Industri game Indonesia saat ini sudah berada di posisi yang patut untuk dibanggakan. Jika satu dekade lalu banyak perusahaan game lokal lebih berfokus sebagai publisher game online, kini skenario justru teralihkan dengan munculnya developer lokal dengan segudang karya original baru yang menjanjikan. Selain beberapa judul yang sempat kami bahas di artikel wawancara sebelumnya seperti Escape From Naraka atau A Space for the Unbound, game menarik lain yang akhirnya berhasil kami pelajari lebih dalam adalah Potion Permit.
Dikembangkan sebagai game baru dari Masshive Media, Potion Permit adalah game RPG yang juga memadukan elemen life simulation. Dengan grafis pixel art yang terlihat sangat ekspresif juga membuat tampilan game ini semakin terlihat menawan. Karena konsep uniknya sebagai game Farming Simulation yang dipadu dengan RPG dan sedikit bumbu sistem Alchemy, rasa penasaran kami otomatis juga semakin naik.
Demi menjawab rasa penasaran tersebut sekaligus mendapatkan insight lebih dalam dari gamenya, belum lama ini kami telah melakukan sesi wawancara dengan developer lokal Masshive Media. Dalam wawancara yang kami ajukan via Email ini pihak developer telah memberikan banyak detail menarik, beberapa diantaranya seperti konsep gameplay dan elemen unik apa yang berusaha mereka tawarkan di Potion Permit.
GamerWK: Sebagai game yang masih dikategorikan dalam Farming Sim, apakah pemain nantinya diberikan semacam lahan sendiri untuk diurus ataukah aktivitas pemain lebih menuntut mereka untuk berpetualang di alam liar?
Masshive: Dalam Potion Permit, pemain tidak bercocok tanam sendiri melainkan bertualang di alam liar untuk mencari bahan baku baik dari binatang buas maupun tumbuhan untuk meracik obat.
GamerWK: Premis yang ditawarkan gamenya cukup menarik perhatian kami, karena dijelaskan kalau penduduk Moonbury dapat terkena penyakit dan kemudian harus dirawat pemain. Apakah yang terkena penyakit ini termasuk semua NPC, baik dari penyedia jasa hingga hewan peliharaan juga?
Masshive: Hampir dari seluruh karakter yang berada di dalam kota Moonbury dapat terkena penyakit sewaktu-waktu kecuali hewan peliharaan (ada karakter kucing di dalam game nantinya). Penyakit mereka dapat muncul sewaktu-waktu layaknya manusia pada umumnya sekalipun sudah disembuhkan.
GamerWK: Seberapa sering para penduduk bisa terkena penyakit? dan apakah ada batas waktu sampai kondisi mereka bisa menjadi parah atau konsekuensi yang mengarah sampai hilangnya nyawa?
Masshive: Kami membuat interval penduduk yang dapat terkena penyakitnya tidak terlalu banyak mengingat kami ingin membuat gamenya cenderung relaxing dan cozy. Namun semua tergantung dari gaya permainan pemain sendiri dimana bila mereka mengabaikan kesehatan penduduk di kota, ada kemungkinan mereka akan cukup direpotkan oleh jumlah orang yang sakit yang belum disembuhkan player. Setiap karakter yang sakit memiliki durasi waktu untuk disembuhkan sebelum penyakitnya bertambah parah, namun tidak akan menyebabkan kematian. Ketika time limit-nya habis, penyakit mereka akan ditangani oleh pihak lain dan reputasi pemain sebagai chemist akan terguncang selama permainan karena hal ini.
GamerWK: Apa yang dirasa menjadi kekuatan utama atau elemen spesial yang membedakan Potion Permit dengan game sejenis di pasaran?
Masshive: Game simulasi yang kami tawarkan memang beririsan dengan kompetitor yang cukup kuat seperti layaknya beberapa game simulasi dan farming sim sejenis, namun tema yang kami tawarkan cukup berbeda. Karena premis game kami adalah game simulasi sebagai seorang chemist bisa dibilang kita tidak akan head-to-head secara direct dengan beberapa produk sejenis terkait. Dan secara mekanis, fitur orang sakit yang berefek pada seluruh penduduk di kota juga merupakan salah satu andalan dari Potion Permit.
GamerWK: Bagaimana tim developer mendesain alur gameplaynya untuk memastikan agar pemain tidak cepat bosan?
Masshive: Salah satu faktor yang akan membuat player tidak cepat bosan adalah adanya story di dalam
game yakni untuk menyembuhkan anak mayor di kota Moonbury sehingga player akan secara
perlahan memperoleh progression baik dari story sekaligus game secara berkala. Layaknya game
sims pada umumnya, fitur-fitur di dalam gamenya juga dilengkapi agar player tetap penuh
dengan aktivitas sehari-harinya.
GamerWK: Pendekatan art style dengan grafis pixel dalam game ini terlihat benar-benar menawan, apalagi dari animasinya yang terlihat mulus. Untuk aspek teknis yang satu ini apakah tim developer memang menaruh perhatian ekstra? dan apakah ada tantangan yang harus dihadapi selama proses penyempurnaannya?
Masshive: Cukup banyak tantangan yang kita rasakan melihat ini game berbasis pixel art kedua kami (setelah Chill Out! Zombies di IOS dulu). Kami banyak melakukan riset di awal pre-produksi gamenya baik dari segi gameplay, marketing strategy, maupun visual. Tantangan dan hal yang paling menarik yang kita temui adalah menyamakan warna dan taste kita yang berbeda-beda menjadi satu arah bersama agar segala elemen di dalam game-nya selaras.
GamerWK: Kami juga melihat kalau pemain akan ditemani oleh anjing peliharaan setia. Kira-kira seberapa penting peran mereka dalam membantu pekerjaan pemain? dan apakah mereka bisa dilatih untuk bisa melakukan lebih banyak tugas misalnya?
Masshive: Player dapat berteman dengan anjing peliharaannya dan mereka bisa dibilang cukup membantu player nantinya. Dikarenakan game Potion Permit bisa dibilang semi-open world, dimana tidak ada-nya roaming antar map (kecuali ketika player memasuki rumah), map yang ada di dalam game bisa dibilang cukup besar dan anjing kita bisa membantu untuk menemukan karakter yang ingin kita tuju dengan mengendus bau mereka. Selain itu anjing kita dapat membantu kita menemukan material yang tidak bisa didapatkan dengan cara menggalinya dari tanah layaknya anjing pemburu pada umumnya.
GamerWK: Seberapa dalam pendekatan gameplay RPG yang ditawarkannya? terutama di bagian Character Progression baik saat eksplorasi dan melawan monster
Masshive: Kami ingin fokus pada cozyness yang di offer oleh game dan untuk itu kita tidak memperkaya elemen RPG yang terlalu kental. Namun akan terdapat power-ups seperti upgrade tools/stamina/health yang dapat dilakukan player untuk mempermudah permainannya ketika bertarung dengan hewan buas. Namun bilamana beberapa player dirasa tidak terlalu membutuhkannya karena dapat melakukan progress gamenya melihat teknik bermainnya cukup baik, mungkin saja mereka dapat mengabaikan opsi power-ups tersebut.
GamerWK: Cukup menggembirakan juga setelah mengetahui kalau pemain bisa menjalin hubungan lebih dalam dengan penduduk sampai bisa menikah juga? Berbicara soal pernikahan, apakah opsi pilihan bachelor dan bachelorette dibagi sama? dan apakah ada semacam NPC “tidak biasa” atau spesial yang bisa kita nikahi?
Masshive: Sayangnya belum ada opsi untuk menikah di dalam game ini, melainkan kita hanya bisa mengajak karakter yang sudah cukup akrab dengan kita untuk pergi berkencan. Sangat memungkinkan bagi kami untuk menambah jumlah bachelor/bachelorette untuk dikencani kedepannya namun saat ini kami membuat jumlah yang sama antara bachelor/bachelorettenya. Ketika mengajak karakter untuk berkencan, kita dapat memilih lokasi yang tersedia di di kota Moonbury.
GamerWK: Apakah ada pesan untuk para pembaca GamerWK serta para pemain yang menantikan gamenya?
Masshive: Mohon dukungannya bagi semua yang pernah mendengar game kami sebelumnya ataupun pernah memainkan game kami yang terdahulu. Kami akan berusaha sekuat tenaga membuat produk yang terbaik untuk kalian semua sekaligus membanggakan Indonesia tentunya di bidang yang kami geluti saat ini.
Potion Permit sendiri rencananya akan dirilis tahu ini untuk PlayStation 4, Xbox One, Nintendo Switch dan PC via Steam.
Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.
Potion Permit
Publisher: PQube
Developer: Masshive Media
Release Date TBC
Console, PS4, Nintendo Switch, PC, Xbox One
Dikembangkan sebagai game baru dari Masshive Media, Potion Permit adalah game RPG yang juga memadukan elemen life simulation. Dengan grafis pixel art yang terlihat sangat ekspresif juga membuat tampilan game ini semakin terlihat menawan.
Hi guys, kami akhirnya sudah punya akun Twitter dan YouTube resmi! Langsung saja follow:
Emulator memang selalu menjadi perdebatan hingga sekarang. Apalagi dimata perusahaan game raksasa yang menciptakan berbagai konsol. Namun, para gamer cukup...
Discussion about this post