuk mencoba Unicorn Overlord setelah membaca artikel ini, cobalah demonya!
Nah, itulah tadi rangkuman wawancara eksklusif kami mengenai Unicorn Overlord dan terima kasih sebanyak-banyaknya juga untuk Yamamoto-san atas waktunya. Unicorn Overlord sendiri sudah tersedia di PlayStation 4, PlayStation 5, Xbox Series, dan Nintendo Switch dengan versi demo yang memungkinkan transfer save data ke versi penuh. Kamu bisa cek detail lebih lengkap dan terupdate dari gamenya lewat website resmi mereka DI SINI. Sementara bagi yang penasaran dengan kualitas, kami kebetulan juga sempat merangkum review lengkap gamenya DI SINI.
Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.
@gamerwk_id
Discussion about this post