gamerwk.com
  • Home
  • Berita
  • Mobile Games
    • iOS
    • Android
  • Konsol
    • PlayStation 4
    • PlayStation 5
    • Nintendo Switch
    • Xbox One
    • Xbox Series S
    • Xbox Series X
  • PC
  • Opini
  • Rilis
  • Panduan
  • Wawancara
  • Media Partner
    • Wanuxi
    • GamerBraves
    • Gamer Santai
No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Mobile Games
    • iOS
    • Android
  • Konsol
    • PlayStation 4
    • PlayStation 5
    • Nintendo Switch
    • Xbox One
    • Xbox Series S
    • Xbox Series X
  • PC
  • Opini
  • Rilis
  • Panduan
  • Wawancara
  • Media Partner
    • Wanuxi
    • GamerBraves
    • Gamer Santai
No Result
View All Result
gamerwk.com
No Result
View All Result

Opini: Mengapa Banyak MMORPG Bagus Yang Tidak Tersedia di SEA

Taufik by Taufik
December 16, 2022
in Artikel, Opini
0
Pada artikel ini kami akan memberi opini pribadi mengapa banyak MMORPG kekinian yang tidak tersedia di SEA, termasuk juga di Indonesia.

Pada artikel ini kami akan memberi opini pribadi mengapa banyak MMORPG kekinian yang tidak tersedia di SEA, termasuk juga di Indonesia.

Share ke FacebookShare ke TwitterShare ke Telegram

Hi guys, kami akhirnya sudah punya akun Twitter dan YouTube resmi! Langsung saja follow:
 
Follow @GamerwkID
 

MMORPG adalah genre game yang sangat digemari pada awal tahun 2000, termasuk juga di Indonesia. Namun, seiring perkembangannya zaman, genre tersebut sudah semakin jarang dan tidak begitu diminati oleh para gamer. Dampaknya, ada begitu banyak game MMORPG yang “meng-anak tirikan” SEA dan hanya berfokus pada perilisan region utamanya atau barat saja.

Pada artikel ini kami akan coba membagikan sebuah opini pribadi mengapa banyak MMORPG kekinian yang tidak tersedia di SEA, termasuk juga di Indonesia. Artikel ini suka-suka dan berdasarkan unek-unek pribadi, jadi jika kamu memiliki tambahan, sebutkan saja dikolom komentar. Mari simak artikelnya!

Banyak Hal yang Perlu Disiapkan

Jika berbicara merilis sebuah game, tentu saja tidak menampik bahwa kita juga akan berbicara mengenai keuntungan yang didapatkan. Tentu saja akan sia-sia jika sudah merogoh kocek investasi yang begitu besar, tetapi tidak bisa meraih keuntungan yang maksimal.

Kebanyakan game MMORPG yang beredar dipasaran adalah game yang diterbitkan oleh publisher yang membeli lisensi dari developer. Contoh paling baru adalah Amazon Games yang membeli lisensi game-game ternama dari developer Korea, yaitu Smilegate yang mengembangkan Lost Ark, atau Blue Protocol yang dikembangkan oleh Bandai Namco Entertainment.

Untuk membuka lebih banyak server ke Asia Tenggara, mereka perlu “biaya” lebih untuk mengurus server, marketing dimasing-masing region, izin dari badan rating, dan lain-lain. Beberapa usaha tersebut mungkin tidak terlalu terlihat oleh para gamer, namun tentu saja akan memakan persiapan sumber daya yang sangat banyak jika kita berbicara wilayah SEA yang luas dan beragam.

Pearl Abyss niat memasarkan gamenya di Asia Tenggara sampai melakukan lokalisasi bahasa.

Black Desert Online adalah contoh MMORPG yang sangat niat untuk membawa gamenya ke semua region, termasuk SEA dan Indonesia. Pearl Abyss memang tidak menggunakan publisher third-party dan membawanya sendiri. Bahkan, mereka melakukan promosi yang gila-gilaan hingga melakukan lokalisasi dengan bahasa masing-masing di daerah Asia Tenggara, termasuk Indonesia.

Semuanya Hanya Soal Duit?

Sudah bukan hal yang aneh lagi dan mungkin disadari betul oleh para pemain Asia Tenggara di Indonesia, bahwa keuntungan sebuah game yang rilis di SEA sangat minim jika dibandingkan dengan pendapatan dinegara Asia seperti Jepang atau Korea, dan juga masih kalah dengan pendapatan di Amerika Utara bahkan Amerika Selatan sekalipun.

Data diambil dari AppMagic mulai tanggal 9 Agustus hingga 21 Agustus 2022

Kami sendiri coba mengambil data dari game mobile sekaligus PC, yaitu Tower of Fantasy. Kamu bisa melihat sendiri data di atas bahwa pendapatannya didominasi oleh para gamer Jepang, Amerika Serikat, dan juga Brazil. Sementara SEA? Mungkin ada dibawahnya, dimana hanya region Thailand saja yang mau untuk merogoh kocek lebih dalam demi game yang dimainkan.

Data diambil dari AppMagic mulai tanggal 9 Agustus hingga 21 Agustus 2022

Data yang kami ambil dari AppMagic tersebut mungkin bukan game MMORPG murni di PC, tetapi setidaknya bisa menjadi contoh gambaran bahwa game-game dengan genre tersebut tidak begitu dinikmati oleh para gamer di Asia Tenggara, termasuk juga di Indonesia, bahkan di perangkat smartphone yang terjangkau sekalipun.

MMORPG Sudah Tidak Lagi Digemari

Berbanding terbalik dengan era awal tahun 2000an dimana warnet-warnet didominasi dengan game online yang memiliki genre MMORPG, saat ini, kebanyakan game sudah semakin bervariasi dan yang paling digemari adalah game kompetitif shooter, MOBA, ataupun action RPG yang simpel tanpa harus pusing memikirkan micro-managing yang rumit.

Daftar game yang paling banyak dimainkan di Steam. Data diambil pada 16 Desember 2022.

Ya, MMORPG adalah game yang rumit yang mungkin sulit dinikmati untuk semua kalangan. Ada berbagai hal yang harus diurus untuk memperkuat karakter, lifeskill, PvP, membangun guild, dan masih banyak elemen-elemen micro lainnya yang bisa bikin pusing gamer kekinian.

Pada zaman sekarang yang serba menuntut “simpel tapi seru” sudah semakin menenggelamkan banyak MMORPG. Kami sendiri coba menengok data ke halaman SteamDB, sebagian besar game yang mendominasi adalah game shooter kompetitif ataupun MOBA. Ada nama Lost Ark dan New World, itupun kedua game tersebut dipublikasikan oleh Amazon Games yang “meng-anak tirikan” Asia Tenggara dan didominasi oleh para pemain barat tanpa perlu pemain SEA.

Malahan, gamer Indonesia bisa cukup bersaing dengan jumlah pemain di game seperti Arknights

Game-game RPG yang lebih simpel untuk dimainkan lebih ramai dimainkan dan diminati oleh para gamer di Asia Tenggara seperti Indonesia. Meskipun sekali lagi harus kami katakan, penghasilannya masih kalah jauh dibanding Asia Timur seperti Jepang dan Korea, ataupun Amerika Serikat.

Masih Ada MMORPG yang Solid Solid Solid

Terlepas dari SEA yang selalu dilupakan pada banyak game MMORPG, tetap saja kualitas dari gamenya itu sendiri akan tetap jadi nilai jual utamanya. Ada begitu banyak contoh game yang tidak mendapatkan server resmi di Asia Tenggara, tetapi komunitasnya tetap ramai untuk bermain di server lain. Contoh paling nyata yang sering kamu lihat adalah Final Fantasy XIV.

Ada juga MMORPG lainnya yang masih solid hingga saat ini, yaitu Black Desert yang bisa dibilang masih cukup ramai dimainkan. Game tersebut memang dibawa langsung oleh Pearl Abyss ke SEA dan terbukti dengan pemasaran yang tepat, gamenya bisa lumayan hidup di Asia Tenggara, termasuk juga Indonesia.

Kesimpulan

Sebagai seorang gamer yang hidup dinegara berkembang, saya pribadi memang tidak terlalu berharap bisa memainkan banyak MMORPG kekinian dengan dedicated server. Namun jika game tersebut memang memiliki kualitas yang solid, pasti gamer akan dengan sendirinya memainkannya meskipum harus lewat berbagai halangan seperti menggunakan VPN atau ping yang tinggi.

Poin terakhir yang mungkin bisa saya katakan adalah dukunglah game yang Anda mainkan, meskipun hanya bernominal kecil, setidaknya setiap peser uang yang Anda gesek akan masuk ke perhitungan publisher atau developer. Jika tidak bisa, minimal berperilakulah yang baik di dalam game dengan membangun komunitas yang bersih, solid, dan tidak toxic.

Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.

Tags: MMORPGOpini
ShareTweetShare
Previous Post

Tencent Kuasai 20 Persen Saham Developer NIKKE, Jadi Pemilik Terbesar Kedua!

Next Post

7 Pendapatan Mingguan Game Mobile RPG Anime – Minggu Kedua Desember 2022

Related Posts

Kami coba membagikan opini mengenai beberapa judul game mobile yang paling diantisipasi rilis di tahun 2023. Mari simak artikelnya!
Android

10 Game Mobile yang Paling Dinantikan Rilis Pada Tahun 2023

January 27, 2023
Pada artikel ini kami merekomendasikan film anime yang akan ditayangkan di tahun 2023 ini. Baik yang tayang di Jepang maupun Indoensia.
Anime

7 Rekomendasi Film Anime yang Akan Tayang Pada Tahun 2023

January 10, 2023
Rangkuman list game-game terbesar dan paling hype yang wajib untuk kamu pantau rilisnya di 2023 mendatang
Artikel

20 Game Terbesar dan Paling Hype yang Wajib Ditunggu di 2023!

December 30, 2022
Ungkapan apresiasi dari seluruh tim editorial GamerWK serta diskusi soal rencana kami di 2023 mendatang
Artikel

Semarak Tahun Berkesan dan Rencana Tim Editorial GamerWK untuk 2023!

December 28, 2022
Kumpulan Game Terbaik di Bawah 100 Ribu Rupiah Pada Steam Winter Sale 2022
Guide

Kumpulan Game Terbaik di Bawah 100 Ribu Rupiah Pada Steam Winter Sale 2022

December 23, 2022
Cerita Perjalanan Seru Kami ke Jepang untuk Menghadiri Event Netflix J Wave!
Artikel

Cerita Perjalanan Seru Kami ke Jepang untuk Menghadiri Event Netflix J Wave!

December 22, 2022
Next Post
Berikut ini kami telah merangkum ranking pendapatan game mobile RPG animeuntuk periode minggu kedua Desember 2022

7 Pendapatan Mingguan Game Mobile RPG Anime – Minggu Kedua Desember 2022

Discussion about this post

FACEBOOK KAMI

MOBILE GAME

Setelah sekian lama akhirnya versi global Princess Connect Re:Dive akan membawa kolaborasi Idolmaster Cinderella Girls

Princess Connect Re:Dive Siapkan Kolaborasi Baru dengan Idolmaster Cinderella Girls

by Fadhil
January 27, 2023
0

Setelah sekian lama akhirnya versi global Princess Connect Re:Dive akan membawa kolaborasi Idolmaster Cinderella Girls.

Tidak lama lagi Tower of Fantasy akan kedatangan update 2.3 yang ikut membawa karakter simulacra terbaru Alyss

Tower of Fantasy Akan Segera Kedatangan Karakter SSR Baru – Alyss!

by Fadhil
January 26, 2023
0

Tidak lama lagi Tower of Fantasy akan kedatangan update 2.3 yang ikut membawa karakter simulacra terbaru Alyss.

Square Enix telah resmi mengumumkan bahwa Dragon Quest The Adventure of Dai: A Hero’s Bonds akan dimatikan pada 26 April 2023 mendatang.

Bertahan 1 Tahun, Dragon Quest The Adventure of Dai: A Hero’s Bonds Dimatikan April 2023

by Taufik
January 26, 2023
0

Persaingan game mobile selama beberapa tahun belakangan ini semakin ketat dengan banyaknya developer yang melakukan inovasi dari gameplay, maupun kualitas...

COLOPL telah resmi merilis Volzerk: Monsters and Lands untuk Android dan iOS. Sayangnya game tersebut belum tersedia secara global.

Volzerk: Monsters and Lands Unknown Resmi Dirilis Untuk Android dan iOS

by Taufik
January 25, 2023
0

Menggabungkan berbagai konsep yang populer dan memang disukai gamer, mungkin adalah kalimat yang tepat untuk menggambarkan bagaimana game Volzerk: Monsters...

Redeem Code di Gods and Demons Legend di tahun 2023 juga menjadi salah satu alasan mengapa gamenya sangat ramai di Android dan iOS.

Redeem Code Gods and Demons Legend – Update 2023

by Taufik
January 25, 2023
0

Tidak melulu selalu game yang dihadirkan oleh developer atau publisher raksasa. Terkadang, game dengan marketing gila terutama dari segi iklan...

KONSOL

Mojang telah resmi mengumumkan bahwa Minecraft Legends dirilis pada 18 April mendatang untuk konsol dan juga PC melalui Steam dan Game Pass.

Jadi Game Action, Minecraft Legends Dipastikan Rilis April 2023

by Taufik
January 27, 2023
0

Tidak terlewa mewah, namun asik dan masif untuk dinikmati semua kalangan, mungkin adalah rangkaian kalimat yang tepat bagaimana menggambarkan Minecraft...

Neil Druckmann melalui sesi wawancara terbarunya kembali menegaskan bagaimana mereka sudah selesai dengan Uncharted

Sudah Move On, Naughty Dog Tidak Akan Lagi Lanjutkan Seri Game Uncharted

by Fadhil
January 27, 2023
0

Neil Druckmann melalui sesi wawancara terbarunya kembali menegaskan bagaimana mereka sudah selesai dengan Uncharted.

Far Cry 7 sudah memasuki tahap pengembangan dengan kode Project Blackbird. Seri ketujuh tersebut akan mengambil latar belakang di Alaska.

Rumor Far Cry 7 di Alaska dan Far Cry Multiplayer Muncul, Rilis Tahun 2025

by Taufik
January 27, 2023
0

Ubisoft memiliki begitu banyak franchise dengan segudang komunitas yang siap menunggu perilisan setiap serinya. Salah satunya adalah Far Cry yang...

Sang developer mengatakan bahwa Hogwarts Legacy bisa ditamatkan waktu 40 jam untuk cerita utama, 100 jam lebih jika ingin menyelesaikan semuanya.

Hogwarts Legacy Butuh Waktu 100 Jam Lebih Untuk Diselesaikan

by Taufik
January 27, 2023
0

Jika ditanya mengenai game dari adaptasi film yang dinantikan, salah satu yang paling kami nantikan adalah Hogwarts Legacy yang memang...

kami mendapatkan kesempatan untuk mencicipi Dead Space Remake duluan dan melakukan review melalui artikel ini. Mari simak!

Review Dead Space Remake – Horor yang Semakin Horor

by Taufik

Ketika mendengar nama Dead Space, pasti sebagian besar dari Anda sudah tidak asing, terutama bagi yang memang doyan memainkan game...

  • Hubungi Kami
  • Tentang Kami

© 2020 - 2022 Digital Braves Media Group Sdn Bhd

No Result
View All Result
  • Home
  • Berita
  • Mobile Games
    • iOS
    • Android
  • Konsol
    • PlayStation 4
    • PlayStation 5
    • Nintendo Switch
    • Xbox One
    • Xbox Series S
    • Xbox Series X
  • PC
  • Opini
  • Rilis
  • Panduan
  • Wawancara
  • Media Partner
    • Wanuxi
    • GamerBraves
    • Gamer Santai

© 2020 - 2022 Digital Braves Media Group Sdn Bhd