Bagi kamu yang setidaknya doyan memainkan game-game shooter pastinya tahu game Destiny 2 besutan Bungie yang hingga saat ini bisa dibilang sukses mempertahankan basis pemainnya secara cukup konsisten meskipun sudah berumur setengah dekade. Bungie memang cukup rutin menghadirkan update melalui DLC atau ekspansi. Yang terbaru, The Witch Queen yang memberikan segudang konten baru.
Kebetulan kami mendapatkan kesempatan untuk review ekspansi terbaru untuk Destiny 2 – The Witch Queen yang telah resmi dirilis pada akhir Februari lalu. Ekspansi tersebut hadir dengan beragam jalan cerita baru, gameplay, hingga berbagai kosmetik menarik. Mari simak ulasan kami!
Jalan Cerita
Ketika pertama kali melihatnya dan memainkannya beberapa saat, kami menyadari kalau alur cerita pada ekspansi terbaru ini terasa sangat pas dan cocok menyatu dengan gamenya. Setiap aktivitas yang dijalankan pada jalan cerita tersebut terasa bermakna dan memberi kesan tersendiri.
Alu ceritanya juga sangat mudah dipahami tanpa adanya basa-basi yang membuat bosa. Savathun, seorang dewa Hive, telah menguasai Light sekaligus menghadirkan ancaman yang nyata kepada Vanguard dan umat manusia sekaligus memicu konflik dengan para Guardians serta hubungannya dengan para Traveler.
Antara jalan cerita melalui campaign, berbagai misi pada open-world, raid, dan perkembangan seiring jalan ceritanya, Savathun makin berperan sangat penting di ekspansi The Witch Queen dan mengisi kekosongan pada dunia yang ditawarkan oleh game ini.
Ekspansi The Witch Queen memiliki lebih banyak narasi dari ekspansi lainnya yang sebelumnya pernah dirilis di Destiny 2. Banyaknya narasi tersebut membuat jalan ceritanya menjadi semakin menarik dan terasa pas porsinya dengan apa yang ditawarkan di gamenya. Bukan sekedar menawarkan jalan cerita atau misi baru, ekspansi ini sudah menjadi inti penting. Bungie bekerja cukup baik kali ini yang mungkin tidak disangka-sangka oleh banyak pemain, termasuk saya sendiri.
Gameplay yang Lebih Menantang
Destiny 2 sendiri memiliki mekanisme bertarung gunplay yang cukup epik untuk ukuran sebuah game shooter berbasis FPS. Namun, beberapa pemain termasuk saya merasa gamenya terlalu gampang. Untungnya, pada ekspansi terbaru kali ini mereka telah menambahkan tingkat kesulitan baru – Legendary yang lebih seimbang.
Mode yang terlihat lebih sulit serasa sangat pas, tidak terlalu gampang, namun juga tidak membuat frustasi. Kamu akan mendapatkan reward yang lebih banyak yang membuat leveling Power menjadi lebih cepat. Menurut saya, penambah fitur ini juga menjadi peran penting mengapa ekspansinya kali ini sangat layak untuk dimainkan.
Selain itu, ada juga mode Raid baru yang diberinama Vow of the Desciple. Ketika kamu memainkan raid yang satu ini, kami akan terjun ke markasnya Savathun – Throne World dengan berbagai musuh yang mengjengkelkan. Tanpa spoiler lebih banyak, final boss disini cukup mengintimidasi dan sangat seru untuk dilawan.
Segudang Mekanisme Baru yang Ditawarkan
Jalan untuk meningkatkan Power kini jauh lebih seru dan bervariasi. Kamu akan mendapatkan berbagai hadiah Exotic atau Legendary sepanjang ekspansi terbaru ini.
Kamu juga bakal mendapatkan sebuah misi yang disebut dengan The Relic. Disana, kamu akan diajarkan bagaimana mencari Relic dan membuat senjata baru – Glaive Legendary yang disebut dengan The Enigma. Senjata tersebut mampu menghasilkan damage melee yang lumayan hingga bisa menembakkan proyektil sekaligus mengeluarkan shield.
Terdapat juga sebuah sistem crafting baru yang memungkinkanmu untuk mengkombinasikan berbagai mods, shaders, hingga beragam stat pools.
Namun, kamu merasa ada beberapa masalah pada sistem baru yang ditawarkan tersebut. Pertama, ketika pemain ingin menempa senjata baru, kamu harus meningkatkan level senjata tersebut terlebih dahulu. Namun, hanya ada dua cara untuk mendapatkan XP, pertama mengalahkan musuh atau menyelesaikan event. Jadi, pemain mesti meningkatkan level senjatanya hingga ke level 20 agar bisa mendapatkan semua skill yang tersedia.
Satu masalah lainnya adalah tingkat kesulitan untuk mendapatkan blueprint atau cetak biru senjata, apalagi drop senjatanya langsung. Jadi, tingkat kesulitannya adalah mengumpulkan bahan serta blueprint senjata yang diinginkan akan menghabiskan banyak waktumu untuk mencarinya.
Masih Ada Bug
Bagi kamu yang setidaknya sudah lama memainkan game besutan Bungie pastinya sudah tidak heran kalau setiap update ekspansi baru pasti ada aja bug. Kali ini saya juga mengalaminya, terutama ketika sedang memainkan raid, terkadang boss tersebut nyangkut disebuah tembok. Cara mengatasinya? Keluar dari game lalu masuk lagi dan mengulangnya.
Kesimpulan
DLC atau ekspansi The Witch Queen di Destiny 2 berhasil menawarkan segudang konten, baik dari segi jalan cerita, gameplay, mode, hingga mekanisme baru yang terasa sangat fresh. Bungie bisa dibilang sukses menawarkan konten yang terasa segar tersebut meski gamenya sudah berumur lebih dari 5 tahun lamanya.
Jika kamu gamer yang baru memainkan gamenya, saya yakin kamu bakal bisa langsung enjoy dengan Destiny 2 serta dunianya yang sudah terlihat masif dengan berbagai konten yang ada dan disisi lain bisa menjalankannya dengan mudah. Walaupun disisi lain kami rasa memang Destiny 2 hingga ekspansi terbarunya kali ini masih terasa sangat grindy yang bakal menghabiskan banyak waktumu.
Destiny 2: The Witch Queen sudah tersedia dan bisa kamu mainkan melalui PlayStation 4, PlayStation 5, Xbox One, Xbox Series X/S, dan juga PC. Tertarik untuk meminangnya? Saya rasa ekspansi kali ini benar-benar worth it untuk dicicipi. Jangan lupa kunjungi situs resminya DI SINI untuk berbagai informasi lebih lanjut.
Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.
@gamerwk_id
Discussion about this post