gamerwk.com
  • Home
  • Berita
  • Mobile Games
    • iOS
    • Android
  • Konsol
    • PlayStation 4
    • PlayStation 5
    • Nintendo Switch
    • Xbox One
    • Xbox Series S
    • Xbox Series X
  • PC
  • Opini
  • Rilis
  • Panduan
  • Wawancara
  • Situs Saudara
    • Wanuxi
    • GamerBraves
    • Gamer Santai
    • Gamer555
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Mobile Games
    • iOS
    • Android
  • Konsol
    • PlayStation 4
    • PlayStation 5
    • Nintendo Switch
    • Xbox One
    • Xbox Series S
    • Xbox Series X
  • PC
  • Opini
  • Rilis
  • Panduan
  • Wawancara
  • Situs Saudara
    • Wanuxi
    • GamerBraves
    • Gamer Santai
    • Gamer555
No Result
View All Result
gamerwk.com
No Result
View All Result

Nyobain Assassin’s Creed Mirage – Kembali ke Akar Sangat Nikmat

Taufik by Taufik
September 12, 2023
in Konsol, PC, PlayStation 5, Review, Xbox Series S, Xbox Series X
0
Kami mendapatkan kesempatan untuk nyobain Assassin’s Creed Mirage dalam sesi hands-on yang dibagikan oleh Ubisoft. Mari simak artikelnya!

Kami mendapatkan kesempatan untuk nyobain Assassin’s Creed Mirage dalam sesi hands-on yang dibagikan oleh Ubisoft. Mari simak artikelnya!

Share ke FacebookShare ke TwitterShare ke Telegram

Jika berbicara soal seri Assassin’s Creed, para gamer apalagi yang adalah fans beratnya, mungkin sebagian dari mereka sangat kangen dengan era awa dimana stealth dan parkour menjadi bagian utama dari mekaniknya. Ubisoft sendiri telah mengabulkannya lewat Assassin’s Creed Mirage yang akan dirilis sebentar lagi pada bulan Oktober mendatang.

Sebelum itu, kami mendapatkan kesempatan untuk nyobain Assassin’s Creed Mirage dalam sesi hands-on yang dibagikan oleh Ubisoft. Setidaknya kami nyobain untuk satu jam pertama game tersebut. Seperti apa menariknya setelah Assassin’s Creed kembali ke akar? Mari simak artikelnya!

Jalan Cerita

“Pada abad kesembilan Masehi, Baghdad berada di puncak kejayaannya, memimpin dunia dalam bidang ilmu pengetahuan, seni, inovasi, dan perdagangan. Di tengah lanskap kota yang ramai, seorang anak yatim piatu yang penuh konflik dengan masa lalu yang tragis harus menjelajahi jalanan untuk bertahan hidup.”

Dalam Assassin’s Creed Mirage, kita bermain sebagai Basim Ibn Ishaq, seorang pencuri jalanan yang licik dengan penglihatan menakutkan yang mencari keadilan dan jawaban.

Setelah melakukan aksi balas dendam, Basim meninggalkan Baghdad dan bergabung dengan kelompok kuno yang disebut The Hidden Ones (sekarang disebut Assassin Brotherhood). Dia melakukannya di bawah bimbingan seorang wanita Persia bernama Roshan dan ditugaskan untuk menemukan anggota Order of the Ancients (sekarang disebut Templar Order).

Pada game ini kamu akan melihat Basim yang lebih muda, yang sebelumnya terlihat dan memainkan peran besar menjelang akhir AC: Valhalla, di mana narasinya digambarkan sebagai “kisah tragis yang datang dari masa remaja”. Karena game ini mengambil latar abad ke-9, hal ini menempatkan Mirage sesuai dengan garis waktu kanonik sebelum peristiwa Valhalla dan bahkan sebelum game pertama dalam franchise ini.

Dari perspektif ini, seri terbarunya ini akan menarik karena kemungkinan akan menjelaskan lebih banyak tentang Basim, karakter yang tidak banyak kita ketahui, dan latar belakang sejarah para Assassin sebelum mereka dikalahkan oleh Templar. Kini, kamu tidak dapat memilih antara dua karakter yang dapat dimainkan di Mirage, dan tidak ada opsi dialog yang tersedia dalam narasi.

Penekanan Gameplay Stealth

Iya, beberapa seri sebelumnya Assassin’s Creed sudah berubah menjadi sebuah game RPG dari waktu ke waktu dengan dunia open-world yang sangat masif dan membutuhkan waktu yang alam untuk diselesaikan. Namun Ubisoft kini bermaksud untuk menarik perhatian para pemain lama seri ini dengan permainan yang lebih ringkas.

Sangat penting untuk diketahui bahwa Assassin’s Creed Mirage tidak akan menampilkan dunia yang luas seperti yang diberikan oleh Origins, Odyssey, dan Valhalla. Sebaliknya, Mirage akan dibagi menjadi beberapa area kecil yang berbeda. Baghdad akan menjadi latar utama game ini, meskipun saya juga sempat melakukan eksplorasi di Anbar dan Alamut saat menjajalnya.

Selain lebih ringkas, Mirage akan lebih menekankan pada kemampuan stealth dan parkour yang memang menjadi akar sejak seri pertamanya dirilis. Menariknya lagi? Misi Black Box akan kembali hadir, dan Basim akan dapat melihat sekeliling dan menemukan cara baru untuk mendekati dan membunuh targetnya.

Basim, berbeda dengan Bayek, Kassandra, dan Eivor, bukanlah seorang pejuang yang dapat menyerang banyak musuh secara terbuka sambil menahan serangan. Saat mencoba membunuh target, kamu harus bersikap strategis, memasang jebakan secara diam-diam dan bersembunyi di tempat yang tidak terlihat. Dan jika ditemukan, mungkin yang terbaik adalah melarikan diri dan mencoba lagi nanti karena jika maksa melawan, kemungkinan besar kalah.

Kamu akan mati lebih cepat jika mulai bertarung dengan musuh yang besar dan kuat dan membayangkannya layaknya bermain seperti seri Valhalla. Luangkan waktumu, lihat sekeliling, jadilah cerdas, bergerak cepat, bunuh, menghilang. Itu cara bermain di Mirage ini.

Ada begitu banyak variasi stealth yang ditambah, yang merupakan salah satu peningkatan paling penting dari Mirage. Kamu sekarang memiliki lebih banyak pilihan untuk menjadi silent assassins selain bersembunyi di balik dinding atau menggunakan kerumunan orang untuk menghindari deteksi. Yang paling praktis adalah Assassin Focus, yang memungkinkan untuk menandai dan membunuh target dengan cepat.

Kamu bisa menggunakan chain assassination ketika memiliki beberapa target berderet, dan idealnya, tetap tidak terdeteksi. Namun, menyusun strategi bagaimana menggunakan chain assassination serta memanfaatkan “tools” yang tersedia, seperti blowpipe untuk menidurkan musuh atau jebakan untuk meracuni musuh jika mereka terlalu dekat, semuanya mendorong pemain untuk berpikir secara strategis dan menempatkan fokus pada stealth.

Selain itu, elang yang kamu miliki (Enkidu) dapat sangat membantu; namun, karena AI musuh yang lebih baik, elang sekarang rentan terhadap serangan pemanah musuh. Bagi fans stealth, hal ini memberikan lapisan strategi baru pada game ini dan membuatnya lebih menarik dari sebelumnya.

Ada juga “Wanted System” pada game ini dimana jika semakin sering kamu “barbar” alias membunuh lawan dalam keadaan terlihat, maka kamu bisa terkena bounty yang bakal menganggu eksplorasi. Untuk menurunkan level Wanted, kita bisa menurunkan wanted level dengan menyuap. Sang developer benar-benar bakal memaksa pemain untuk bermain stealth.

Parkour

Ketika pertama kali nyobain, harus kami akui bahwa game ini memiliki sistem parkour paling enak, Basim memiliki berbagai kemampuan yang memungkinkannya bergerak di Baghdad dengan cepat, dibandingkan dengan game sebelumnya, parkour bergerak dengan kecepatan yang jauh lebih cepat dan leluasa.

Karena ayunan sudut sekarang berada di belakang, para pemain cukup menggerakan kontroler dengan cepat, berbalik, dan melanjutkan ke arah yang berbeda sementara lompat galah memungkinkannya untuk dengan cepat menyeberangi celah saat berlari… Ini menggabungkan mekanisme lama dan baru, agar terlihat sedikit lebih fresh.

Kota ini dibangun secara khusus untuk mendorong parkour, dan seluruh area ditutupi dengan balkon dan tiang yang tampaknya tidak ada alasan lain selain untuk membantu melalkukan assassin. Desain level gim ini sangat menekankan pada bangunan vertikal. Ini berarti bahwa meskipun jalanan menjadi lebih ramai, sang developer memastikan pemain dapat naik dan juga keluar dari atap gedung, dan menjelajahi ketinggian yang ditawarkan Baghdad.

Kualitas Visual dan Lingkungan

Seperti yang saya katakan, Assassin’s Creed Mirage menjanjikan untuk membawa pemain dalam perjalanan yang mengasyikkan melalui budaya timur tengah yang semarak. Ceritanya terjadi pada abad kesembilan, yang merupakan periode Kekaisaran Abbasiyah.

Dari segi grafis dan visual, game ini sangat fantastis. Lingkungan dalam game ini dibuat menjadi hidup dan ramai dengan grafis yang memukau. Jika kamu menikmati game Assassin’s Creed era awal dan latar Timur Tengahnya, kamu akan menikmati yang satu ini karena perhatian terhadap detail dalam arsitektur, pakaian, dan elemen budayanya.

Selain itu, game ini telah menuai pujian dan perhatian karena penggambarannya yang akurat tentang agama dan budaya muslim. Contohnya termasuk pakaian yang tepat pada saat itu seperti hijab, taqiyah, dll, Azan, bahasa yang diucapkan dengan salam yang akurat: para sahabat akan mengucapkan Assalamualaikum dan seterusnya.

Kesimpulan

Sejujurnya, saya menikmati setiap detik yang saya mainkan pada sesi preview. Saya sendiri, sudah lama sekali tidak memainkan game Assassin’s Creed dengan gaya seperti ini. Game ini menggabungkan berbagai elemen dari beberapa game Assassin’s Creed dari tahun-tahun sebelumnya, namun pada akhirnya sangat mirip dengan desain dan atmosfer game originalnya, kembali ke akar.

Singkatnya, game ini tampak menjanjikan. Assassin’s Creed Mirage seharusnya menjadi tambahan yang khas dan menarik untuk seri AC berkat sistem stealth baru game ini, latar dunia terbuka yang rumit, dan memperhatikan asal-usul seri ini. Buat para fans era awal Assassin’s Creed, kamu sepertinya tidak akan dikecewakan lagi.

Assassin’s Creed Mirage akan dirilis pada 5 Oktober 2023 untuk Xbox One, Xbox Series, PS4, PS5, dan PC melalui Ubisoft Store dan Epic Games Store. Jika tertarik untuk memainkannya, kamu sudah bisa melakukan pre-order malalui situs resminya DI SINI.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.


Hi guys, kami akhirnya sudah punya akun Twitter dan YouTube resmi! Langsung saja follow:
 
Follow @GamerwkID
 

Jangan lupa untuk cek channel TikTok kami!
@gamerwk_id
Tags: Assassin's Creed MirageHands-OnUbisoft
ShareTweetShare
Previous Post

Unboxing Media Kit Harry Potter: Magic Awakened – Berlimpah Merchandise Eksklusif!

Next Post

Preview Total War: Pharaoh – Menyelam ke Paradaban Mesir Kuno yang Megah!

Related Posts

Kami wawancara dengan Seigo Aizawa, sang produser di balik Shadow Labyrinth, untuk membahas bagaimana proses kreatif di balik game ini.
Konsol

Wawancara Shadow Labyrinth dengan Bandai Namco – Evolusi Gelap dari Dunia Pac-Man

June 23, 2025
Preview terbaru kami untuk Shadow Labyrinth yang dikemas sebagai game PAC-MAN terbaru dengan premis super unik
Konsol

Kembali Nyobain Shadow Labyrinth – Premis Unik yang Lumayan Seru!

June 23, 2025
Buat yang penasaran apakah game ini worth dimainkan? Tenang, review Death Stranding 2 akan bahas semuanya secara lengkap.
Konsol

Review Death Stranding 2: On the Beach – Lebih dari Sekadar Jalan-Jalan Kirim Paket

Simak unboxing terbaru kami untuk Death Stranding 2: On the Beach Collector's Edition yang hadir dengan ragam konten menarik
Konsol

Unboxing Death Stranding 2: On the Beach Collector’s Edition – Simple dan Berkualitas!

June 23, 2025
SEGA berbagi detail konten Season Pass Sonic Racing: CrossWorlds yang membawa beragam kolaborasi menarik termasuk dengan SpongeBob
Berita

Sonic Racing: CrossWorlds Umumkan DLC Kolaborasi dengan SpongeBob dan Franchise Populer Lain

June 23, 2025
Laporan terbaru dari SEGA mengungkap perkiraan jadwal rilis untuk Persona 4 Revival yang masih lumayan jauh
Berita

Persona 4 Revival Baru Akan Rilis Setelah Awal April 2026

June 23, 2025
Next Post
Total War: Pharaoh bakal mengambil sejarah mesir kuno dengan mekanik yang menarik dan kami mendapatkan kesempatan untuk nyobain duluan.

Preview Total War: Pharaoh - Menyelam ke Paradaban Mesir Kuno yang Megah!

Discussion about this post

FACEBOOK KAMI

YOUTUBE KAMI

TWITTER/X KAMI

Follow @GamerwkID

UPDATE MOBILE GAMES

Wawancara Zenless Zone Zero 2.0 dengan Produser Zhenyu Li – Bahas Ragam Perombakan dan Rencana Masa Depan!

Wawancara Zenless Zone Zero 2.0 dengan Produser Zhenyu Li – Bahas Ragam Perombakan dan Rencana Masa Depan!

by Fadhil
June 6, 2025
0

Rangkuman wawancara kami dengan Zhenyu Li selaku produser Zenless Zone Zero yang membahas lebih dalam mengenai Update 2.0.

Simak guide lengkap kami untuk Yixuan yang hadir sebagai karakter Rupture pertama di Zenless Zone Zero

[GUIDE] Yixuan Zenless Zone Zero: Build, Skill, dan Komposisi Tim

by Fadhil
June 6, 2025
0

Simak guide lengkap kami untuk Yixuan yang hadir sebagai karakter Rupture pertama di Zenless Zone Zero.

Simak guide lengkap kami untuk Pan Yinhu yang bisa jadi alternatif karakter support andalan terbaru di Zenless Zone Zero

[GUIDE] Pan Yinhu Zenless Zone Zero: Build, Skill, dan Komposisi Tim

by Fadhil
June 6, 2025
0

Simak guide lengkap kami untuk Pan Yinhu yang bisa jadi alternatif karakter support andalan terbaru di Zenless Zone Zero.

Netmarble akhirnya membuka pra-registrasi The Seven Deadly Sins: Origin yang nantinya akan rilis di mobile, PlayStation 5, dan PC via Steam

The Seven Deadly Sins: Origin Tersedia untuk Pra-Registrasi di Semua Platform

by Fadhil
June 3, 2025
0

Netmarble akhirnya membuka pra-registrasi The Seven Deadly Sins: Origin yang nantinya akan rilis di mobile, PlayStation 5, dan PC via...

Game gacha terbaru Chasing Kaleidorider besutan Tencent kini telah membuka pendaftaran Closed Beta pertama untuk akses globalnya

Chasing Kaleidorider Akhirnya Buka Pendaftaran Closed Beta Pertama

by Fadhil
June 2, 2025
0

Game gacha terbaru Chasing Kaleidorider besutan Tencent kini telah membuka pendaftaran Closed Beta pertama untuk akses globalnya.

  • Hubungi Kami
  • Tentang Kami

© 2020 - 2025 Digital Braves Media Group Sdn Bhd

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Mobile Games
    • iOS
    • Android
  • Konsol
    • PlayStation 4
    • PlayStation 5
    • Nintendo Switch
    • Xbox One
    • Xbox Series S
    • Xbox Series X
  • PC
  • Opini
  • Rilis
  • Panduan
  • Wawancara
  • Situs Saudara
    • Wanuxi
    • GamerBraves
    • Gamer Santai
    • Gamer555

© 2020 - 2025 Digital Braves Media Group Sdn Bhd