Potensinya sebagai rilis game pembuka terbesar Square Enix untuk 2023 justru membawa Forspoken dalam jurang kekecewaan yang begitu dalam. Selain karena kualitasnya yang mengecewakan hingga berujung mendapat banyak review negatif dari kritikus dan gamer, Square Enix bahkan sampai harus membubarkan Luminous Productions hanya dalam kurun waktu satu bulan sejak debut gamenya. Jika masih kurang, ada update terbaru yang menungkapkan kalau sisi penjualannya sejauh ini juga mengecewakan.
Berdasarkan laporan finansial terbaru mereka yang sempat dibagipada 3 Februari lalu, Yosuka Matsuda yang masih menjabat sebagai pimpinan Square Enix kalau penjualan Forspoken mengecewakan setelah menyusul review serius yang didapatnya. Karena ini, mereka mengantisipasi adanya dampak finansial yang signifikan untuk awal tahun 2023. Bisa dibilang pihak Square Enix memiliki ekspektasi lebih pada proyek besarnya, termasuk bagaimana game seperti Marvel’s Guardians of the Galaxy besutan Eidos-Montréal pun dipandang kurang memenuhi ekspektasi, bahkan meski gamenya sendiri mendapat review yang positif.
Mengesampingkan penjualan serta resepsinya yang jauh dari kata memuaskan, Forspoken masih mendapat pujian dari sistem combat dan parkour berbasis sihirnya yang cukup seru. Ini setidaknya memberi pihak developer masukan berharga yang akan sangat membantu kemampuan mereka dalam mengembangkan game lain di masa mendatang. Meski Luminous memang sudah tidak beroperasi sebagai developer terpisah, timnya sendiri masih tergabung dalam divisi inti Square Enix dan tengah aktif merombak gamenya lewat beragam update, termasuk juga dalam pengembangan DLC “In Tanta We Trust.”
Forspoken sendiri tersedia di PlayStation 5 dan juga PC via Steam dengan versi demo yang sama-sama tersedia di kedua platformnya. Kami kebetulan juga sempat merangkum review gamenya yang bisa kamu simak DI SINI.
Pastikan untuk mengikuti perkembangan berita game lainnya di Gamerwk.
@gamerwk_id
Discussion about this post