Tidak bisa dipungkiri lagi bahwa Apex Legends saat ini masih menjadi salah satu game battle-royale paling laris manis, terutama di PC maupun konsol. Hal tersebut tidak terlepas Respawn Entertainment sebagai sang developer yang bisa mengurus game tersebut dengan baik dan mempertahankan basis gamer yang masih sangat besar hingga saat ini yang masih memainkan game besutannya tersebut.
Pertama kali dirilis pada tahun 2019 lalu, tidak terasa saat ini Apex Legends akan segera memasuki Season 11. Kami kebetulan mendapatkan akses untuk menyicipinya terlebih dahulu dan mendapatkan sesi tanya jawab bersama sang developer yang akan kami ungkapkan pada akhir preview kali ini. Yuk simak!
Apex Legends: Escape (Season 11)
Season 11 kali ini akan menghadirkan berbagai update menarik. Setidaknya, kamu akan merasakan berbagai sesuatu yang baru seperti kehadiran map baru – Storm Point, Legend baru – Ash, Battle Pass terbaru, CAR SMG sebagai senjata baru, dan masih banyak lainnya yang akan kami jabarkan satu per satu di bawah ini:
Map Baru – Storm Point
Storm Point adalah map terbaru Apex Legends yang mengkombinasikan pantai serta alam liar layaknya pulau tropis sebagai basis utamanya. Sang developer menyebutkan bahwa Storm Point adalah yang paling besar, setidaknya 15 persen lebih besar dari map World Edge. Tidak mengherankan memang, karena map tersebut menampung berbagai hal seperti pepohonan, pegunungan, hingga adanya berbagai hewan liar.
Berbagai hewan liar di map tersebut bukan sekedar pajangan, melainkan juga bisa memangsamu kapan saja. Jadi pastikan untuk siaga untuk berbagai hal di map ini. Terdapat juga Gravity Canons untuk kamu melompat sekaligus mengakses berbagai senjata dan perlengkapan lainnya.
Legend Baru – Ash
Selain map, salah satu update besar yang akan dihadirkan pada Season 11 adalah kehadiaran Legend baru, Ash. Karakter tersebut bisa dibilang diambil dari Titanfall 2 yang adalah seorang robot (simulacrum), dimana sebelumnya ia adalah sebenernya manusia bernama Dr. Ashleight Reid, hanya karena suatu kejadian yang membuatnya sekarat, ia terpaksa menyelamatkan nyawanya dengan memindahkan kesadarannya ke wadah lain.
Ash memiliki kemampuan pasif untuk mendeteksi setiap karakter yang mati disekitar dan memunculkannya di map dalam bentuk icon. Selain itu, ia juga memiliki kemampuan untuk mengeluarkan projektil untuk “stun” musuh. Sementara itu skill ultimate yang dimilikinya adalah bisa mengeluarkan portal dengan jarak sesuai yang bisa dilihat olehnya.
Senjata Baru – CAR SMG
Tidak cuma karakter dan map saja, sang developer juga merilis senjata baru di Season 11, mereka menyebutnya CAR SMG. Senjata tersebut dibawa oleh mereka dari Titanfall. CAR adalah senjata hybrid yang menggunakan dua peluru, artinya bisa pakai light atau heavy ammo. Kecepatan menambaknya sendiri bisa dibilang yang tercepat di Apex Legends.
Battle Pass Baru
Seperti sudah menjadi tradisi setiap seasonnya, kehadiran Battle Pass memang sudah menjadi kewajiban pada setiap season di Apex Legends. Pada Season 11 kali ini juga seperti biasa akan menghadirkan berbagai skin menarik seperti Desert Mirage, Gibraltar’s Legendary Glorious Combatant dan Wraith’s Epic Vision Walker. Ketika level 100, para pemain bisa mendapatkan hadiah seperti Pipe Dream dan Fatal Attraction Reactive Prowlers, dengan berbagai reward lainnya seperti Musik Pack, Loading Screen, Emote, dan masih banyak lainnya.
Ranked
Mode kompetitif aka Ranked akan dibagi dua kali pada musim kali ini. Pertama untuk Storm Point yang akan dihadirkan pada 2 November hingga 21 Desember. Kedua untuk World Edge yang akan dimulai pada 21 Desember hingga 8 Februari 2022 mendatang.
Peningkatan Server yang Lebih Baik
Salah satu hal yang paling penting pada update terbaru nanti adalah hadirnya kualitas server yang sudah jauh lebih baik. Sang developer memastikan mereka sudah berusaha untuk mengurangi masalah seperti lag dan ping yang tinggi untuk seluruh gamer yang memainkan gamenya di belahan dunia pada berbagai region yang ada.
Wawancara dengan Sang Developer – Respawn Entertainment
Seperti yang sudah kami sebutkan di atas, selain preview mengenai Season 11 di Apex Legends, kami juga mendapatkan kesempatan wawancara dengan berbagai orang penting di Respawn Etertainment yang membangun Apex Legends hingga saat ini. Berikut detailnya:
- Steven Ferreira – Team Director (High level Storm Point)
- Rodney Reece – Level Designer (Storm Point Map Design)
- Ashley Reed, Senior Writer (Ash Narrative)
- Devin Weise – Designer (Ash Design)
- John Larson – Associate Live Balance Designer (CAR SMG/Balance)
Q: Siapa nama tikus yang dimiliki oleh Ash? Kami cukup menyukainya.
Ashley: Kami berdiskusi panjang lebar mengenai kehadiran nama tikus yang dimiliki oleh Ash dan kami memutuskan untuk tidak memberinya nama, karena tikus tersebut hanya untuk eksperimen dan berbagai percobannya.
Q: Terdapat banyak konten dari Titanfall yang dibawa ke update terbaru Apex Legends seperti Ash dan CAR SMG. Apa alasan dibalik keputusan tersebut?
Steven: Titanfall adalah bagian Apex dan menggunakan semesta yang sama, serta dikembangkan oleh developer yang sama. Kami selalu melihat apa yang sudah dilalui dengan Titanfall, dan kami menganggap sesuatu yang “baru” kami lakukan ini adalah jalan yang benar dan kalian mungkin akan melihat lebih banyak lagi konten Titanfall di masa depan.
Q: Apakah map baru akan memiliki mode eksplorasi seperti map Olympus?
Rodney: Sayangnya tidak. Sebenernya kami sudah mencoba hal tersebut tetapi sejujurnya kami akan membutuhkan sumber daya pada map tersebut dan malah bakal berakhir pada sebuah penundaan.
Q: Dari segala POI (Point of Interest) yang kalian tunjukkan, Apa yang paling di highlight di map Storm?
Rodney: Sejak pengembangan awal mapnya, kami melakukan berbagai research khusus. Salah satu yang kami atasi adalah pengalaman buruk dari third-party agar situasi seperti Skull Town, dimana sebagian orang banyak mendarat disana tidak terjadi lagi. Jadi kami membuat berbagai Point of Interest diberbagai sisi dengan kombinasi seperti Barometer, Command Center, dan juga Launch Pad. Fokus pemain akan jadi terbagi dan sekaligus mendukung banyak skuad sekaligus untuk terjun ke dalamnya. Namun disisi lain, pemain tidak harus terjun disana dan bisa mencari lokasi lain.
Q: Apa yang membedakan skill ultimate Wraith dan Ash yang terlihat sama?
Devin: Itu memang terasa sama, namun sebenernya ada banyak perbedaannya. Pertama, portal Ash hanya satu arah, jika ia salah membuatnya, maka ia tidak bisa mengambil dan mengganti arahnya. Ultimate milik Ash lebih bergantung pada jarak pandang, dan tidak perlu lari sana sini untuk mendapatkan posisi yang enak, sementara Wraith sangat bergantung pada gerakannya dan harus lebih berhati-hati ketika menggunakannya.
Q: Apakah kalian memiliki rencana untuk menambahkan Titan sesungguhnya di Apex?
Steven: Kami tidak menutup kemungkinan sepenuhnya. Yang jelas, jangan terlalu berharap hal tersebut akan segera hadir dalam waktu dekat.
Q: Jika saya mengganti mode senjata CAR dari mode Light Ammo ke Heavy Ammo, apakah akan mendapatkan Light Ammo tambahan?
John: Secara garis besar, jika kamu memiliki Light Ammo saja, tetapi ingin menggunakan Heavy Ammo, itu akan otomatis menggunakan Heavy Ammo dan mengkonversinya secara otomatis. Mengganti jenis ammo juga akan secara otomatis mengisi ulang atau reload senjatanya.
Q: Apakah bakal bisa bekerjasama dengan Prowlers dan Spiders (Hewan Liar di map Storm Point) ? Apakah bakal menjadi meta?
Rodney: Secara teknis tidak bisa. Ada banyak banget aspek yang terlibat untuk mengatur hewan liar, ada juga lokasi presisi di mana kami mengidentifikasi kemungkinan besar pihak ketiga dapat memiliki dan kami secara khusus menghindari lokasi tersebut. Jadi, jauh lebih baik menajadikan hewan liar sebagai bahan loot adalah pilihan yang lebih baik.
Q: Wraith terasa kurang kompetitif di meta saat ini, apakah kalian bakal melakukan balance dalam waktu dekat?
John: Saya piir Wraith masih sangat efektif sesuai dengan fungsinya saat ini. Mungkin dari segi mobilitas memang dia sangat kurang jika dibandingkan dengan Octane atau Valkryie, tapi dari pengalaman kami jika melihat streaming yang kami saksikan, masih banyak pengguna Wraith yang sukses dan mendominasi permainan. Ketika Ash sudah dirilis, mungkin akan ada pertimbangan lain. Tapi untuk dalam waktu tidak akan ada buff untuk Wraith.
Q: Seberapa besar hitbox milik Ash jika dibanding dengan karakter lainnya?
John: Ukurannya cukup pas, dibuat dengan serasi seperti tubuhnya, karena pada dasarnya Ash memiliki bagian tengah tubuh yang terkesan kurus namun agak lebar dibagian dada seperti Revenant. Hitbox yang dimilikinya tidak akan seperti Pathfinder dan lebih mirip seperti karakter pada umumnya.Q: Apakah ada perubahan Rank yang perlu di highlight?
John: Untuk mode battle royale, perbedaan antara membunuh dan dibunuh akan dihitung, jadi jika kamu berada di tingkat Platinum, mabar dengan teman yang sudah Diamond, membunuh pemain yang memiliki rank Diamond 12 poin, bukan 10, dan kamu juga tidak perlu lagi benar-benar memenangkan batas RP karena batas RP meningkat dari 150 menjadi 175. Setidaknya, mendapatkan 12 kill di 7 tempat adalah batasnya.
Q: Apakah map Storm Point terinspirasi dari Australia?
Rodney: Ada banyak artist yang terlihat untuk pembuatan map ini, jadi saya tidak terkejut jika map Storm Point dikaitkan dengan Australia. Namun sejujurnya inspirasi sesungguhnya adalah Kepulauan Virgin Inggris (British Virgin Islands). Saya sempat kesana dan mengatakan saya ingin membuat ini.
Q: Kira-kira karakter mana yang bakal memiliki dialog unik dengan Ash?
Ashley: Kami sudah menyebutkan bahwa Ash memiliki banyak hubungan dengan karakter di Apex maupun Titanfall, yang paling dekat adalah Pathfinder dan Horizon, tetapi jika kamu ingin gali lebih dalam lagi, ia memiliki hubungan yang amat dekat dengan pembuat Pathfinder dan kami bisa menyambungkan semua dialog bersamanya. Kami tidak akan spoiler dan ingin kamu merasakannya sendiri.
Q: Apakah ada detail lebih lanjut mengenai Apex Legends untuk PlayStation 5 dan Xbox Series?
Steven: Saya tidak bisa berbicara terlalu spesifikasi mengenai hal tersebut saat ini. Namun yang pasti, kami akan memperkenalkan sesuatu jika memang hal tersebut sudah siap dan sesuai dengan tujuan yang jelas yang telah kami coba capai. Jadi kami memiliki banyak hal yang kami coba selesaikan dan akan ada sesuatu yang “hadir” di tahun depan, tapi kami belum bisa membicarakannya saat ini.
Seperti yang sudah kami sebutkan di atas bahwa Apex Legends Season 11 akan resmi dimulai pada 2 November mendatang. Jika tertarik untuk memainkan gamenya, Apex Legends sudah tersedia dan bisa dimainkan gratis di PlayStaton 4, Xbox One, Nintendo Switch dan PC. Jangan lupa kunjungi situs resminya DI SINI untuk informasi lebih lengkap.
Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.
@gamerwk_id
Discussion about this post