Masih ingat dengan Skull & Bones? Game tema bajak laut keren yang diumumkan sejak ajang E3 2017 ini telah berada dalam kondisi memprihatinkan. Berbeda dari target pertama mereka yang ingin merilis gamenya di 2018, Skull & Bones justru terus mengalami penundaan yang membuat fans khawatir kalau proyeknya akan berakhir dibatalkan.
Laporan terbaru dari media Kotaku membawa beberapa kabar mengejutkan yang semakin memperjelas status pengembangan gamenya. Alih-alih hampir rampung, Ubisoft mengonfirmasi kalau mereka baru lolos tahap Alpha dan berusaha untuk membagikan beragam detail baru di masa mendatang. Meski gamenya saat ini sudah berada di fase yang lebih baik, tapi tidak bisa disangkal kalau selama beberapa tahun terakhir status gamenya memang tidak jelas dan seperti berantakan.
First it was an Assassin's Creed expansion, now it's Ubisoft's eight-year nightmare. https://t.co/XoR7vuroB1 pic.twitter.com/AKtMsd9oCg
— Kotaku (@Kotaku) July 20, 2021
Alasan dibalik proses pengembangan yang begitu lama dikarenakan pihak Ubisoft Singapura menemui banyak tantangan sulit untuk dilewati. Ini termasuk implementasi mekanisme gameplay, teknologi, serta sistem lain yang ingin mereka realisasikan di Skull & Bones, dan bagaimana semuanya dapat sesuai dengan apa yang ditargetkan. Demi meredam situasi, bahkan pemerintah Singapura kabarnya ikut memberi subsidi ke studio tersebut dengan catatan kalau Ubisoft bisa merilis game baru dalam waktu beberapa tahun ke depan. Sebuah dukungan yang bisa memberi dorongan motivasi memang, tapi mengetahui kalau biaya pengembangan gamenya sudah sampai menembus USD 120 juta memberi sedikit rasa cemas juga.
Mengenai gamenya sendiri, Skull & Bones adalah game petualangan bajak laut terbaru yang berfokus pada aksi menjarah dan pertempuran naval yang epik. Konsep utama dari game ini mengambil inspirasi kuat dari Assassin’s Creed IV: Black Flag yang mendapatkan resepsi positif dari tema bajak lautnya yang digarap dengan sangat baik, terutama dari gameplay naval battle yang seru. Game ini rencananya akan dirilis untuk PlayStation 4, Xbox One dan PC yang kemungkinan juga akan ditambah dengan versi PlayStation 5 dan Xbox Series.
Dengan proses pengembangannya yang sudah berlangsung lama, kami berharap kalau game ini bisa dipoles dengan kualitas yang lebih bagus. Jika rumor mengenai proses pengembangannya yang kembali diulang memang benar, maka Ubisoft bisa saja membawa dobrakan konsep game bajak laut yang lebih liar lagi. Hanya waktu yang bisa menjawab..
Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.
@gamerwk_id
Discussion about this post